MIS Al-Mustaqim Cobo (diusulkan menjadi MIN 7 Tidore Kepulauan)
Nama Madrasah | MIS Al-Mustaqim Cobo (diusulkan menjadi MIN 7 Tidore Kepulauan) |
---|---|
Jenjang | MIN |
Alamat | Jalan Frans Kaisepo, Kelurahan Jiko Cobo Kode Pos 97851, Kota Tidore Kepulauan. |
Kabupaten/Kota | KOTA TIDORE KEPULAUAN |
Provinsi | Maluku Utara |
Kategori | Madrasah Penegerian (Masyarakat) |
Alasan Urgensitas | 1. Pencegahan paham paham Radikalisme 2. penguatan pemahaman ideologi pada UUD 1945, Pancasila, dan moderasi beragama 3. penguatan pemahaman Pluralisme dan Bhineka Tunggal Ika pada madrasah 4. wilayah yang populasi penduduk usia belajar besar sehingga memerlukan akses madrasah negeri yang mencukupi 5. wilayah yang animo masyarakat cenderung memilih madrasah negeri. 6. sudah menyertakan surat penyerahan aset ke Negara, tidak menuntut PNS bagi GTK, 7. wilayah yang membutuhkan madrasah negeri sebagai wujud afirmasi dan diskresi pemerintah pusat. 8. Sarana dan Prasarana Belajar sudah layak dan lengkap |
Latar Belakang[edit]
Pendidikan merupakan kebutuhan yang tidak bisa ditawar lagi, karena setiap orang pasti memerlukan Pendidikan dalam rangka memberntuk pribadi dan insan yang berilmu dan beradab. Maka tidak heran, baik pemerintah maupun Masyarakat terus berupaya dan bersinergi dalam meningkatkan mutu dan kualitas Pendidikan yang ada di Indonesia. Namun, seiring dengan perkembangan dan kemajuan zaman, maka semakin besar pula tantangannya. Sehingga kemajuan zaman di berbagai bidan tersebtu membawa pengaruh dan dampak bagi generasi muslim di masa-masa mendatang. Bahkan tidak menutup kemungkinan bisa merusak nilai-nilai Islam maupun akhlak para generasi.
Madrasah sebagai sekolah umum berciri khas agama Islam mempunyai peran amat strategis dalam kerangka peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM) yang berkualitas. Madrasah juga merupakan tempat untuk menempa dan membentuk karakter dan akhlak peserta didik dalam rangka mewujudkan manusia seutuhnya sesuai dengan tujuan pendidikan nasional. Peran madrasah sendiri lebih ditekankan untuk mencetak lulusan-lulusan yang berkompeten. Madrasah dalam sistem pendidikan nasional diposisikan sama dan dan setara sebagai lembaga pendidikan, yaitu sebagai bagian tak terpisahkan dari sistem pendidikan nasional.
Madrasah Ibtidaiyah Swasta (MIS) Al Mustaqim Cobo (diusulkan menjadi Madrasah Ibtidaiyah Negeri 7 Tidore Kepulauan) sebagai Lembaga Pendidikan nasional yang berfungsi mengembangkan kemampuan dan membentuk watak serta peradaban bangsa yang bermartabat dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa, bertujuan untuk mengembangkan potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertaqwa kepada Allah SWT, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri dan menjadi warga negara yang demokratis dan bertanggung jawab. Dalam rangka peningkatan mutu pendidikan di Madrasah Ibtidaiyah Negeri 7 Tidore Kepulauan diperlukan sebuah sistem yang baik dan berkualitas. Sistem Pendidikan di Madrasah Ibtidaiya Swasta (MIS) Al Mustaqim Cobo (diusulkan menjadi Madrasah Ibtidaiyah Negeri 7 Tidore Kepulauan) terdiri dari komponen-komponen yang saling terkait satu dengan yang lain untuk mencapai tujuan Madrasah. Semua komponen : Kepala Madrasah, Guru, Peserta Didik, Sarana/Alat Pendidikan, Kurikulum, Dana, Lingkungan sangat penting dalam menentukan keberhasilan pencapaian tujuan Pendidikan Madrasah.
Selain itu, eksistensi Madrasah Ibtidaiya Swasta (MIS) Al Mustaqim Cobo (diusulkan menjadi Madrasah Ibtidaiyah Negeri 7 Tidore Kepulauan) sebagai Lembaga Pendidikan Islam di Masyarakat semakin meningkat, sarana prasarana yang menunjang kebutuhan kegiatan belajar mengajar serta metode pembelajaran yang disampaikan kepada peserta didik sesuai dengan capaian kurikulum. Berdirinya Madrasah Ibtidaiya Swasta (MIS) Al Mustaqim Cobo (diusulkan menjadi Madrasah Ibtidaiyah Negeri 7 Tidore) bertujuan mencetak dan mencerdaskan generasi anak bangsa yang berakhlakul kharimah.
Madrasah Ibtidaiya Swasta (MIS) Al Mustaqim Cobo (diusulkan menjadi Madrasah Ibtidaiyah Negeri 7 Tidore Kepulauan) pada saat ini sedang dikelolah oleh masyarakat melalui yayasan Pendidikan Islam Al-Mustaqim Cobo yang didirikan pada tanggal 2 Januari 1969 melalui swadaya masyarakat Cobo, yang terdiri dari 3 lingkungan yakni Cobo Doedoe, Cobo Pantai dan Cobo Gamsung. Masyarakat Cobo sangat yakin terhadap pendidikan madrasah dalam membina perkembangan para siswa dibidang agama, sehingga masyarakat berpartisipasi untuk mendirikan madrasah dari pada sekolah umum. Partisipasi mereka sudah besar, baik dalam perencanaan, pelaksanaan, maupun dalam melakukan kontrol. Mereka benar-benar rasa memiliki, sebab sumbangan moral dan material mereka cukup besar terhadap kelangsungan hidup lembaga pendidikan madrasah tersebut. Mereka secara antusias mendukung lembaga pendidikan tersebut baik secara moral atau material. dalam kaitan ini masyarakat ingin memilih lembaga pendidikan yang mampu membekali putra-putrinya dengan dua kompetensi sekaligus, yakni ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK) dan moralitas agama (IMTAQ), dengan demikian madrasah akan memperoleh kesempatan lebih besar untuk dijadikan alternatif pilihan bagi masyarakat, karena lembaga ini berusaha mengaspirasikan keinginan dan harapan masyarakat tersebut. dimana peran serta masyarakat meliputi keperluan yang sah yang telah ada, memberikan kesepakatan masukan masyarakat ke dalam sebuah kebijakan oleh pemerintah untuk penegerian madrasah sebagai harapan untuk pengembangan madrasah dan kepercayaan masyarakat terhadap lembaga pendidikan yang dikelolah oleh yayasan bersama masyarakat dalam kurun waktu yang cukup lama. Kondisi ini diharapkan agar pemerintah dalam hal ini Kementerian Agama RI dapat merespon keinginan para pengelola lembaga pendidikan madrasah di Kelurahan Jiko Cobo, untuk kami berupaya menyiapkan segala kebutuhan untuk proses penegerian tersebut.
Bentuk dan Nama Madrasah[edit]
BENTUK DAN NAMA MADRASAH
1. Sejarah Madrasah.
Madrasah Ibtidaiyah swasta (MIS) Al-Mustaqim Cobo, adalah salah satu lembaga pendidikan dikelolah oleh masyarakat melalui yayasan Pendidikan Islam Al-Mustaqim Cobo yang didirikan pada tanggal 2 Januari 1969 melalui swadaya masyarakat, yang berkedudukan di Cobo Pantai dengan bangunan gedung yang masih bersifat darurat, Cobo pada waktu itu masih bergabung dengan kelurahan Mafututu, yang statusnya masih Desa. Lembaga pendidikan pada waktu itu baru satu yaitu SDN Mafututu di bangun pada tahun 1954, madrasah ini didirikan atas dasar pertimbangan jangkauan antara SDN Mafututu dengan Cobo sekitar 3 km. Cobo terdiri dari tiga lingkungan/dusun yakni Cobo Gamsung, Cobo Pantai dan Cobo Doedoe, pada tahun 1975 madrasah ini dipindahkan pada lokasi baru diatas tanah wakaf Bapak Amin Salasa yang terletak diujung lingkungan Cobo Gamsung yang sekarang di beri nama lingkungan ake kofi. Kemudian pada 1985 pemerintah Daerah membangun satu lembaga pendidikan SDN Impres Itokici dengan tujuan agar madrasah Cobo ditutup, namun masyarakat tetap berkomitmen mempertahan madrasah tersebut sampai saat ini. Jarak antara SDN Itokici dengan MIS Cobo sekitar 1 km. pada tahun 2007 Cobo dimekarkan menjadi Kelurahan Jiko Cobo, dan dengan perkembangan penduduk ditambah satu lingkungan yaitu ake kofi (lokasi madrasah).
2. Profil Madrasah.
- Nama Madrasah : MIS Al-Mustaqim Cobo
- No Statistik Madrasah : 111.282720002
- Akreditas Madrasah : A (baik)
- Alamat Madrasah : Jl. Frans Kaisepo
Kelurahan : Jiko Cobo
Kecamatan : Tidore Timur
Kota : Tidore Kepulauan
Provinsi : Maluku Utara
No. Tlp : -
- NPWP Madrasah : 00.463.816.9-942.000
- Nama Kepala Madrasah : DAUD SAID, S.PdI
- No Tlp/HP : 085256705272
- Nama Yayasan : Al-Mustaqim
- Alamat Yayasan : Kelurahan Jiko Cobo
- No Tlp Yayasan : -
- No Akte Pendirian Yayasan : 04
- Kepemilikan Tanah : Pemerintah RI Cq Kementerian Agama
- Status Tanah : Hak Milik
- Luas Tanah : 3.428
- Status Bangunan : Yayasan
- Luas Bangunan : 1.951
Gambaran dan Tata Ruang Madrasah[edit]
Madrasah Ibtidaiyah Swasta (MIS) Al Mustaqim Cobo (diusulkan menjadi Madrasah Ibtidaiyah Negeri 7 Tidore Kepulauan) sangat menjamin keamanan warga sekolah dari terjadinya ancaman bahaya dan kecelakaan. Keamanan Madrasah Ibtidaiya Swasta (MIS) Al Mustaqim Cobo (diusulkan menjadi Madrasah Ibtidaiyah Negeri 7 Tidore Kepulauan) meliputi lingkungan Madrasah yang kondusif (Gedung sekolah, kelas, perpustakaan, peralatan dan halaman), serta warga sekita yang harmonis. Warga MaMadrasah Ibtidaiyah Swasta (MIS) Al Mustaqim Cobo (diusulkan menjadi Madrasah Ibtidaiyah Negeri 7 Tidore Kepulauan) sebisa mungkin selalu berusaha menciptakan keamanan dan menjaga sekolah dari segala kemungkinan buru yang akan terjadi kepada fisik maupun psikis warga madrasah dengan membentuk Tim Keamanan Madrasah.
Kemanana Madrasah Ibtidaiyah Swasta (MIS) Al Mustaqim Cobo (diusulkan menjadi Madrasah Ibtidaiyah Negeri 7 Tidore Kepulauan) dilihat dari struktur bangunannya masih sangat kuat dan kokoh, jauh dari kemungkinan terjadinya insiden kecelakaan akibat bangunan rusak seperti benda-benda yang jatuh, termasuk bahan-bahan berbahaya baik di dalam maupun di luar bangunan. Desain ruangan Madrasah memudahkan untuk mengevakuasi orang dalam keadaan darurat secara aman dari dalam bangunan ke tempat yang lebih aman (pintu cukup mudah dibuka).
Lingkungan Madrasah Ibtidaiyah Swasta (MIS) Al Mustaqim Cobo (diusulkan menjadi Madrasah Ibtidaiyah Negeri 7 Tidore Kepulauan) sangat bersih dengan menyediakan tempat pembuangan sampah berupa tong-tong sampah dan tempat pengumpulan sampah akhir yang dijaga oleh petugas kebersihan Madrasah. Selain itu disediakan juga system sumur resapan air untuk mengalirkan air hujan agar tidak menjadi genangan air yang dapat membahayakan apabila di diamin oleh jentik-jentik nyamuk.
Madrasah Ibtidaiya Swasta (MIS) Al Mustaqim Cobo (diusulkan menjadi Madrasah Ibtidaiyah Negeri 7 Tidore Kepulauan) mempunyai lingkungan yang bersih, sehat serta indah dengan di hiasi tanaman-tanaman hias dan pohon-pohon rindang yang menyejukkan. Adapun kriteria Madrasah Ibtidaiyah Swasta (MIS) Al Mustaqim Cobo (diusulkan menjadi Madrasah Ibtidaiyah Negeri 7 Tidore Kepulauan) sebagai berikut :
- Kepadatan ruang kelas yang nyaman dan memberi ruang gerak yang cukup bagi siswa, kondisi kelas yang tidak padat sehingga memudahkan prosedur evakuasi saat keadaan darurat.
- Tingkat kebisingan dilingkungan sekolah 45 desibel (setara dengan suara orang mengobrol dengan suara normal).
- Memiliki lingkungan sekolah yang bersih, rindang dan nyaman
- Memiliki ventilasi kelas yang memadai
- Pencahayaan kelas yang memadai (terang)
- Memiliki kantin sekolah yang memenuhi syarat Kesehatan
- Memiliki toilet dan kamar mandi yang bersih
- Menerapkan Kawasan tanpa asap rokok di lingkungan sekolah
Gambaran Kondisi Geografis dan Demografis[edit]
Madrasah Ibtidaiyah Swasta (MIS) Al Mustaqim Cobo (diusulkan menjadi Madrasah Ibtidaiyah Negeri 7 Tidore Kepulauan)n letaknya sangat strategis karena berada di daerah Kecamatan yang cukup rama. Adapun batas-batas wilayah MIN 7 Tidore Kepulauan adalah sebagai berikut :
- Bagian Timur berbatasan dengan jalan evakuasi yang bersebelahan dengan pemukiman penduduk.
- Bagian Barat berbatasan dengan tempat rekreasi (Taman Cobo)
- Bagian Utara berbatasan dengan kantor Kelurahan jiko Cobo dan lembaga pendidikan RA Al-Mustaqim Cobo
- Bagian Selatan berbatasan dengan jalan raya menuju Kelurahan Rum yang bersebelahan dengan pemukiman penduduk.
Dengan keadaan penduduk yang masih jarang, belum dikatakan padat, Kelurahan jiko cobo mempunyai 7 lingkungan dengan jumlah penduduk sekitar 1.059 orang.
Kelurahan jiko Cobo mempunyai budaya dan adat Tidore berupa ;
- Kegiatan tolong menolong setiap melakukan suatu pekerjaan, seperti membangun rumah, tempat Ibadah maupun tempat umum lainnya.
- Membantu menyelesaikan persoalan warga seperti acara pernikahan, orang meninggal dan sunatan.
- Melakukan kegiatan menyongsong hari besar agama, seperti pawai ta’aruf dan dzikir bersama.
- Setiap bulan safar, para Generasi Muda Mafututu (Gamutu) dan Jiko Cobo melaksanakan upacara adat Pelangi Budaya Negeri Tidore dan prosesi adat Tobo Safar (mandi safar)
- Tradisi badabus atau Taji besi (bertahlil/berdzikir sambil tikam dada dengan besi yang sangat tajam), acara badabus ini dilaksanakan setiap upacara adat dina kematian pada masyarakat Tidore Kepulauan.
- Tarian Kapita Uto Salawaku adalah sebuah tarian perang yang diangkat dari Ritual Masyarakat Adat Kesultanan Tidore, Para Kapita adalah para panglima perang yang memimpin pasukan perang kesultanan Tidore untuk mengusir dan berperang melawan para penjajah.
Dilihat dari kondisi Geografis antara lain :
- Aman dari bencana.
Lokasi Madrasah Ibtidaiyah Swasta (MIS) Al-Mustaqim Cobo sangat strategis dipandang dari faktor pendidikan, yaitu lingkungan yang representatif, aman dan jauh dari keributan dan kebisingan seperti halnya di Kota-kota besar. Madrasah ini terletak jauh dari keramaian kota, kurang lebih 10 km dari pusat kota. Madrasah ini dibangun di atas struktur tanah yang kuat, sehingga aman dari terjadinya longsor dan terhindar dari banjir, karena terletak didatarantinggi yang hijau dari pohon-pohon rindang dan tidak berpotensi terjadi genangan air saat hujan.
Dalam sejarahnya lokasi lokasi madrasah belum pernah terjadi bencana alam lainnya seperti letusan gunung berapi dan kebakaran hutan. Karena itu lokasi madrasah sangat representatif dan kondusifuntuk dijadikan tempat belajar bagi masyarakat sekitarnya.
- Ramah Lingkungan
Sebagaimana dijelaskan sebelumnya bahwa lokasi madrasah jauh dari kebisingan kota. Begitupun pola hidup masyarakat sekitarnya tidak seperti pola hidup masyarakat kota. Pola hidup masyarakat di lokasi madrasah sangat kurang dalam menggunakan sumber daya alam dan harta pribadi. Mereka menggunakan sumber daya alam dan harta pribadi sekedar memenuhi kebutuhan mereka yang tidak banyak.
Lingkungan sekitar lokasi madrasah sangat ramah lingkungan, dilihat dari aktifitas penduduknya yang jauh dari kesibukan penggunaan transportasi bermotor, sehingga udara disekitar madrasah 90% bersih dari polusi, dan lingkungan tidak tercemar limbah karena bukan daerah industri dan pertambangan yang mengganggu ekosistem lingkungan hidup dengan kegiatan penebangan phon dan kebisingan alat-alat pertambangan yang digunakan.
Penggunaan energi di sekitar lokasi madrasah hanya dalam sektor transportasi dan rumah tangga. Energi yang digunakan dalam rumah tangga masih rendah, dilihat dari peralatan rumah tangga yang tidak banyak menggunakan energi elektronik yang dibutuhkan seperti listrik, gas dan batu bara. Dapat digambarkan bahwa kehidupan penduduk sekitar lokasi madrasah 80 % berjalan secara alami dengan maksud menjalani kehidupan mereka dengan cara yang konsisten dengan berkelanjutan, keseimbangan alam dan menghargai merupakan hubungan simbiosis antara manusia dengan ekologi dan siklus alam.
Melihat dari data diatas, Madrasah Ibtidaiyah Swasta (MIS) Al Mustaqim Cobo (diusulkan menjadi Madrasah Ibtidaiyah Negeri 7 Tidore Kepulauan) cukup kondusif untuk mengadakan kegiatan pembelajaran. Transportasi yang menghubungkan Madrasah dengan daerah sekita juga tidak sulit di temui karena dekat dengan jalan raya sehingga mudah di jangkau oleh semua siswa dari segala penjuru. Dengan dekat dari pemukiman penduduk diharapkan adanya kerja sama yang baik dan dapat memberikan dukungan dalam masyarakat diluar sekolah secara langsung.
Gambaran Analisis SWOT[edit]
GAMBARAN ANALISIS SWOT (STRENGTH, WEAKNESS, OPORTUNITY, TREATNESS)
Analisis lingkungan baik internal maupun eksternal, merupakan proses yang penting dalam perencanaan yang strategis. Hasil analisis inilah yang nantinya akan menggambarkan kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman yang ada disekitar Lembaga Pendidikan atau yang dikenal dengan analisis SWOT atau analisis situasi. Posisi atau lokasi Madrasah Ibtidaiyah Swasta (MIS) Al Mustaqim Cobo (diusulkan menjadi Madrasah Ibtidaiyah Negeri 7 Tidore Kepulauan) berpengaruh dalam perumusan strategi. Persaingan adrasah Ibtidaiyah Swasta (MIS) Al Mustaqim Cobo (diusulkan menjadi Madrasah Ibtidaiyah Negeri 7 Tidore Kepulauan) tergolong sangat ketat, hal itu terjadi karena letaknya berada di Kawasan yang berdekatan dengan beberapa Sekolah Dasar Negeri yang kualitasnya hampir serupa. Adapun analisis lingkungan internal adrasah Ibtidaiyah Swasta (MIS) Al Mustaqim Cobo (diusulkan menjadi Madrasah Ibtidaiyah Negeri 7 Tidore Kepulauan) yaitu dengan memanfaatkan lingkungan yang aman, fasilitas atau sarana prasarana yang mendukung, tenaga pendidik yang professional serta brand image yang dimiliki madrasah.
Madrasah Ibtidaiyah Swasta (MIS) Al Mustaqim Cobo (diusulkan menjadi Madrasah Ibtidaiyah Negeri 7 Tidore Kepulauan), dari segi keunggulan yang dimiliki adalah sebagai berikut :
- Dari segi sumber daya manusia (SDM) mempunyai tenaga pendidik dan kependidikan 100 % telah memenuhi kualifikasi S1 dan guru-gurunya mengajar sudah sesuai dengan bidang studi.
- Bidang sarana dan prasarana yang lengkap, sudah memiliki gedung sendiri serta memiliki unsur penunjang seperti perpustakaan, ruang UKS, tempat Ibadah.
- Kurikulum dan pembelajaran telah menggunakan Kurikulum 2013 dan bukunya telah sesuai dengan buku standar pendidikan nasional dan KMA 183. Pembelajaran tambahan pada Mapel mulok ada Bahasa Inggris.
- Kompetensi Kelulusan, kelulusan berpedoman pada hasil rapat dewan guru yakni dari unsur kognitif dan afektif yakni kelakuan, kerajinan, kedisiplinan dan kebersihannya. Kelulusan 100% setiap tahunnya dan memenuhi standar untuk melanjutkan pendidikan di MTs/SMP/Pesantren.
- Standar Proses, pembelajaran dilakukan dengan metode yang sesuai, RPP dan silabus, Prota dan Prosem disusun oleh setiap guru pada awal tahun ajaran, serta peningkatan hasil proses pembelajaran dengan kegiatan siswa mengikuti lomba KSM serta lomba kegiatan keagaman di tingkat kecamatan dan Kota selalu mendapat juara.
- Ada kegiatan pada setiap hari di awal pembelajaran / apel pagi menghafal Asmaul husna, menghafal juz ke 30, bacaan dalam shalat dan doa.
- Setiap hari Jum’at shalat Dhuha dan dzikir bersama.
- Standar Pengelolaan, mengadakan supervisi oleh kepala madrasah tiap Triwulan, dan Kepala Madrasah menunjukan guru senior untuk mensupervisi guru yang golongannya lebih rendah setiap bulan.
Kelemehan Madrasah Ibtidaiyah Swasta (MIS) Al Mustaqim Cobo (diusulkan menjadi Madrasah Ibtidaiyah Negeri 7 Tidore Kepulauan), yang merupakan keterbatasan dan kekurangan adalah sebagai berikut :
- Sisi letak geografis juga terdapat keuntungan dan kelemahan, kelemahan jangkauan tempat tinggal siswa jauh dari madrasah sekitar 1 km, bagi siswa yang orang tua kurang mampu siswa terpaksa berjalan kaki, dan mereka keluar lebih awal kadang-kadang bertemu dengan babi hutan, akan membahayakan siswa, sedang madrasah tidak memiliki kendaraan khusus.
- Ada sebagian anak yang tinggal di Kelurahan tetangga yakni kelurahan Mafututu ingin menyekolahkan anak di madrasah tapi faktor jangkauan sekitar 2 km, sedangkan madrasah tidak memiliki kendaraan khusus.
- Dari segi sumber daya manusia juga ada bagian yang lemah dari sisi kedisiplinan dan kometmen. Misalnya ada guru yang datang terlambat dan pulang sebelum waktu.
Madrasah Ibtidaiyah Swasta (MIS) Al Mustaqim Cobo (diusulkan menjadi Madrasah Ibtidaiyah Negeri 7 Tidore Kepulauan), merupakan suatu kondisi yang menguntungkan bagi madrasah yakni :
- Kecenderungan masyarakat untuk memasukkan anaknya di madrasah lebih tinggi.
- Identifikasi layanan pendidikan yang mendapat perhatian
- Hubungan dengan masyarakat baik
- Lingkungan yang memadai dan mendukung
- Kebutuhan masyarakat sesuai dengan visi, misi dan tujuan pendidikan.
Tantangan negative bagi Madrasah Ibtidaiyah Swasta (MIS) Al Mustaqim Cobo (diusulkan menjadi Madrasah Ibtidaiyah Negeri 7 Tidore Kepulauan), merupakan kondisi internal dan eksternal antara lain :
- Dari Internal Lembaga :
- Sistem manajerial yang berubah sehingga stakeholder dituntut untuk ikut berubah seperti kedisiplinan, sistem manajerial yang terstruktur dan komitmen yang tinggi.
- Mempertahankan mutu pendidikan yang telah dicapai.
- Dari Eksternal Lembaga :
- Pesaing yang setara dengan tingkat madrasah dan tantangan global.
- Madrasah yang belum negeri, masyarakat lebih cenderung memasukkan anaknya di sekolah negeri
Gambaran Ekologis Madrasah[edit]
Keberadaan Madrasah Ibtidaiyah Negeri 7 Tidore Kepulauan dalam prespektif ekologi. Madrasah Ibtidaiyah Swasta (MIS) Al Mustaqim Cobo (diusulkan menjadi Madrasah Ibtidaiyah Negeri 7 Tidore Kepulauan) dibangun dengan memperhatikan ekosistem lingkungan sekitar agar terjadi interaksi konstruktif dan saling mempengaruhi demi kebaikan satu sama lain. Pendirian Madrasah Ibtidaiyah Negeri 7 Tidore Kepulauan tidak menjadi gangguan fungsi satu atau beberapa unsur dalam sistem yang akan memberi dampak negatif terhadap fungsi sub sistem yang lain. Madrasah Ibtidaiyah Negeri 7 Tidore Kepulauan dan alam sekitar sebagai suatu sistem yang membentuk suatu jaringan kehidupan. Posisi Madrasah Ibtidaiyah Swasta (MIS) Al Mustaqim Cobo (diusulkan menjadi Madrasah Ibtidaiyah Negeri 7 Tidore Kepulauan) tidak mengabaikan peran makhluk lainnya, juga tidak memandang Madrasah Ibtidaiyah Swasta (MIS) Al Mustaqim Cobo (diusulkan menjadi Madrasah Ibtidaiyah Negeri 7 Tidore Kepulauan) berada diluar sistem tetapi bagian dari suatu ekosistem. Keserasian hubungan antara Madrasah Ibtidaiyah Swasta (MIS) Al Mustaqim Cobo (diusulkan menjadi Madrasah Ibtidaiyah Negeri 7 Tidore Kepulauan)dengan lingkungannya dipelihara untuk mempertahankan ekosistem.
Madrasah Ibtidaiyah Swasta (MIS) Al Mustaqim Cobo (diusulkan menjadi Madrasah Ibtidaiyah Negeri 7 Tidore Kepulauan) yang letak geografisnya sedang dan sangat strategis menjadi tumpuan harapan penduduk. Pembangunan Madrasah Ibtidaiyah Swasta (MIS) Al Mustaqim Cobo (diusulkan menjadi Madrasah Ibtidaiyah Negeri 7 Tidore Kepulauan) bertujuan mengembangkan potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri dan menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggung jawab demi terciptanya Sumber Daya Manusia yang berkualitas.
Madrasah Ibtidaiyah Swasta (MIS) Al Mustaqim Cobo (diusulkan menjadi Madrasah Ibtidaiyah Negeri 7 Tidore Kepulauan) memiliki lahan seluas 3.428 , yang sudah dibangun gedung seluas 1.951 , dan yang tersisa 1.477 , lahan tersebut masih bisa dibangun, pemanfaatan lahan yang tidak dibangun akan dimanfaatkan untuk kebun madrasah, tempat rekreasi (Taman Cobo) masih berpeluang untuk perluasan lahan madrasah, karena taman tersebut kurang terurus dan pemiliknya menurut informasi akan di jual ke pihak madrasah, hal ini akan manfaatkan madrasah mengelolahnya dan dapat dimanfaatkan sebagai penghasilan tambahan untuk madrasah,
Gambaran Prospek Potensi Siswa[edit]
Sebagai Lembaga Pendidikan yang bercirikan agama, Madrasah Ibtidaiyah Swasta (MIS) Al Mustaqim Cobo (diusulkan menjadi Madrasah Ibtidaiyah Negeri 7 Tidore Kepulauan) selalu bercermin pada nilai-nilai keagamaan dalam melaksanakan kegiatannya. Upaya Madrasah Ibtidaiyah Negeri 7 Tidore Kepulauan bersaing dengan Lembaga lainnya dalam merekrut siswa menggunakan konsep jasa Pendidikan yaitu Madrasah yang berusaha menghasilkan produk lulusan yang bermutu, madrasah yang selalu menyesuaikan dengan rata-rata ekonomi orang tua siswa, berada di lokasi yang sangat strategis yang dapat dijangkau oleh masyarakat, adanya nilai tambah yaitu keunggulan dalam bidang keagamaan dan sarana prasarana yang menunjang.
APK Pendidikan dasar dan menengah serta Jumlah penduduk,
- Jumlah penduduk di Kelurahan Jiko Cobo : 1.059 Orang
- Jumlah anak usia :
- 0 – 3 tahun : 35 Orang
- 4 – 6 tahun : 48 Orang
- 7 – 12 tahun : 69 Orang
- 13 – 15 tahun : 73 Orang
- 16 – 20 tahun : 98 Orang
- 21 tahun keatas : 736 Orang
Di Kelurahan Jiko Cobo terdapat tiga lembaga pendidikan yakni ;
- 1 TK/Paud yaitu RA Al-Mustaqim Cobo
- 1 SD yaitu SDN Itokici
- 1 MI yaitu MIS Al-Mustaqim Cobo
Jarak antara SD dengan Madrasah sekitar 1 km, siswa pada dua sekolah tersebut berasal dari Kelurahan Jiko Cobo, perkembangan siswa setiap tahun selalu seimbang, namun jumlah siswa Madrasah selalu bersaing dengan siswa SD, karena ada masyarakat dari kelurahan Mafututu juga mamasukkan anaknya di madrasah.
- Mata pencaharian Kelurahan Jiko Cobo sebagian besar petani dan nelayan, serta sebagian kecil pegawai dan pengusaha. Sehingga kemampuan ekonomi penduduk di Kelurahan Jiko Cobo berada pada ekonomi menengah. Karena masyarakat mampu menyekolahkan anaknya pada perguruan tinggi serta pada perkembangan terakhir anak-anak mengikuti tes polisi dan PNS dinyatakan lulus 75 %. Artinya yang ikut tes 12 orang yang lolos 8 orang.
Gambaran Kebutuhan Masyarakat akan Lulusan[edit]
GAMBARAN KEBUTUHAN MASYRAKAT AKAN LULUSAN
Peningkatan mutu lulusan tidak terlepas dari adanya mutu pendidikan yang baik. pendidikan yang bermutu adalah pendidikan yang dapat menghasilkan lulusan yang memiliki kemampuan, wawasan, dan keterampilan sesuai dengan standar yang sudah ditentukan. Mutu lulusan yang baik tentunya tidak dapat terlepas dengan proses pendidikan yang bermutu. Pendidikan menjadi wadah sebagai proses para peserta didik menjadi lebih baik dari sebelumnya, peserta didik di bentuk sebagai pribadi yang berkualitas dan berguna dilingkungan masyarakat. Olehnya itu dalam proses peningkatan mutu lulusan hendaklah diinisiasi oleh para pelaku lembaga pendidikan dengan kontrol dan perencanaan yang baik dan benar sehingga akan menjadikan tamatannya sebagai individu-individu yang bermutu.
Dengan demikian maka akan menciptakan situasi pembelajaran yang menyenangkan, mampu mendorong dan memotivasi minat belajar peserta didik, serta mampu memberdayakan peserta didik kearah yang lebih baik.
Hal ini perlu mendapat dukungan dari pemerintah dan stakeholder, terkait dengan perkembangan moral, sikap perilaku dalam mengenal dan memahami setiap perbuatan mengenai benar atau salah, baik atau buruk dalam kehidupan suatu anggota budaya masyarakat. Perkembangan moral dapat kita bentuk sejak usia dini dengan memberikan berbagai pengarahan, bimbingan dan nasehat dalam mengajarkan sikap perilaku yang baik dan berguna bagi kehidupan.
Penutup (dan harapan)[edit]
PENUTUP
Harapan
1. Masyarakat sangat berharap agar pemerintah dalam hal ini Kementerian Agama RI dapat merespon keinginan para pengelola lembaga pendidikan madrasah di Kelurahan Jiko Cobo, untuk proses penegerian tersebut.Penegerian adalah dambaan masyarakat dan seluruh stakeholder pendidikan di MIS Al-Mustaqim Cobo Kecamatan Tidore Timur Kota Tidore Kepulauan Provinsi Maluku Utara.
2. Masyarakat Cobo sangat yakin terhadap pendidikan madrasah dalam membina perkembangan para siswa dibidang agama, sehingga masyarakat berpartisipasi untuk mendirikan madrasah dari pada sekolah umum.
Kesimpulan
- Masyarakat ingin memilih lembaga pendidikan yang mampu membekali putra-putrinya dengan dua kompetensi sekaligus, yakni ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK) dan moralitas agama (IMTAQ), dengan demikian madrasah akan memperoleh kesempatan lebih besar untuk dijadikan alternatif pilihan bagi masyarakat
- Pendidikan menjadi wadah sebagai proses para peserta didik agar lebih baik dari sebelumnya, peserta didik di bentuk sebagai pribadi yang berkualitas dan berguna dilingkungan masyarakat.
- Sistem manajerial yang berubah sehingga stakeholder dituntut untuk ikut berubah seperti kedisiplinan, sistem manajerial yang terstruktur dan komitmen yang tinggi.
- Perkembangan moral dapat kita bentuk sejak usia dini dengan memberikan berbagai pengarahan, bimbingan dan nasehat dalam mengajarkan sikap perilaku yang baik dan berguna bagi kehidupan.
- masyarakat lebih cenderung memasukkan anaknya di sekolah negeri.
Pelaksanaan Kurikulum[edit]
STRUKTUR KURIKULUM MADRASAH MIS AL MUSTAQIM COBO
Beban belajar dinyatakan dalam jam belajar setiap minggu untuk masa belajar selama dua semester.beban belajar di MIS Al-Mustaqim Cobo untuk kelas 1 beban belajar 36 jam,kls II 38 jam,kelas III 42 jam dan kelas IV-VI masing-masing 45 jam setiap minggu. Jam belajar setiap jam 35 menit dengan menggunakan Kuriukulum 2013 ( kurikulum Nasional ) adalah sebagai berikut:
Struktur Kurikulum 2013
MATA PELAJARAN |
ALOKASI WAKTU PER MINGGU |
||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
I |
II |
III |
IV |
V |
VI |
||||
Kelompok A (Umum) |
|
||||||||
1. |
Pendidikan Agama Islam |
|
|
|
|
|
|
||
|
a |
Al-Quran Hadist |
2 |
2 |
2 |
2 |
2 |
2 |
|
|
b |
Akidah Akhlak |
2 |
2 |
2 |
2 |
2 |
2 |
|
|
c |
Fikih |
2 |
2 |
2 |
2 |
2 |
2 |
|
|
d |
Sejara Kebudayaan Islam |
|
|
2 |
2 |
2 |
2 |
|
2. |
Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaran |
5 |
5 |
6 |
5 |
5 |
5 |
||
3. |
Bahasa Indonesia |
8 |
9 |
10 |
7 |
7 |
7 |
||
4. |
Bahasa Arab |
2 |
2 |
2 |
2 |
2 |
2 |
||
4. |
Matematika |
5 |
6 |
6 |
6 |
6 |
6 |
||
5. |
Ilmu Pengetahuan Alam |
- |
- |
- |
3 |
3 |
3 |
||
6. |
Ilmu Pengetahuan Sosial |
- |
- |
- |
3 |
3 |
3 |
||
Kelompok B (Umum) |
|
||||||||
1. |
Seni Budaya dan Prakarya |
4 |
4 |
4 |
3 |
3 |
3 |
||
2. |
Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan |
2 |
2 |
2 |
4 |
4 |
4 |
||
|
|
||||||||
Muatan Lokal*) |
|
||||||||
1. |
Bahasa Inggris |
2 |
2 |
2 |
2 |
2 |
2 |
||
2 |
BTQ |
2 |
2 |
2 |
2 |
2 |
2 |
||
Jumlah jam pelajaran per- minggu |
36 |
38 |
42 |
45 |
45 |
45 |
|||
Keterangan:
- Mata pelajaran Kelompok A adalah kelompok mata pelajaran yang kontennya dikembangkan oleh pusat.
- Mata pelajaran Kelompok B yang terdiri atas mata pelajaran Seni Budaya dan Prakarya serta Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan adalah kelompok mata pelajaran yang kontennya dikembangkan oleh pusat dan dilengkapi dengan konten lokal yang dikembangkan oleh pemerintah daerah.
- Satuan pendidikan dapat menambah jam pelajaran per minggu sesuai dengan kebutuhan peserta didik pada satuan pendidikan tersebut.
- 1 jam pelajaran alokasi waktunya 35 menit
- Kelas I – VI Pukul 07.00 – 07.30 :Apel, do’a pembacaan asmaul husna, surat pendek, niat sholat , menyanyi lagu wajib, literasi, pemeriksaan kesehatan, operasi semut.
- Pukul 12.30 – 13.00 : Pembersihan kelas, halaman madrasah dan persiapan shalat dzuhur.
Jumlah Peserta Didik[edit]
- Data Siswa Dalam Tiga Tahun Terahir
Tahun Ajaran |
Kelas 1 |
Kelas 2 |
Kelas 3 |
Kelas 4 |
Kelas 5 |
Kelas 6 |
Jumlah |
|||||||
Jumlah Siswa |
Jumlah Rombel |
Jumlah Siswa |
Jumlah Rombel |
Jumlah Siswa |
Jumlah Rombel |
Jumlah Siswa |
Jumlah Rombel |
Jumlah Siswa |
Jumlah Rombel |
Jumlah Siswa |
Jumlah Rombel |
Jumlah Siswa |
Jumlah Rombel |
|
2020/2021 |
8 |
1 |
14 |
1 |
12 |
1 |
11 |
1 |
18 |
1 |
13 |
1 |
76 |
6 |
2021/2022 |
16 |
1 |
9 |
1 |
14 |
1 |
10 |
1 |
11 |
1 |
18 |
1 |
78 |
6 |
2022/2023 |
6 |
1 |
16 |
1 |
9 |
1 |
15 |
1 |
10 |
1 |
9 |
1 |
65 |
6 |
Jumlah dan kualifikasi GTK[edit]
Data Pendidik dan Tenaga Kependidikan
NO |
KETERANGAN |
Kalifikasi Pendidikan |
JUMLAH |
Tenaga Pendidik |
|||
1 |
Guru PNS yang diperbantukan tetap |
S1 |
8 orang |
2 |
Guru tetap yayasan |
|
- |
3 |
Guru Honorer |
S1 |
5 orang |
4 |
Guru tidak tetap |
|
- |
Tenaga Kependidikan |
|||
1 |
Administrasi |
|
- |
2 |
|
|
|
Sarana dan Prasarana pendidikan[edit]
Data Sarana Dan Prasarana
NO |
JENIS PRASARANA |
JUMLAH RUANG |
JUMLAH RUANG KONDISI BAIK |
JUMLAH RUANG KONDISI RUSAK |
KATEGORI KERUSAKAN |
||
RUSAK RINGAN |
RUSAK SEDANG |
RUSAK BERAT |
|||||
1 |
Ruang Kelas |
6 |
6 |
- |
- |
- |
- |
2 |
Perpustakaan |
1 |
1 |
- |
- |
- |
- |
3 |
R. Lab. IPA |
- |
- |
- |
- |
- |
- |
4 |
R. Lab. Biologi |
- |
- |
- |
- |
- |
- |
5 |
R. Lab. Fisika |
- |
- |
- |
- |
- |
- |
6 |
R. Lab. Kimia |
- |
- |
- |
- |
- |
- |
7 |
R. Lab. Komputer |
- |
- |
- |
- |
- |
- |
8 |
R. Lab. Bahasa |
- |
- |
- |
- |
- |
- |
9 |
R. Pimpinan |
1 |
1 |
- |
- |
- |
- |
10 |
R. Guru |
1 |
1 |
- |
- |
- |
- |
11 |
R. Tata Usaha |
- |
- |
- |
- |
- |
- |
12 |
R. Konseling |
- |
- |
- |
- |
- |
- |
13 |
Tempat Ibadah |
- |
- |
- |
- |
- |
- |
14 |
R. UKS |
1 |
1 |
- |
- |
- |
- |
15 |
Jamban |
4 |
3 |
1 |
1 |
- |
- |
16 |
Gudang |
1 |
1 |
- |
- |
- |
- |
17 |
R Sirlulasi |
- |
- |
- |
- |
- |
- |
18 |
Tempat Olahraga |
1 |
1 |
- |
- |
- |
- |
19 |
R. Organisasi Kesiswaan |
- |
- |
- |
- |
- |
- |
20 |
R. Lainnya |
- |
- |
- |
- |
- |
- |
|
Total |
16 |
15 |
1 |
1 |
- |
- |
Rencana pembiayaan pendidikan[edit]
RENCANA KEGIATAN DAN ANGGARAN MADRASAH (RKAM) TAHUN ANGGARAN 2023
Madrasah/PPS : MIS AL-MUSTAQIM COBO
NSM 111282720002
Kecamatan : -
Kabupaten / Kota : Kota Tidore Kepulauan
Provinsi : Maluku Utara
No |
No Kode |
Sumber Dana |
Uraian |
Koefisien |
Harga |
Pajak |
Jumlah (dalam Rp.) |
Tahap |
|
I |
II |
||||||||
1 |
2 |
3 |
4 |
5 |
6 |
7 |
8 |
9 |
10 |
1 |
|
APBN - BOS Tahap 1 |
|
|
|
|
|
|
|
2 |
3.2 |
|
1. Proses Pembelajaran dilaksnakan dengan tepat |
15.385.000 |
15.385.000 |
0 |
|||
3 |
3.2.1 |
|
A.Pelaksanaan Kegiatan Belajar Mengajar |
|
|
|
13.500.000 |
13.500.000 |
0 |
4 |
|
|
> Honor dan Upah/Upah >> Biaya -Upah Lainnya |
6 orang |
500.000 |
0 |
3.000.000 |
3.000.000 |
0 |
5 |
|
|
> Honor dan Upah/Honor >> Gaji/Honor Rutin PTK/Operator |
30 orang |
350.000 |
0 |
10.500.000 |
10.500.000 |
0 |
6 |
3.2.11 |
|
A.Pelaksanaan Kegiatan Ekstrakurikuler |
1.885.000 |
1.885.000 |
0 |
|||
7 |
|
|
> Kebutuhan Sekolah/Kertas. Notebook & Catatan/Buku Tulis >> Buku Tulis biasa |
7 lusin |
55.000 |
0 |
385.000 |
385.000 |
0 |
8 |
|
|
> Honor dan Upah/Honor >> Honor Narasumber |
6 orang |
200.000 |
0 |
1.200.000 |
1.200.000 |
0 |
9 |
|
|
> Kebutuhan Sekolah/Kebutuhan Sekolah Lainnya/Spanduk >> Spanduk (satuan meter persegi) |
3 meter |
50.000 |
0 |
150.000 |
150.000 |
0 |
10 |
|
|
> Kebutuhan Sekolah/Alat Tulis Kantor/Ballpoint >> Biaya -Ballpoint Lainnya |
3 lusin |
50.000 |
0 |
150.000 |
150.000 |
0 |
No |
No Kode |
Sumber Dana |
Uraian |
Koefisien |
Harga |
Pajak |
Jumlah (dalam Rp.) |
Tahap |
||
I |
II |
|||||||||
1 |
2 |
3 |
4 |
5 |
6 |
7 |
8 |
9 |
10 |
|
12 |
4.5.5 |
|
B.Pelaksanaan Ujian Madrasah |
2.428.000 |
2.428.000 |
0 |
||||
13 |
|
|
> Kebutuhan Sekolah/Kebutuhan Sekolah Lainnya/Cetak dan Penggandaan >> Fotocopy |
1445 lembar |
|
400 |
0 |
578.000 |
578.000 |
0 |
14 |
|
|
> Kebutuhan Sekolah/Kebutuhan Sekolah Lainnya/Cetak dan Penggandaan >> Fotocopy |
3125 lembar |
400 |
0 |
1.250.000 |
1.250.000 |
0 |
|
15 |
|
|
> Honor dan Upah/Honor >> Honor Tidak Rutin PTK/Operator |
4 guru |
|
150.000 |
0 |
600.000 |
600.000 |
0 |
16 |
5.1 |
|
3. Penyediaan dan Peningkatan Kompetensi Guru |
6.650.000 |
6.650.000 |
0 |
||||
17 |
5.1.3 |
|
C.Kegiatan KKG/MGMP |
|
|
6.650.000 |
6.650.000 |
0 |
||
18 |
|
|
> Honor dan Upah/Honor >> Honor Narasumber |
5 orang |
600.000 |
0.11 |
3.000.000 |
3.000.000 |
0 |
|
19 |
|
|
> Kebutuhan Sekolah/Kebutuhan Rapat/Makanan >> Nasi Kotak + minum gelas |
70 guru |
|
50.000 |
0 |
3.500.000 |
3.500.000 |
0 |
20 |
|
|
> Kebutuhan Sekolah/Kebutuhan Sekolah Lainnya/Spanduk >> Spanduk (satuan meter persegi) |
3 meter |
50.000 |
0 |
150.000 |
150.000 |
0 |
|
21 |
5.2 |
|
4. Penyediaan dan Peningkatan Kompetensi Kepala Madrasah |
|
|
400.000 |
400.000 |
0 |
||
22 |
5.2.2 |
|
D.Kegiatan KKKS/MKKS |
400.000 |
400.000 |
0 |
||||
23 |
|
|
> Sewa, Perjalanan Dinas dan biaya Pendaftaran/Perjalanan Dinas >> Biaya -Perjalanan Dinas Lainnya |
2 orang |
|
200.000 |
0 |
400.000 |
400.000 |
0 |
24 |
6.2 |
|
5. Penyediaan Sarana dan Prasarana Pembelajaran Yang Lengkap dan Layak |
4.466.000 |
4.466.000 |
0 |
||||
25 |
6.2.3 |
|
E.Penyediaan Sarana dan Prasarana Perpustakaan termasuk perpustakaan digital |
|
|
4.466.000 |
4.466.000 |
0 |
||
26 |
|
|
> >> Buku Kelas 4 untuk Implementasi Kurikulum Merdeka (IKM) |
110 eks |
40.600 |
0 |
4.466.000 |
4.466.000 |
0
|
No |
No Kode |
Sumber Dana |
Uraian |
Koefisien |
Harga |
Pajak |
Jumlah (dalam Rp.) |
Tahap |
|
I |
II |
||||||||
1 |
2 |
3 |
4 |
5 |
6 |
7 |
8 |
9 |
10 |
27 |
6.3 |
|
6. Penyedianaan Sarana dan Prasarana Pendukung Yang Lengkap dan Layak |
|
|
2.005.000 |
2.005.000 |
0 |
|
28 |
6.3.31 |
|
F.Pemeliharaan dan Perbaikan Alat Elektronik |
2.005.000 |
2.005.000 |
0 |
|||
29 |
|
|
> Honor dan Upah/Upah >> Upah Tukang/Jasa Service |
1 set |
1.150.000 |
0 |
1.150.000 |
1.150.000 |
0 |
30 |
|
|
> Sewa, Perjalanan Dinas dan biaya Pendaftaran/Perjalanan Dinas >> Transport |
1 hari |
355.000 |
0 |
355.000 |
355.000 |
0 |
31 |
|
|
> Honor dan Upah/Upah >> Upah Tukang/Jasa Service |
1 set |
500.000 |
0 |
500.000 |
500.000 |
0 |
32 |
7.2 |
|
7. Pelaksanaan Pengelolaan Madrasah |
410.000 |
410.000 |
0 |
|||
33 |
7.2.2 |
|
G.Pengadaan Sarana Administrasi Perkantoran |
|
|
410.000 |
410.000 |
0 |
|
34 |
|
|
> Kebutuhan Sekolah/Alat Tulis Kantor/Gunting >> Gunting |
1 buah |
35.000 |
0 |
35.000 |
35.000 |
0 |
35 |
|
|
> Kebutuhan Sekolah/Alat Tulis Kantor/Lem >> Lem Kertas/Lakban |
3 buah |
25.000 |
0 |
75.000 |
75.000 |
0 |
36 |
|
|
> Kebutuhan Sekolah/Alat Tulis Kantor/Alat Tulis Kantor Lainnya >> ID Card |
20 buah |
15.000 |
0 |
300.000 |
300.000 |
0 |
37 |
8.2 |
|
8. Penyediaan Beban Operasional Madrasah |
|
|
2.976.000 |
2.976.000 |
0 |
|
38 |
8.2.1 |
|
H.Penyediaan Beban Operasional Madrasah (ATK, listrik, telp, air, keamanan, kebersihan, dll) |
2.976.000 |
2.976.000 |
0 |
|||
39 |
|
|
> Kebutuhan Sekolah/Kertas. Notebook & Catatan/Kertas Hvs 6 rim >> Kertas HVS |
90.000 |
0 |
540.000 |
540.000 |
0 |
|
40 |
|
|
> Elektronik/Printer & Scanner/Tinta & Cartridge >> Tinta Refill Printer |
8 dos |
75.000 |
0 |
600.000 |
600.000 |
0 |
41 |
|
|
> Kebutuhan Sekolah/Alat Tulis Kantor/Spidol >> Spidol Permanen Besar |
1 buah |
40.000 |
0 |
40.000 |
40.000 |
0 |
42 |
|
|
> Daya & Jasa/Pulsa/Pulsa Prabayar |
6 bulan |
110.000 |
0 |
660.000 |
660.000 |
0 |
No |
No Kode |
Sumber Dana |
Uraian |
Koefisien |
Harga |
Pajak |
Jumlah (dalam Rp.) |
Tahap |
|
I |
II |
||||||||
1 |
2 |
3 |
4 |
5 |
6 |
7 |
8 |
9 |
10 |
|
|
|
>> Pulsa Prabayar |
|
|
|
|
|
|
43 |
|
|
> Daya & Jasa/Listrik/Listrik Token >> Listrik Token |
1 semester |
250.000 |
0 |
250.000 |
250.000 |
0 |
44 |
|
|
> Elektronik/Printer & Scanner/Tinta & Cartridge >> Catridge |
2 buah |
350.000 |
0 |
700.000 |
700.000 |
0 |
45 |
|
|
> Kebutuhan Sekolah/Kertas. Notebook & Catatan/Kertas Hvs >> Kertas Buffalo |
2 pak |
45.000 |
0 |
90.000 |
90.000 |
0 |
46 |
|
|
> Kebutuhan Sekolah/Alat Tulis Kantor/Tissue >> Kertas Tissue |
8 pak |
12.000 |
0 |
96.000 |
96.000 |
0 |
|
|
Sub Total |
|
|
|
|
|
34.720.000 |
0 |
1 |
|
APBN - BOS Tahap 2 |
|
|
|
||||
2 |
3.2 |
|
1. Proses Pembelajaran dilaksnakan dengan tepat |
|
|
|
14.700.000 |
0 |
14.700.000 |
3 |
3.2.1 |
|
A.Pelaksanaan Kegiatan Belajar Mengajar |
13.500.000 |
0 |
13.500.000 |
|||
4 |
|
|
> Honor dan Upah/Upah >> Biaya -Upah Lainnya |
6 orang |
500.000 |
0 |
3.000.000 |
0 |
3.000.000 |
5 |
|
|
> Honor dan Upah/Honor >> Gaji/Honor Rutin PTK/Operator |
30 orang |
350.000 |
0 |
10.500.000 |
0 |
10.500.000 |
6 |
3.2.11 |
|
A.Pelaksanaan Kegiatan Ekstrakurikuler |
|
|
|
1.200.000 |
0 |
1.200.000 |
7 |
|
|
> Honor dan Upah/Honor >> Honor Narasumber |
6 orang |
200.000 |
0 |
1.200.000 |
0 |
1.200.000 |
8 |
4.5 |
|
2. Penialain dilakukan sesuai prosedur |
|
|
|
4.450.000 |
0 |
4.450.000 |
9 |
4.5.5 |
|
B.Pelaksanaan Ujian Madrasah |
1.250.000 |
0 |
1.250.000 |
No |
No Kode |
Sumber Dana |
Uraian |
Koefisien |
Harga |
Pajak |
Jumlah (dalam Rp.) |
Tahap |
||
I |
II |
|||||||||
1 |
2 |
3 |
4 |
5 |
6 |
7 |
8 |
9 |
10 |
|
11 |
4.5.6 |
|
B.Pelaksanaan Asesmen Nasional atau Sejenisnya |
3.200.000 |
0 |
3.200.000 |
||||
12 |
|
|
> Kebutuhan Sekolah/Kebutuhan Rapat/Makanan >> Nasi Kotak + minum gelas |
12 orang |
|
50.000 |
0 |
600.000 |
0 |
600.000 |
13 |
|
|
> Sewa, Perjalanan Dinas dan biaya Pendaftaran/Perjalanan Dinas >> Biaya Akomodasi |
4 guru |
150.000 |
0 |
600.000 |
0 |
600.000 |
|
14 |
|
|
> Kebutuhan Sekolah/Kebutuhan Rapat/Makanan >> Nasi Kotak + minum gelas |
24 orang |
|
50.000 |
0 |
1.200.000 |
0 |
1.200.000 |
15 |
|
|
> Sewa, Perjalanan Dinas dan biaya Pendaftaran/Perjalanan Dinas >> Transport |
2 hari |
400.000 |
0 |
800.000 |
0 |
800.000 |
|
16 |
5.2 |
|
3. Penyediaan dan Peningkatan Kompetensi Kepala Madrasah |
|
|
400.000 |
0 |
400.000 |
||
17 |
5.2.2 |
|
C.Kegiatan KKKS/MKKS |
400.000 |
0 |
400.000 |
||||
18 |
|
|
> Sewa, Perjalanan Dinas dan biaya Pendaftaran/Perjalanan Dinas >> Biaya -Perjalanan Dinas Lainnya |
2 orang |
|
200.000 |
0 |
400.000 |
0 |
400.000 |
19 |
6.2 |
|
4. Penyediaan Sarana dan Prasarana Pembelajaran Yang Lengkap dan Layak |
4.466.000 |
0 |
4.466.000 |
||||
20 |
6.2.3 |
|
D.Penyediaan Sarana dan Prasarana Perpustakaan termasuk perpustakaan digital |
|
|
4.466.000 |
0 |
4.466.000 |
||
21 |
|
|
> >> Buku Kelas 4 untuk Implementasi Kurikulum Merdeka (IKM) |
110 eks |
40.600 |
0 |
4.466.000 |
0 |
4.466.000 |
|
22 |
6.3 |
|
5. Penyedianaan Sarana dan Prasarana Pendukung Yang Lengkap dan Layak |
|
|
7.978.000 |
0 |
7.978.000 |
||
23 |
6.3.32 |
|
E.Pemeliharaan dan Perbaikan Instalasi air |
7.978.000 |
0 |
7.978.000 |
||||
24 |
|
|
> Elektronik/Video Player 2 set >> Jet Pump |
850.000 |
0 |
1.700.000 |
0 |
1.700.000 |
||
25 |
|
|
> Kebutuhan Sekolah/Pemeliharaan Sarana dan Prasarana Sekolah/Perlengkapan Lainnya >> Pipa Air |
50 potong |
40.000 |
0 |
2.000.000 |
0 |
2.000.000 |
No |
No Kode |
Sumber Dana |
Uraian |
Koefisien |
Harga |
Pajak |
Jumlah (dalam Rp.) |
Tahap |
|
I |
II |
||||||||
1 |
2 |
3 |
4 |
5 |
6 |
7 |
8 |
9 |
10 |
26 |
|
|
> Kebutuhan Sekolah/Pemeliharaan Sarana dan Prasarana Sekolah/Perlengkapan Lainnya >> Seal Tape / Isolasi Pipa |
1 buah |
25.000 |
0 |
25.000 |
0 |
25.000 |
27 |
|
|
> Elektronik/Aksesoris Elektronik >> Kabel |
3 roll |
850.000 |
0 |
2.550.000 |
0 |
2.550.000 |
28 |
|
|
> Kebutuhan Sekolah/Pemeliharaan Sarana dan Prasarana Sekolah/Perlengkapan Lainnya >> Sambungan Pipa |
20 buah |
10.000 |
0 |
200.000 |
0 |
200.000 |
29 |
|
|
> Honor dan Upah/Upah >> Upah Tukang/Jasa Service |
2 orang |
700.000 |
0 |
1.400.000 |
0 |
1.400.000 |
30 |
|
|
> Elektronik/Aksesoris Elektronik >> Saklar tunggal |
1 buah |
33.000 |
0 |
33.000 |
0 |
33.000 |
31 |
|
|
> Kebutuhan Sekolah/Pemeliharaan Sarana dan Prasarana Sekolah/Perlengkapan Lainnya >> Lem Pipa |
2 buah |
35.000 |
0 |
70.000 |
0 |
70.000 |
32 |
8.2 |
|
6. Penyediaan Beban Operasional Madrasah |
|
|
|
2.726.000 |
0 |
2.726.000 |
33 |
8.2.1 |
|
F.Penyediaan Beban Operasional Madrasah (ATK, listrik, telp, air, keamanan, kebersihan, dll) |
2.726.000 |
0 |
2.726.000 |
|||
34 |
|
|
> Kebutuhan Sekolah/Kertas. Notebook & Catatan/Kertas Hvs >> Kertas HVS |
6 rim |
90.000 |
0 |
540.000 |
0 |
540.000 |
35 |
|
|
> Elektronik/Printer & Scanner/Tinta & Cartridge >> Tinta Refill Printer |
8 dos |
75.000 |
0 |
600.000 |
0 |
600.000 |
36 |
|
|
> Kebutuhan Sekolah/Alat Tulis Kantor/Spidol >> Spidol Permanen Besar |
1 buah |
40.000 |
0 |
40.000 |
0 |
40.000 |
37 |
|
|
> Daya & Jasa/Pulsa/Pulsa Prabayar >> Pulsa Prabayar |
6 bulan |
110.000 |
0 |
660.000 |
0 |
660.000 |
38 |
|
|
> Elektronik/Printer & Scanner/Tinta & Cartridge >> Catridge |
2 buah |
350.000 |
0 |
700.000 |
0 |
700.000 |
39 |
|
|
> Kebutuhan Sekolah/Kertas. Notebook & Catatan/Kertas Hvs |
2 pak |
45.000 |
0 |
90.000 |
0 |
90.000 |
No |
No Kode |
Sumber Dana |
Uraian |
Koefisien |
Harga |
Pajak |
Jumlah (dalam Rp.) |
Tahap |
|
I |
II |
||||||||
1 |
2 |
3 |
4 |
5 |
6 |
7 |
8 |
9 |
10 |
|
|
|
>> Kertas Buffalo |
|
|
|
|
|
|
40 |
|
|
> Kebutuhan Sekolah/Alat Tulis Kantor/Tissue >> Kertas Tissue |
8 pak |
12.000 |
0 |
96.000 |
0 |
96.000 |
|
|
Sub Total |
|
0 |
34.720.000 |
||||
1 |
|
BKBA Kinerja |
|
|
|
|
|
|
|
2 |
2.2 |
|
1. Penyusunan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan dikembangkan sesuai prosedur |
3.000.000 |
3.000.000 |
0 |
|||
3 |
2.2.13 |
|
A.Penyusunan Modul Ajar |
|
|
|
3.000.000 |
3.000.000 |
0 |
4 |
|
|
> Kebutuhan Sekolah/Kebutuhan Rapat/Makanan >> Nasi Kotak + minum gelas |
42 guru |
50.000 |
0 |
2.100.000 |
2.100.000 |
0 |
5 |
|
|
> Sewa, Perjalanan Dinas dan biaya Pendaftaran/Perjalanan Dinas >> Transport |
3 orang |
300.000 |
0 |
900.000 |
900.000 |
0 |
6 |
6.2 |
|
2. Penyediaan Sarana dan Prasarana Pembelajaran Yang Lengkap dan Layak |
97.000.000 |
97.000.000 |
0 |
|||
7 |
6.2.54 |
|
B.Pembelian Alat dan Bahan Praktikum |
|
|
|
2.325.000 |
2.325.000 |
0 |
8 |
|
|
> Perlengkapan dan Alat Peraga Sekolah/Alat Peraga Sekolah/Olah Raga >> Bola Volley |
1 buah |
350.000 |
0 |
350.000 |
350.000 |
0 |
9 |
|
|
> Perlengkapan dan Alat Peraga Sekolah/Alat Peraga Sekolah/Olah Raga >> Bola Tenis |
1 dos |
125.000 |
0 |
125.000 |
125.000 |
0 |
10 |
|
|
> Perlengkapan dan Alat Peraga Sekolah/Alat Peraga Sekolah/Olah Raga >> Matras |
1 set |
750.000 |
0 |
750.000 |
750.000 |
0 |
11 |
|
|
> Perlengkapan dan Alat Peraga Sekolah/Alat Peraga Sekolah/Olah Raga >> Raket badminton |
2 set |
200.000 |
0 |
400.000 |
400.000 |
0 |
12 |
|
|
> Perlengkapan dan Alat Peraga Sekolah/Alat Peraga |
1 buah |
350.000 |
0 |
350.000 |
350.000 |
0 |
No |
No Kode |
Sumber Dana |
Uraian |
Koefisien |
Harga |
Pajak |
Jumlah (dalam Rp.) |
Tahap |
|
I |
II |
||||||||
1 |
2 |
3 |
4 |
5 |
6 |
7 |
8 |
9 |
10 |
|
|
|
Sekolah/Olah Raga >> Bola Kaki |
|
|
|
|
|
|
13 |
|
|
> Perlengkapan dan Alat Peraga Sekolah/Alat Peraga Sekolah/Olah Raga >> Net Badminton |
1 set |
350.000 |
0 |
350.000 |
350.000 |
0 |
14 |
6.2.57 |
|
B.Penyediaan sarana prasarana digital madrasah |
38.800.000 |
38.800.000 |
0 |
|||
15 |
|
|
> Elektronik/Proyektor >> LCD Projector |
1 set |
10.000.000 |
0 |
10.000.000 |
10.000.000 |
0 |
16 |
|
|
> >> Scanner |
1 set |
10.000.000 |
0 |
10.000.000 |
10.000.000 |
0 |
17 |
|
|
> Komputer dan Aksesoris/Laptop/Laptop Kantor >> Biaya -Laptop Kantor Lainnya |
1 set |
12.000.000 |
0 |
12.000.000 |
12.000.000 |
0 |
18 |
|
|
> Elektronik/Pendingin Ruangan (AC) >> Biaya -Pendingin Ruangan (AC) Lainnya |
2 buah |
750.000 |
0 |
1.500.000 |
1.500.000 |
0 |
19 |
|
|
> Elektronik/Barang Elektronik Lainnya >> Sound active portable |
1 set |
4.300.000 |
0 |
4.300.000 |
4.300.000 |
0 |
20 |
|
|
> Sewa, Perjalanan Dinas dan biaya Pendaftaran/Perjalanan Dinas >> Transport |
2 orang |
500.000 |
0 |
1.000.000 |
1.000.000 |
0 |
21 |
6.2.58 |
|
B.Penyediaan Media dan sumber pembelajaran |
|
|
|
9.000.000 |
9.000.000 |
0 |
22 |
|
|
> >> Buku Kelas 4 untuk Implementasi Kurikulum Merdeka (IKM) |
50 eks |
90.000 |
0 |
4.500.000 |
4.500.000 |
0 |
23 |
|
|
> Buku Teks Utama/Siswa/MI/Kelas I >> Buku Kelas I untuk Implementasi Kurikulum Merdeka (IKM) |
50 eks |
90.000 |
0 |
4.500.000 |
4.500.000 |
0 |
24 |
6.2.9 |
|
B.Pemeliharaan Ruang kelas |
46.875.000 |
46.875.000 |
0 |
No |
No Kode |
Sumber Dana |
Uraian |
Koefisien |
Harga |
Pajak |
Jumlah (dalam Rp.) |
Tahap |
|
I |
II |
||||||||
1 |
2 |
3 |
4 |
5 |
6 |
7 |
8 |
9 |
10 |
26 |
|
|
> Kebutuhan Sekolah/Pemeliharaan Sarana dan Prasarana Sekolah/Cat >> Cat tembok |
45 kaleng |
185.000 |
0 |
8.325.000 |
8.325.000 |
0 |
27 |
|
|
> Kebutuhan Sekolah/Pemeliharaan Sarana dan Prasarana Sekolah/Lantai >> Tegel keramik |
129 dos |
95.000 |
0 |
12.255.000 |
12.255.000 |
0 |
28 |
|
|
> Honor dan Upah/Upah >> Biaya -Upah Lainnya |
2 orang |
9.000.000 |
0 |
18.000.000 |
18.000.000 |
0 |
29 |
|
|
> Kebutuhan Sekolah/Pemeliharaan Sarana dan Prasarana Sekolah/Kuas >> Rol Kuas |
1 buah |
50.000 |
0 |
50.000 |
50.000 |
0 |
30 |
|
|
> Kebutuhan Sekolah/Kebutuhan Sekolah Lainnya/Paku >> Paku |
3 bungkus |
40.000 |
0 |
120.000 |
120.000 |
0 |
31 |
|
|
> Kebutuhan Sekolah/Pemeliharaan Sarana dan Prasarana Sekolah/Perlengkapan Lainnya >> Semen |
20 bungkus |
90.000 |
0 |
1.800.000 |
1.800.000 |
0 |
32 |
|
|
> Kebutuhan Sekolah/Pemeliharaan Sarana dan Prasarana Sekolah/Perlengkapan Lainnya >> Pisau set |
2 buah |
15.000 |
0 |
30.000 |
30.000 |
0 |
33 |
|
|
> Kebutuhan Sekolah/Pemeliharaan Sarana dan Prasarana Sekolah/Kuas >> Rol Kuas |
1 buah |
15.000 |
0 |
15.000 |
15.000 |
0 |
34 |
|
|
> Kebutuhan Sekolah/Pemeliharaan Sarana dan Prasarana Sekolah/Perlengkapan Lainnya >> Besi Pengaman (Teralis)Pintu/Jendela |
6 buah |
50.000 |
0 |
300.000 |
300.000 |
0 |
35 |
|
|
> Kebutuhan Sekolah/Pemeliharaan Sarana dan Prasarana Sekolah/Perlengkapan Lainnya >> Kunci Pintu |
8 buah |
250.000 |
0 |
2.000.000 |
2.000.000 |
0 |
36 |
|
|
> Kebutuhan Sekolah/Pemeliharaan Sarana dan Prasarana Sekolah/Perlengkapan Lainnya |
1 buah |
1.600.000 |
0 |
1.600.000 |
1.600.000 |
0 |
No |
No Kode |
Sumber Dana |
Uraian |
Koefisien |
Harga |
Pajak |
Jumlah (dalam Rp.) |
Tahap |
|
I |
II |
||||||||
1 |
2 |
3 |
4 |
5 |
6 |
7 |
8 |
9 |
10 |
|
|
|
>> Pintu aluminium/kayu |
|
|
|
|
|
|
Proses pembelajaran[edit]
Struktur Kurikulum Madrasah
Beban belajar dinyatakan dalam jam belajar setiap minggu untuk masa belajar selama dua semester.beban belajar di MIS Al-Mustaqim Cobo untuk kelas 1 beban belajar 36 jam,kls II 38 jam,kelas III 42 jam dan kelas IV-VI masing-masing 45 jam setiap minggu. Jam belajar setiap jam 35 menit dengan menggunakan Kuriukulum 2013 ( kurikulum Nasional ) adalah sebagai berikut:
Struktur Kurikulum 2013
MATA PELAJARAN |
ALOKASI WAKTU PER MINGGU |
||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
I |
II |
III |
IV |
V |
VI |
||||
Kelompok A (Umum) |
|
||||||||
1. |
Pendidikan Agama Islam |
|
|
|
|
|
|
||
|
a |
Al-Quran Hadist |
2 |
2 |
2 |
2 |
2 |
2 |
|
|
b |
Akidah Akhlak |
2 |
2 |
2 |
2 |
2 |
2 |
|
|
c |
Fikih |
2 |
2 |
2 |
2 |
2 |
2 |
|
|
d |
Sejara Kebudayaan Islam |
|
|
2 |
2 |
2 |
2 |
|
2. |
Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaran |
5 |
5 |
6 |
5 |
5 |
5 |
||
3. |
Bahasa Indonesia |
8 |
9 |
10 |
7 |
7 |
7 |
||
4. |
Bahasa Arab |
2 |
2 |
2 |
2 |
2 |
2 |
||
4. |
Matematika |
5 |
6 |
6 |
6 |
6 |
6 |
||
5. |
Ilmu Pengetahuan Alam |
- |
- |
- |
3 |
3 |
3 |
||
6. |
Ilmu Pengetahuan Sosial |
- |
- |
- |
3 |
3 |
3 |
||
Kelompok B (Umum) |
|
||||||||
1. |
Seni Budaya dan Prakarya |
4 |
4 |
4 |
3 |
3 |
3 |
||
2. |
Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan |
2 |
2 |
2 |
4 |
4 |
4 |
||
|
|
||||||||
Muatan Lokal*) |
|
||||||||
1. |
Bahasa Inggris |
2 |
2 |
2 |
2 |
2 |
2 |
||
2 |
BTQ |
2 |
2 |
2 |
2 |
2 |
2 |
||
Jumlah jam pelajaran per- minggu |
36 |
38 |
42 |
45 |
45 |
45 |
|||
Keterangan:
- Mata pelajaran Kelompok A adalah kelompok mata pelajaran yang kontennya dikembangkan oleh pusat.
- Mata pelajaran Kelompok B yang terdiri atas mata pelajaran Seni Budaya dan Prakarya serta Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan adalah kelompok mata pelajaran yang kontennya dikembangkan oleh pusat dan dilengkapi dengan konten lokal yang dikembangkan oleh pemerintah daerah.
- Satuan pendidikan dapat menambah jam pelajaran per minggu sesuai dengan kebutuhan peserta didik pada satuan pendidikan tersebut.
- 1 jam pelajaran alokasi waktunya 35 menit
- Kelas I – VI Pukul 07.00 – 07.30 :Apel, do’a pembacaan asmaul husna, surat pendek, niat sholat , menyanyi lagu wajib, literasi, pemeriksaan kesehatan, operasi semut.
- Pukul 12.30 – 13.00 : Pembersihan kelas, halaman madrasah dan persiapan shalat dzuhur.
MUATAN KURIKULUM
- Mata Pelajaran
- Pendidikan Agama Islam meliputi: Quran Hadist, Fikih, SKI, dan Akidah Ahklak mengingat kondisi sosial budaya masyarakat dilingkungan sekitar madrasah.
- Al-quran Hadist
Tujuan:
- Memberikan kemampuan dasar kepada peserta didik dalam membaca menulis ,membiasakan dan menggemari membaca Al-Quaran dan Hadist.
- Memberikan pegertian, pemahama, penghayatan, isi kandungan ayat-ayatAl-Quran dan hadits melalui keteladanan dan pembiasaan
- Membina dan membimbing perilaku peserta didik dengan pedoman pada isi kandunagn ayat Al-Quran dan Hadits
- Fikih
Tujuan :
- Mengetahui dan memahami cara-cara pelaksanaan hukum Islam baik yang menyangkut aspek ibadah maupun muamalah untuk dijadikan pedoman hidup dalam kehidupan pribadi dan sosial.
- Melaksanakan dan mengamalkan ketentuan hukum Islam denagn benar dan baik,sebagai perwujudan dari ketaqwaan dalam menjalankan ajaran Islam baik dalam hubungan manusia dengan Allah SWT, dengan diri manusia itu sendiri, sesama manusia dan mahluk lainnya maupun hubungan dengan lingkungannya
- Akidah Akhlak
Tujuan :
- Menumbuh kembangkan akidah melalui pemberian, pemupukan dan pengembanagan pengetahuan, penghayatan, pengamalan, pembiasaan serta pengalaman peserta didik tentang akidah Islam sehingga menjadi manusia muslim dan muslimah yang terus berkembang keimanan dan ketaqwaannya kepada Allah SWT.
- Mewujudkan manusia Indonesia yang berahlak mulia dan menghindari akhlak tercela dalam kehidupan sehari-hari baik dalam kehidupan individu maupun dalam kehidupan sosial, sebagai manifestasi dari ajaran dan nilai-nilai aqidah Islam
- Sejarah Kebudayaan Islam
Tujuan :
- Membangun kesadaran peserta didik tentang pentingnya mempelajari landasan ajaran, nilai-nilai dan norma-norma Islam yang dibangun oleh Rasullulah SAW dalam rangka mengembangkan kebudayaan peradaban Islam.
- Membangun kesadaran peserta didik tentang pentingnya waktu dan tempat yang merupakan suatu dari masa lampau, kini, dan masa depan.
- Melatih daya kritis peserta didik untuk memahami fakta sejarah secara benar dengan didasarkan pada pendekatan ilmiah.
- Menumbuhkan apresiasi dan penghargaan peserta didik terhadap peninggalan sejarah Islam sebagai bukti peradaban umat Islam di masa lampau
- Mengembangkan kemampuan peserta didik dalam mengambil ibrah dari peristiwa-peristiwa bersejarah (Islam), meneladani tokoh-tokoh berprestasi dalam mengaitkannya dengan fenomena sosial, budaya, politik, ekonomi, Iptek dan seni dan Lain-lain untuk mengembangkan kebudayaan dan peradaban Islam
- Bahasa Arab
Tujuan :
- Meningkatakan kemampuan dalam berbahasa Arab baik lisan maupun tulis, yang mencakup empat kecakapan berbahasa yakni menyimak (Istimah), berbicara (Kalam), membaca (Qiraah), dan Menulis (kitabah )
- Menumbuhkan kesadaran tentang pentingnya bahasa Arab sebagai salah satu bahasa asing untuk menjadi alat utama belajar khususnya dalam mengkaji sumber-sumber agama Islam
- Mengembangkan pemahaman tentang saling keterkaitan antar bahasa dan budaya, dengan demikian peserta didik diharapkan memiliki wawasan lintas budaya dan melibatkan diri dalam keragaman budaya
- Pendidikan Kewarganegaraan
Tujuan:
- Berpikir secara kritis, rasional, dan kreatif dalam menanggapi isu kewarganegaraan
- Berpartisipasi secara aktif dan bertanggung jawab, dan bertindak secara cerdas dalam kegiatan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara, serta anti-korupsi
- Berkembang secara positif dan demokratis untuk membentuk diri berdasarkan karakter-karakter masyarakat Indonesia agar dapat hidup bersama dengan bangsa-bangsa lainnya
- Berinteraksi dengan bangsa-bangsa lain dalam percaturan dunia secara langsung atau tidak langsung dengan memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi.
- Bahasa Indonesia
Tujuan:
- Berkomunikasi secara efektif dan efisien sesuai dengan etika yang berlaku, baik secara lisan maupun tulis
- Menghargai dan bangga menggunakan bahasa Indonesia sebagai bahasa persatuan dan bahasa negara
- Memahami bahasa Indonesia dan menggunakannya dengan tepat dan kreatif untuk berbagai tujuan
- Menggunakan bahasa Indonesia untuk meningkatkan kemampuan intelektual, serta kematangan emosional dan sosial
- Menikmati dan memanfaatkan karya sastra untuk memperluas wawasan, memperhalus budi pekerti, serta meningkatkan pengetahuan dan kemampuan berbahasa
- Menghargai dan membanggakan sastra Indonesia sebagai khazanah budaya dan intelektual manusia Indonesia.
- M a t e m a t i k a
Tujuan:
- Memahami konsep matematika, menjelaskan keterkaitan antarkonsep dan mengaplikasikan konsep atau algoritma, secara luwes, akurat, efisien, dan tepat, dalam pemecahan masalah
- Menggunakan penalaran pada pola dan sifat, melakukan manipulasi matematika dalam membuat generalisasi, menyusun bukti, atau menjelaskan gagasan dan pernyataan matematika
- Memecahkan masalah yang meliputi kemampuan memahami masalah, merancang model matematika, menyelesaikan model dan menafsirkan solusi yang diperoleh
- Mengomunikasikan gagasan dengan simbol, tabel, diagram, atau media lain untuk memperjelas keadaan atau masalah
- Memiliki sikap menghargai kegunaan matematika dalam kehidupan, yaitu memiliki rasa ingin tahu, perhatian, dan minat dalam mempelajari matematika, serta sikap ulet dan percaya diri dalam pemecahan masalah.
- Ilmu Pengetahuan Alam
Tujuan:
- Memperoleh keyakinan terhadap kebesaran Tuhan Yang Maha Esa berdasarkan keberadaan, keindahan dan keteraturan alam ciptaan-Nya
- Mengembangkan pengetahuan dan pemahaman konsep-konsep IPA yang bermanfaat dan dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari
- Mengembangkan rasa ingin tahu, sikap positip dan kesadaran tentang adanya hubungan yang saling mempengaruhi antara IPA, lingkungan, teknologi dan masyarakat
- Mengembangkan keterampilan proses untuk menyelidiki alam sekitar, memecahkan masalah dan membuat keputusan
- Meningkatkan kesadaran untuk berperanserta dalam memelihara, menjaga dan melestarikan lingkungan alam
- Meningkatkan kesadaran untuk menghargai alam dan segala keteraturannya sebagai salah satu ciptaan Tuhan
- Memperoleh bekal pengetahuan, konsep dan keterampilan IPA sebagai dasar untuk melanjutkan pendidikan ke SMP/MTs.
- Ilmu Pengetahuan Sosial
Tujuan:
- Mengenal konsep-konsep yang berkaitan dengan kehidupan masyarakat dan lingkungannya
- Memiliki kemampuan dasar untuk berpikir logis dan kritis, rasa ingin tahu, inkuiri, memecahkan masalah, dan keterampilan dalam kehidupan sosial
- Memiliki komitmen dan kesadaran terhadap nilai-nilai sosial dan kemanusiaan
- Memiliki kemampuan berkomunikasi, bekerjasama dan berkompetisi dalam masyarakat yang majemuk, di tingkat lokal, nasional, dan global.
- Seni Budaya dan Ketrampilan
Tujuan:
- Memahami konsep dan pentingnya seni budaya dan keterampilan
- Menampilkan sikap apresiasi terhadap seni budaya dan keterampilan
- Menampilkan kreativitas melalui seni budaya dan keterampilan
- Menampilkan peran serta dalam seni budaya dan keterampilan dalam tingkat lokal, regional, maupun global.
- Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan
Tujuan:
- Mengembangkan keterampilan pengelolaan diri dalam upaya pengembangan dan pemeliharaan kebugaran jasmani serta pola hidup sehat melalui berbagai aktivitas jasmani dan olahraga yang terpilih
- Meningkatkan pertumbuhan fisik dan pengembangan psikis yang lebih baik.
- Meningkatkan kemampuan dan keterampilan gerak dasar
- Meletakkan landasan karakter moral yang kuat melalui internalisasi nilai-nilai yang terkandung di dalam pendidikan jasmani, olahraga dan kesehatan
- Mengembangkan sikap sportif, jujur, disiplin, bertanggungjawab, kerjasama, percaya diri dan demokratis
- Mengembangkan keterampilan untuk menjaga keselamatan diri sendiri, orang lain dan lingkungan
- Memahami konsep aktivitas jasmani dan olahraga di lingkungan yang bersih sebagai informasi untuk mencapai pertumbuhan fisik yang sempurna, pola hidup sehat dan kebugaran, terampil, serta memiliki sikap yang positif.
- Muatan Lokal
- Baca Tulis al-Quran ( BTQ ): untuk Kelas 1 – 6
Mata pelajaran Baca Tulis al-Quran (BTQ) bertujuan agar peserta didik memiliki kemampuan sebagai berikut:
- Mengenalkan keterampilan membaca dan menulis al-Quran dengan mahrajul hurufnya, ilmu tajwid, dan bacaan tartil Quran serta bacaan seni al-Quran sejak usia dini.
- Menumbuhkan kecintaan dan kegemaran untuk membaca al-Quran.
- Membekali siswa untuk menghadapi tuntutan dalam rangka menyongsong globalisasi Agama Islam.
Ruang Lingkup:
- Pengenalan huruf hijaiyyah dan tanda baca
- Membaca huruf hijaiyyah yang terpisah maupun disambung.
- Pengenalan bacaan tajwid dalam al-Quran.
- Pengenalan bacaan Gharib dalam al-Quran.
- Keterampilan seni baca al-Quran.
Standar Kompetensi dan Kompetensi dasar mata pelajaran Baca Tulis al-Quran (BTQ) dapat dilihat pada Struktur dan Muatan Kurikulum Muatan Lokal MIS Al-Mustaqim Cobo tahun 2009.
- Bahasa Inggris : untuk kelas I-6
Mata pelajaran Budaya Daerah bertujuan agar peserta didik memiliki kemampuan sebagai berikut:
- Mengembangkan kompetensi berkomunikasi dalam bentuk lisan secara terbatas untuk mengiringi tindakan ( language accompanying action ) dalam konteks Madrasah.
- Memiliki kesadaran tentang hakikat dan pentingnya bahasa inggris untuk meningkatkan daya saing bahasa dalam masyarakat global
- Memiliki kesadaran tentang hakikat dan pentingnya bahasa inggris untuk meningkatkan daya saing bahasa dalam masyarakat global
- Menumbuhkan kecintaan dan kegemaran dalam bahasa inggris
- Membekali siswa untuk menghadapi tuntutan dalam rangka menyongsong globalisai
Ruang lingkup : a. memberdayakan ( listening )
- Berbicara ( speaking )
- Membaca ( Reading)
- Menulis ( writing )
Ketramapilan menulis (wriding) dan Membbaca ( reading) diarahkan untuk menunjang pembaelajaran komunikasi lisan.
Kompetensi inti dan kompetensi dasar mata pelajaran bahasa Inggris dapat dilihat pada struktur kurikulum muatan lokal MIS Al-Mustaqim Cobo tahun 2018
- Pengembangan Diri
Kegiatan pengembangan diri adalah kegiatan yang bertujuan memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk mengembangkan dan mengekspresikan diri sesuai dengan kebutuhan, bakat, dan minat. Kegiatan pengembangan diri dapat dilakukan dalam bentuk bimbingan konseling dan kegiatan ekstrakurikuler.
Pengembangan diri terdiri atas 2 (dua) bentuk kegiatan, yaitu terprogram dan tidak terprogram.
Kegiatan pengembangan diri secara terprogram dilaksanakan dengan perencanaan khusus dalam kurun waktu tertentu untuk memenuhi kebutuhan peserta didik secara individual, kelompok, dan atau klasikal melalui penyelenggaraan kegiatan sebagai berikut ini.
Kegiatan |
Pelaksanaan |
---|---|
Layanan dan kegiatan pendukung konseling |
|
Ekstrakurikuler |
Kewiraan:
Olah raga
Seni budaya/ketrampilan
|
- Kegiatan pengembangan diri secara tidak terprogram dapat dilaksanakan sebagai berikut:
Kegiatan |
Contoh |
---|---|
Rutin, yaitu |
|
Spontan, |
· Koreksi terhaap siswa yang berkelahi, memalak, berlaku tidak sopan, mencuri, berpakaian tidak senonoh |
Keteladanan, |
· berpakaian rapi · memberikan pujian · tepat waktu · hidup sederhana |
Kegiatan pengembangan diri secara terprogram direncanakan secara khusus dan diikuti oleh peserta didik sesuai dengan kebutuhan dan kondisi pribadinya melalui: pengembangan diri di MIS-Al-Mustaqim Cobo terdri atas :
- Kepramukaan
Tujuan:
- Meningkatkan ketakwaan kepada Tuhan yang Maha Esa
- Menanamkan rasa tanggungjwab yang tinggi
- Melatih siswa untuk trampil dan kreaktif
- Melatih siswa untuk hidup mandiri untuk mempertahankan diri
- Memiliki jiwa sosiaol dan peduli kepada orang lain
- Memiliki jiwa ksatria dan kerja sama yang baik dalam hidup berkelompok
- Melatih siswa dlam menyelasaikan masalah dalam kehidupanya denagn tepat
- Usaha Kesehatan Sekolah ( UKS )
Tujuan :
- Memiliki pengetahuan,sikap dan ketrampilan untuk melaksanakan prinsip hidup bersih dan sehat
- Meningkatakan kesehatan disekolah, dirumah maupun di lingkungkungan masyarakat
- Meningkatkan prilaku hidup bersih dan sehat
- Menciptakan lingkungan yang sehat sehingga memungkinkan pertumbuhan dan perkembangan yang harmonis dan optimal
- Baca Tulis Al-Quran
Tujuan :
- Memperkenalkan kepada peserta didik pentingnya memahami makna sebuah Al-Quaran.
- Membekali peserta didik membaca Al-Qurana dengan baik dan benar
- Membekali peserta didik menulis Al-Quran denagn baik dan benar
- Mempersiapkan peserta didik sebagai penghafal surah-surah dalam Al-Quran pada juz ke 30
Kegiatan Olah raga dan Seni budaya
Tujuan :
- Pengembang Olahraga
- Sepak bola
- Bola voly
- Tenis meja
- Bulu tangkis
- Renang
- Catur
- Pengembangan seni rupa, musik, tari dan sastra
- Pengembangan seni baca Al-quran
- Pengembangan majala dinding siswa
- Kegiatan ketrampilan
- Memnfaatkan barang bekas bertujuan untuk memnafaatkan barang-barang bekas yang membuat siswa kreaktif sebagai bekal pada masa yang akang datang
- Kegiatan kelompok ilmiah siswa
- Melatih siswa kritis dan analisis dalam memecahkan masalah
- Melatih siswa trampl dalam menulis karya ilmiah
- Melatih siswa mengikuti ajang lomba-lomba IPTEK
- Mampu bersaing dan mengikuti lomba-lomba di bidang IMTEK
- Kegiatan pembiasaan
Kegiatan pembiasaan di MIS Al-Mustaqim Cobo meliputi:
- Pembiasaan rutin, yaitu kegiatan yang dilakukan terjadwal selama kurang lebih 30 menit sebelum pelajaran dimulai seperti berikut:
- Hari senin upacara bendera
- Selasa Hafalan Asmaul Husna
- Rabu Hafalan Hadist
- Kamis Hafalan doa sholat
- Jumat sholat Dhuha
- Sabtu Hafalan Perkalian
- Pembiasaan Spontan ,yang tidak terjadwal dalam kegiatan khusus, seperti :
- Kebiasaan memberi salam,sapa dan senyum
- Memunggut dan membuang sampah pada tempatnya
- Saling menginggatkan apabila terjadi pelanggaran tata tertib dimadrasah
- Menyelasikan pertikaian yang terjadi dikelas maupun diluar kelas
- Bersedia antri atau menunggu ditengah kerumunanan yang terjadi di madrasah
- Mengunjungi rumah teman yang berhalangan datang ke madrasah
- Memberi sumbanagan pada teman yang mengalami musibah
- Pembiasaan keteladanan adalah kegiatan /kebiasaan yang Nampak pada prilaku sehari-hari separti :
- Datang sekolah tepat pada waktunya
- Berpakaian rapi
- Menggunakan bahasa yang baik dan santun
- Rajin membaca di perpustakaan
- Belajar sendiri sambal menunggu kedatangan guru di kelas
Sistem evaluasi pembelajaran dan program[edit]
A. Beban Belajar
Beban belajar yang digunakan adalah sistem paket sebagaimana dalam struktur kurikulum, yaitu:
Beban Belajar
Kelas |
Satu Jam Pembelajaran Tatap Muka/menit |
Jumlah Jam Pembelajaran Per Minggu |
Minggu Efektif Per Tahun Pelajaran |
Waktu Pembelajaran / Jam Per Tahun |
I |
35 |
36 |
37 |
1110 |
II |
35 |
38 |
37 |
1110 |
III |
35 |
42 |
37 |
1184 |
IV |
35 |
45 |
37 |
1406 |
V |
35 |
45 |
37 |
1406 |
VI |
35 |
45 |
37 |
1406 |
B. Ketuntasan Belajar
Ketuntasan Belajar dalam satu semester adalah keberhasilan peserta didik menguasai kompetensi dari sejumlah mata pelajaran yang diikutinya dalam satu semester.Ketuntasan Belajar dalam setiap tahun ajaran adalah keberhasilan peserta didik pada semester ganjil dan genap dalam satu tahun ajaran.Ketuntasan dalam tingkat satuan pendidikan adalah keberhasilan peserta didik menguasai kompetensi seluruh mata pelajaran dalam suatu satuan pendidikan untuk menentukan kelulusan peserta didik dari satuan pendidikan.
Nilai ketuntasan kompetensi sikap dituangkan dalam bentuk predikat, yakni predikat Sangat Baik (SB), Baik (B), Cukup (C), dan Kurang (K) sebagaimana tertera pada tabel berikut.
Ketuntasan Belajar Aspek Sikap
Nilai Ketuntasan Sikap (Predikat) |
Sangat Baik (SB) |
Baik (B) |
Cukup (C) |
Kurang (K) |
Ketuntasan Belajar untuk sikap (KD pada KI-1 dan KI-2) ditetapkan dengan predikat Baik (B).
Nilai ketuntasan kompetensi pengetahuan dan keterampilan dituangkan dalam bentuk angka dan huruf, yakni 0,00 – 1,00 untuk angka yang ekuivalen dengan huruf A sampai dengan D sebagaimana tertera pada tabel berikut.
Ketuntasan Belajar Aspek Pengetahuan dan Keterampilan
NO |
MATA PELAJARAN |
KELAS |
KKM MADRASAH |
|||||
I |
II |
III |
IV |
V |
VI |
|||
1 |
PAI AL-QURAN HADITS |
65 |
65 |
65 |
65 |
65 |
65 |
60 |
2 |
FIKIH |
75 |
75 |
75 |
75 |
75 |
75 |
|
3 |
AKIDAH AKHLAK |
75 |
75 |
75 |
75 |
75 |
75 |
|
4 |
SEJARA KEBUDAYAAN ISLAM |
- |
- |
75 |
75 |
75 |
75 |
|
5 |
BAHASA ARAB |
60 |
60 |
60 |
60 |
60 |
60 |
|
6 |
PKn |
70 |
70 |
70 |
75 |
75 |
75 |
|
7 |
BHS. INDONESIA |
70 |
70 |
70 |
75 |
75 |
75 |
|
8 |
MATEMATIKA |
60 |
60 |
60 |
60 |
60 |
60 |
|
9 |
IPA |
- |
- |
- |
70 |
70 |
70 |
|
10 |
IPS |
- |
- |
- |
75 |
75 |
75 |
|
11 |
SBdP |
70 |
70 |
70 |
70 |
70 |
70 |
|
12 |
PJOK |
70 |
70 |
70 |
70 |
70 |
70 |
|
13 |
BTQ |
70 |
70 |
70 |
70 |
70 |
70 |
|
14 |
BAHASA INGGRIS |
60 |
60 |
60 |
60 |
60 |
60 |
Predikat untuk Pengetahuan dan Keterampilan, didasarkan pd KKM sekolah.
Yaitu : KKM 60 Maka
< 60>
60 – 75 = C (tuntas dg cukup)
76 - 85 = B (tuntas dg baik)
- -100 = A (tuntas dengan sangat baik)
- Pendidikan kecakapan hidup
Pendidikan kecakapan hidup dimaksudkanuntuk membekali siswa agar memiliki keberaniaan dalam mengahadapi problema hidup dan kehidupan secara wajar tanpa merasa tertekan,kemidian secara proaktif dan kreatif mencari dan menemukan tujuan pendidikan kecakapan hidup:
- Mengaktualisasikan potensi siswa untuk digunakan dalam memecahkan problema.
- Memberikan kepada madrasah untuk mengembangakan pembelajaran fleksibel sesuai prinsippendidikan berbasis masyarakat luas
- Mengoptimalkan pemanfaatan sumber daya alam di lingkungan madrasah,masyarakat sesui prinsip MBS
Pelakasanaan pendidikan kecakapan hidup tidak dikemas dalam bentuk mata pelajaran baru tetapi dilakukan dengan cara mengintegrasikan kepada mata pelajaran yang ada.
Bidang kecakapan hidup yang dikembangakn disekolah meliputi kecakapan personal (kecakapan potensi diri dan kecakapan berfikir),kecakapan social,kecakapan akademik awal dan kecakapan pravokasional,diantaranya:
- Kecakapan potensi diri, meliputi :
- Kesadaran diri sebagai mahluk Tuhan
- Kecakapan mengembangkan potensinya dalam membaca dan menulis
- Kecakapan berhitung dengan atau tanpa bantuan tehnologi
- Kecakapan berfikir, meliputi
1) Kecakapan menggali informasi
2) Kecakapan mengolah informasi
3) Kecakapan mengambil keputusan sendiri
4) Kecakapan memecahkan masalah dalam kehidupan sehari-hari
- Kecakapan social, meliputi :
1) kecakapan berkomunikasi secara lisan
2) kecakapan berkomunikasi secara tertulis
3) Kecakapan melakukan kerja sama dengan orang lain
- Kecakapan akademik awal, meliputi :
1) kecakapan berfikir ilamiah, eksploratoris, discovery, inventory
2) kecakapan melakukan penelitian sederhana
- Kecakapan pra vokasional , meliputi:
1) kecakapan memahami beraneka ragam teknologi sederhana dalam bidang pertanian,peternakan,perindustrian,kerumah tanggaan, perdagangan ,informasi, komunikasi dan transportasi
2) kecakapan mengolah sumber daya alam social,budaya dan lingkungan sebagai bekal hidup.
C. Kelas dan Kelulusan
- Kenaikan Kelas
Kenaikan kelas peserta didik ditetapkan melalui rapat dewan gurudengan mempertimbangkan berbagai aspek yang telah disepakatioleh seluruh warga satuan pendidikan, yaitu:
- minimal kehadiran 85%,
- Mentaati pada tata tertib,
- paling sedikit 3 (tiga) mata pelajaran pada kompetensi pengetahuan keterampilan belum tuntas dan/atau sikap belum baik.
- Kelulusan
Peserta didik dinyatakan lulus pada MIS Al-Mustaqim Cobo Kecamatan Tidore Timur Kota Tidore Timur Kepulauan Tahun Pelajaran 2018/2019, apabila telah memenuhi Kriteria Kelulusan dan Stándar Kelulusan yang ditetapkan oleh satuan pendidikan berdasarkan perolehan Nilai Sekolah (NS) dari mata pelajaran yang dinonujinasionalkan dan Nilai Akhir (NA) dari mata pelajaran yang diujinasionalkan.
Kriteria Kelulusan yang dimaksud adalah sebagai berikut :
- Menyelesaikan seluruh program pembelajaran
- Memperoleh nilai minimal baik untuk seluruh Kelompok Mata pelajaran; agama dan akhlaq mulia, kewarganegaraan dan kepribadian, estetika, jasmani olahraga dan kesehatan.
- Lulus Ujian Sekolah/Ujian Nasional Sesuai dengan Peraturan Menteri Pendidikan Nasional yang berlaku.
Sedangkan Standar Kelulusan ditetapkan sebagai berikut :
- Nilai Sekolah (NS) untuk Kelompok Mata pelajaran; agama dan akhlaq mulia, kewarganegaraan dan kepribadian, estetika, jasmani olahraga dan kesehatan serendah-rendahnya 6,00.
- Nilai Akhir (NA) untuk mata pelajaran yang diujinasionalkan serendah-rendahnya 3,00.
- Nilai Sekolah (NS) diperoleh dari rata-rata gabungan nilai Ujian Sekolah (US) dan nilai rata-rata rapor semester 7, 8, 9, 10, dan 11 dengan pembobotan 60% untuk nilai US dan 40% untuk nilai rata-rata rapor.
- Nilai Akhir (NA) diperoleh dari nilai rata-rata gabungan Nilai Sekolah (NS) dari mata pelajaran yang diujinasionalkan dan nilai Ujian Nasional (UN) dengan formula 60% nilai UN dan 40% untuk NS.
3. Penilaian Hasil Pencapaian Kompetensi Siswa
Penilaian dilakukan dalam berbagai teknik untuk semua kompetensi dasar yang dikategorikan dalam tiga aspek, yaitu sikap, pengetahuan, dan keterampilan.
4. Penilaian Aspek Sikap
Penilaian aspek sikap diperoleh dengan menggunakan instrumen: (1) observasi;(2) Penilaian diri sendiri; (3) Penilaian antarteman; dan (4) Jurnal catatan guru.Tetapi dalam pengolahan nilai yang akan diisikan pada buku rapor, penilaian dirisendiri dan penilaian antarteman hanya digunakan sebagai bahan konfirmasi.Sedangkan jurnal catatan guru digunakan untuk mengisi saran-saran pada bukurapor.
5. Penilaian Aspek Pengetahuan
Meskipun nilai aspek pengetahuan diolah secara kuantitatif, tetapi yang dicantumkan di buku rapor adalah deskripsi kualitatif.Deskripsi tersebut berupa kalimat positif terkait kemampuan peserta didik dalam setiap muatan dan usahausaha yang perlu untuk mencapai kompetensi yang ditetapkan.
Penghitungan nilai capaian kompetensi peserta didik secara kuantitatif, dilakukan untuk mengetahui ketercapaian kriteria ketuntasan minimal (KKM), sebagai pertimbangan untuk melakukan program remedial. Penghitungan nilai capaian kompetensi peserta didik dalam satu semester secara kuantitatif, dilakukan dengan langkah-langkah sebagai berikut:
- Menghitung Nilai Harian (NH)
NH diperoleh dari hasil penilaian harian, yang dilaksanakan melalui tes tulis, tes lisan, dan penugasan serta ulangan yang dilaksanakan pada setiap akhir satu subtema pembelajaran atau sesuai dengan kebutuhan guru.NH diberi bobot yang lebih besar dibanding PTS dan UAS.Perbandingan bobot ini disesuaikan dengan kondisi satuan pendidikan.
- Menghitung Nilai Ulangan Tengah Semester (NPTS)
NPTS diperoleh dari hasil tes tulis dan/atau praktik yang dilaksanakan pada tengah semester. Materi Ulangan Tengah Semester mencakup seluruh kompetensi yang telah dibelajarkan sampai dengan saat pelaksanaan UTS. NPTS diberi bobot 1.
- Menghitung Nilai Ulangan Akhir Semester (NPAS)
NPAS diperoleh dari hasil tes tulis dan/atau praktek yang dilaksanakan di akhir semester.Materi PAS mencakup seluruh kompetensi pada semester tersebut.NPAS diberi bobot 1.
- Menghitung nilai pengetahuan
Nilai pengetahuan diperoleh dengan menggunakan rumus berikut:
NA = (NH x 2) + NPTS + NPAS
4
Penghitungan nilai pengetahuan dilakukan dengan cara menggunakan skala nilai 0 s.d.100, yang selanjutnya dikonversi ke dalam skala 1 – 4. Penghitungan nilai pengetahuan dilakukan untuk tiap KD pada masing-masing muatan pelajaran.
- Menghitung nilai rapor untuk pengetahuan
Nilai raporuntuk kompetensi pengetahuan, dihitung menggunakan penilaian kuantitatif skala 1 – 4, kelipatan 0,33 dengan 2 (dua) desimal di belakang koma. Sedangkan ketuntasan minimal untuk seluruh kompetensi dasar pada kompetensi pengetahuan adalah 2,66 (B-). Setelah diperoleh nilai secara kuantitatif kemudian dibuat deskripsi secara kualitatif.
6. Penilaian Aspek Keterampilan
Penilaian Keterampilan diperoleh melalui penilaian kinerja yang terdiri ataspenilaian praktik/kinerja, penilaian projek, dan penilaian portofolio. Pengolahan nilai keterampilan dapat menggunakan bobot yang sama atau berbeda untuk teknik penilaian.
7 Mekanisme Pelaporan Hasil Pencapaian Kompetensi Siswa
Laporan kemajuan hasil pencapaian kompetensi siswa merupakan sarana komunikasi dan hubungan kerjasama antara sekolah, siswa, dan orang tua. Mekanisme pelaporan penilaian hasil pencapaian kompetensi siswa, merupakan suatu tahapan dari serangkaian suatu proses pendidikan di sekolah yang harus dilewati.
8. Hal-hal yang harus diperhatikan dalam pelaporan :
- Konsisten dengan pelaksanaan penilaian di sekolah.
- Memuat rincian hasil belajar siswa berdasarkan kriteria yang telah ditentukan dan dikaitkan dengan penilaiaan yang bermanfaat bagi pengembangan siswa.
- Menjamin orang tua akan informasi permasalahan anaknya dalam belajar.
- Mengandung berbagai cara atau strategi komunikasi.
- Memberikan Informasi yang benar , jelas, dan akurat.
- Tujuan pelaporan hasil pencapaian kompetensi siswa:
- Memberikan informasi yang tepat, dan jelas tentang kemajuan hasil pencapaian kompetensi siswa dalam kurun waktu tertentu.
- Memberikan umpan balik bagi siswa dalam mengetahui kelebihan dan kekurangannya sehingga menimbulkan motivasi untuk hasil belajarnya.
- Menetapkan kemajuan hasil pencapaian kompetensi siswa secara individual dalam mencapai kompetensi.
D. Program Perbaikan dan Pengayaan
Sekolah menggunakan prinsip mastery learning (ketuntasan belajar), ada perlakuan khusus untuk peserta didik yang belum maupun sudah mencapai ketuntasan Peserta didik yang belum mencapai KKM harus mengikuti kegiatan remedial, sedangkan peserta didik yang sudah mencapai KKM mengikuti kegiatan pengayaan.
- Program Remedial(Perbaikan)
- Remedial wajib diikuti oleh peserta didik yang belum mencapai KKM dalam setiap kompetensi dasar dan/atau indikator.
- Kegiatan remedial dilaksanakan di dalam/di luar jam pembelajaran.
- Kegiatan remedial meliputi remedial pembelajaran dan remedial penilaian.
- Penilaian dalam program remedial dapat berupa tes maupun nontes.
- Nilai remedial dapat melampaui KKM
2. Program Pengayaan
- Pengayaan bolehdiikuti oleh peserta didik yang telah mencapai KKM dalam setiap kompetensi dasar.
- Kegiatan pengayaan dilaksanakan di dalam/di luar jam pembelajaran.
- Penilaian dalam program pengayaan dapat berupa tes maupun nontes.
- Nilai pengayaan yang lebih tinggi dari nilai sebelumnya dapat digunakan.
Kelulusan
- Kriteria Kelulusan
Kelulusan peserta didik dari sekolah ditentukan melalui rapat guru (pendidik) dengan memperhatikan kriteria kelulusan yang tercantum dalam Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan Pasal 72 ayat (1), yakni peserta didik dinyatakan lulus apabila:
- Menyelesaikan seluruh program pembelajaran.
- Memperoleh nilai minimal baik unuk seluruh kelompok Mata Pelajaran : agama dan ahklak mulia, kewarganegaraan dan kepribadian, estetika, jasmani olahraga dan kesehatan.
- Lulus Ujian Sekolah.
- Lulus Ujian Nasional. sesuai dengan peraturan Menteri Pendidikan Nasional yang berlaku.
- Pelaksanaan Ujian Madrasah
Pelaksanaan Ujian Madrasah direncanakan pada tanggal 15 mei s/d 22 Mei 2023 dan diatur oleh pusat berdasarkan pada Permendikbud yang berlaku dan POS Penyelenggaraan Ujian yang dikeluarkan oleh Badan Penelitian dan Pengembangan Kemendikbud RI.
- Target Kelulusan
MIS Al-Mustaqim Cobo pada tahun pelajaran 2022/2023 menargetkan tingkat kelulusannya adalah 100% dengan menjunjung tinggi nilai kejujuran.
- Program Madrasah untuk Meningkatkan Kualitas Lulusan
Dalam rangka meningkatkan kualitas lulusan, sekolah menyelenggarakan program sebagai berikut:
- Membekali peserta didik dengan nilai-nilai karakter bangsa yang terintegrasi ke dalam mata pelajaran, kegiatan ektrakurikuler, dan pengembangan diri.
- Menyelenggarakan kegiatan les belajar tambahan bagi siswa kelas VI yaitu pada saat diawalinya kegiatan belajar di semester 2 sampai dengan menjelang datangnya ujian.
e. Pendidikan berbasis keunggulan local dan global
Pendidikan bebasis keunggulan lokal dan global adalah pendidikan yang memanfaatkan keungulan local dan kebutuhan daya saing global dalam aspek pengembangan kompentensi pesrta didik agar mampu bersaing di tingkat local, Nasional dan Internasional.
Pendidikan berbasis keunggulan local dan global adalah lebih meniti beratkan pada kondisi alam yang ada di lingkungan sekitar,dalam artian anak di bekali dasar ketrampilan memanfaatkan barang-barang bekas dan juga mengolah hasil-hasil laut yang merupakan salah satu bentuk penambah pengahsilan di sekitar sekolah,yang nantinya pada masa yan g akan datang anak dapat lebih kreatif dan trampil dalap menghadapi perkembang global.adapaun program keunggulan local dan global adalah sebagai berikut:
Program pendidikan berbasis keunggulan local dan global MIS Al-Mustaqim Cobo
Kelas |
Materi |
1 |
|
II |
|
III |
|
IV |
|
V |
|
VI |
|
E. Keunggulan program
Dalam menghadapi era globalisasi yang akan datang,maka di MIS Al-Musaqim Cobo menyiapkan beberapa program unggulan yang nantinya dapat dijadikan dasar untuk membentengi peserta didik dalam menyambut era global tersebut yaitu: “insan takwa, bersih, sehat dan bertanggung jawab”
Uraian singkat
Secara garis besar ketiga komponen-komponen unggulan tersebut dapat kami jalankan sebagai berikut:
- Insan takwa
Program insan takwa dimaksudkan untuk meujudkan peserta didik yang memiliki rasa ketakwaan yang lebih baik,yang diujudkan dengan beribdah tekun dan benar,yang diujudkan denagn beribadah kecerdasan yang bersifat spiritual hingga terbentuk kepribadaian yang tabah dan sabar untuk mencapai kesuksesan dunia dan akhirat.
- Insan Bersih dan sehat
Program Insan cerdas dimaksudkan untuk membentuk peserta didik yang dapat mengikuti menguasai ilamu pengaetahuan yang di berikan di madrasah yang nantinya dapat dikembangkan serta di aplikasikan dalam kehidupan sehari-hari.
- Insan Bertanggung jawab
Program insan bertanggung jawab dimaksudkan untuk membentuk peserta dapat melaksanakan tugas dalam mengikuti proses belajar mengajar di madrasah sampai tuntas dan membuat hasil yang sesuai yang dapat diharapkan sehingga membentuk anak yang mandiri dan jujur, yang pada akhirnya akan menghasilkan peserta didik yang siap berkompetisi pada ajang –ajang lomba yang berkelanjutan
Bentuk kegiatan dan indicator program
- Program Insan Takwa
Bentuk kegiatan antara lain
- Membaca doa sebelum dan sesudah belajar
- Membaca al-quran setiap hari,30 menit sebelum kegiatan KBM
- Melaksanakan sholat Zuhur setiap hari
- Melaksanakan kegiatan pesantren Ramadhan
- Mengadakan acara buka puasa bersama
- Mengumpulkan sumbangan untuk siswa berduka
- Mengumpulkan dana untuk bantuan bencana alam
Indikator Program
Beberapa indikator program yang capaiannya relativ mudah diukur adalah sebagai berikut:
- Semua siswa sudah menghafal doa-doa yang sehari-hari dilakukan (doa belajar,keluar rumah,masuk kamar mandi,)
- Peserat didik sebagian sudah dapt membaca Al-quran dengan baik
- Peserta didik melakukan sholat lima waktu dirumah
- Peserta didik kelas 1-6 sebagian besar sudah bias berpuasa
- Peserta didik sangat antusias memberkan sumbangan kepada yang membutuhkan
- Program Insan Bersih dab sehat
Bentuk kegiatan antara lain:
- Melaksanakn program bersih setiap hari
- Melakukan piket kelas secara bergiliran
- Melakasanakan operasi semut
- Menanam bunga di depan kelas
Indikator program
Bebrapa indicator program yang capaiannya relative mudah diukur dalah sebagai berikut:
- Semua kelas sudah melaksanakan program adiwiyata setiap hari untuk membersihkan kelas dari kelas I – VI
- Memungut dan membuang sampah pada tempatnya
- Memelihara tanaman di depan kelas masing-masing
- Program Insan bertanggung jawab
Bentuk kegianatn antara lain :
- Membuat laporan kegiatan yang dilakukan baik lisan maupun tulisan
- Mebuat tugas di madrasah maupun dirumah tanpa menunggu perintah
- Menunjukan prakarsa untuk mengatasi masala dalam lingkup terdekat
Indikator program
Beberapa indicator yang hendak dicapai dal program ini adalah.
- Menghindari kecurangan dalam pelaksanaan ujian
- Peserta didik melakasanakan tugas piket secara teratur
- Peserta didik aktif menyelesaikan kegiatan di madrasah
- Peserta didik aktif mengajukan usul dalam pemecahan masalah di madrasah
KALENDER PENDIDIKAN
Kalender pendidikan adalah pengaturan waktu untuk kegiatan pembelajaran peserta didik selama satu tahun pelajaran yang mencakup permulaan tahun pelajaran minggu efektif belajar, waktu pembelajaran dan hari-hari libur.
A. Alokasi waktu
1. Permulaan tahun adalah waktu dimulainya kegiatan pembelajaran pada awal tahun pembelajaran pada setiap satuan pendidikan
2. minggu efektif belajar adalah jumlah minggu kegiatan pembelajaran untuk setiap tahun pelajaran pada setiap satuan pendidikan
3. waktu pembelajaran aktif adalah jumlah waktu pembelajaran setiap minggu meliputi jumlah jam pembelajaran termasuk muatan lokal, ditambah jumlah jam untuk kegiatan pengembangan diri.
Waktu libur adalah waktu yang dtetapkan untuk tidak diadakan kegiatan pembelajaran terjadwal pada satuan pendidikan yang dimaksud. Waktu libur membentuk jedah tengah semester, jeda antar semester, libur akhir tahun pelajaran, hari libur keagamaan, hari libur umum termasuk hari-hari besar nasinal dan hari libur khusus.
Organisasi dan manajemen[edit]
STRUKTUR ORGANISASI MIS AL MUSTAQIM COBO
KETUA KOMITE : YAKUB TAROKA,S.Ip
KEPALA MADRASAH : DAUD SAID,S.PdI
OPERTOR MADRASAH / TATA USAHA : MUNASIR H TOROKA,S.Pd
GURU KELAS IV/ KESISWAAN : MALIK HAMID,S.PdI
GURU KELAS V : AHMAD SAFI,S.PdI
GURU KELAS IV/BENDAHARA MADRASAH : HUJAIMA KONORAS,S.Pd
GURU KELAS III : SAINA A KARIM,S.Ag
GURU KELAS II : MARWIJA DJAFAR,S.PdI
GURU MATA PELAJARAN : DAHLAN FAILISA,S.PdI
GURU KELAS I : KURNIA HARUN,S.Pd
GURU MATA PELAJARAN : MAIMUNA AHMAD,S.PdI
GURU MATA PELAJARAN : MAHANI MAASILY,S.Pd
GURU MATA PELAJARAN : SITI MARDANI,S.Pd
GURU MATA PELAJARAN / PEMBINA PRAMUKA: JAINAB ABDUL,S.Pd
VISI DAN MISI MIS AL MUSTAQIM COBO
Visi Madrasah
Berakhlaqul karimah mandiri,terampil dan berbudaya lingkungan di landasi iman taqwa serta ilmu pengetahuan
MISI Madrasah
- Meningkatkan kesadaran siswa agar menjadi manusia yang Berakhlaqul karimah mulia dan beriman kepada tuhan yang Maha Esa
- Melaksanakan pembelajaran yang mendorong perkembangan peserta didik yang kreatif,kritis dan invoasi sesuai dengan potensi diri peserta didik
- menwujudkan lingkungan madrasah sebagai sarana pendukung dan media pembelajaran
- Menjadikan madrasah yang bersih,indah, terpelihara dan lestari untuk mendukung terwujudnya madrasah berwawasan lingkugan hidup
Tujuan Madrasah
- Dapatkan mengamalkan dan menerapakan ajaran agama sesuai hasil proses pembelajaran dan kegiatan pembiasaan
- Menguasai dasar-dasar ilmu pengetahuan sebagai bekal untuk melanjutkan ke sekolah yang lebih tinggi
- Menjadi madrasah yang diminati oleh masyarakat
- Memberikan bekal sikap mental budi pekerti luhur dan kepribadian yang kuat
- Seluruh warga madrasah,orng tua siswa dan masyarakat berpartisipasi aktif dalam mengembangkan program madrasah
- Siswa memliki rasa cinta terhadap budaya dan tanah air melalui kegiatan ekstrakulikuler pramuka dan keagamaan
- Semua warga madrasah terbiasa mencintai kebersihan ,keindahan,kerindangan,kerapian,keamanan,kesehatan, dan kekeluargan
PROGRAM JANGKA PANJANG
PROGRAM JANGKA PANJANG MIS Al Mustaqim Cobo ( 8 TAHUN )
Prioritas program kegiatan jangka panjang tahun 2021/2022 ditiikberatkan pada peningkatan mutu, meliputi :
- Menyusun strategi pelaksanaan pengembangan profesionalitas guru dan pegawai melalui Training, diklat, seminar dan sebagainya.
- Melengkapi dokumen kurikulum Madrasah Ibtidayah Swasta Al Mustaqim Cobo dengan Kurikulum 2013.
- Menyelenggarakan sekolah yang berstandar Nasional.
- Mempersiapkan dan melaksanakan kurikulum MIS Al Mustaqim Cobo secara lengkap dan menyeluruh
- Mengembangkan model pembelajaran berbasis Teknologi Informasi.
- Merencanakan dan melaksanakan ujian nasional dan dapat mengatasi permasalahan yang timbul pada tahap proses kelutusan.
- Mengidentifikasi implikasi pelaksanaan kurikulum berbasis kompetensi terhadap manajemen sekolah.
- Mengembangkan sistem evaluasi terhadap petaksanaan manajemen sekolah dan melakukan evaluasi diri.
- Mengembangkan budaya sekolah yang kondusif dan mengembangkan metode mengajar dan metode belajar siswa serta mengembangkan hubungan yang sinergis dengan masyarakat.
- Pengembangan program inovasi dan kreativitas guru dan siswa.
- Mengembangkan administras! sekolah berbasis Teknologi Informasi melatui komputerts dan jaringan internet.
- Melengkapi sarana dan prasarana belajar sesuai perkembangan zaman.
PROGRAM KERJA TAHUNAN
URAIAN PROGRAM KERJA
Program Kerja Tahunan ini berisi uraian progam kerja yang berisi seluruh kegiatan madrasah yang direncanakan dan diprogramkan dalam tahun pelajaran 2017/2018. Uraian program kerja tabunan ini merupakan penjabaran dari usaha pencapaian visi,misi dan tujuan sekolah.
Program Kerja Tahunan MIS Al Mustaqim Cobo tahun pelajaran 2021/2022 ini adalah sebagai berikut :
- UMUM
- Kegiatan 7K
- ORGANISASI
- Menyusun Struktur Organisasi
- Pembagian Tugas Mengajar
- Menyusun Kepanitiaan :
- PTS
- PAT
- TPM
- ADMINISTRASI
- Mengup-date Data Kepegawaian
- Mengup-date Data Kesiswaan
- Mengup-date Data Inventarts Sekolah
- Mengelola Administrasi Sekolah
- Menyusun Laporan Bulanan
- Menyusun Laporan Semester
- Menyusun Laporan Tahunan
- KEPEGAWAIAN
- Menginventartsir Kebutuhan Guru
- Mengajukan Kebutuhan Guru
- Mengajukan Rumusan SKB
- Supervisi
- KEUANGAN
- Menyusun RAPBS
- Menyusun Laporan Keuangan BOS
- Menyusun Pengajuan BOS
- RUMAH TANGGA SEKOLAH
- Mengelola Kebutuhan Listrik
- Mengelola Kebutuhan Telp. & Internet
- Mengelola Kebutuhan Air Minum
- Mengelola Kebutuhan The,gula, toiletris dll
- Mengelola Kebutuhan
- ATK Habis Pakai :
- Kertas 4 rim
- Tinta Printer 4 Pcs
- ATK Lain
- KURIKULUM
- Penyusunan Kurkulum 2013
- Penyusunan Program Tahunan
- Penyusunan Prog. Semester
- Penyusunan Silabus
- Penyusunan RPP
- Penyusunan Jadwal Pelajaran
- Penyusunan Guru Mengajar
- Pelaksanaan KBM
- Dauroh Quran
- Pembinaan Tahfiz Qur'an
- Penyelenggaraan English Day
- Penyelenggaraan Arabic Day
- Outing Class
- Kemah Pelajar/Out Bond
- Ulangan Harian
- PTS
- PAS
- Penyerahan Rapot
- Bimbingan Belajar
- Ujian Nastonal ( UN )
- Penyerahan Rapot
- Bimbingan Belajar
- Ujian Nasional ( UN)
- KESISWAAN
- Penerimaan Siswa Baru
- Upacara
- Penyusunan Program Tatib
- Program Pembiasaan Ibadah :
- Sholat Berjamaah .
- Sholat Dhuha .
- Sholat Rawatib .
- Dzikir Al-Ma'tsurat .
- Puasa Sunnah .
- Infaq Jum‘at .
- Jadwal Azan dan igomah .
- Piket Masjid
- Mentoring dan Kepanduan
- Conversation
- Muhaddatsah
- Ekstrakulrikuler Pitihan
- SARANA DAN PRASARANA
- Mengup-date Data Inventaris Madrasah
- Mengajukan Sarana Pendukung KBM
- Melengkapi Prasarana KBM
- Perawatan dan Perbaikan Inventarts Madasah
- Pengadaan Buku Pelajaran
- Pengadaan Map Ijaza
- Pengadaan Buku Mutabaah Yaumtyah, Al-Ma'tsurat,Prestasi Tahfiz,
- Pengadaan Kartu Siswa dan Guru (ID CARD)
- Pengadaan Seragam Siswa dan Guru
- Pengadaan Kelengkapan KBM
- Pengadaan Kelengkapan Kesiswaan
- Pengadaan Kelengkapan Kepanduan
- Pengadaan Kelengkapan Kantor 16 Pengadaan Sound Sistem
- Pengadaan Digital Camera & Handycam
- Pengadaan LCD
- Pengadaan Lab. Kom/Multi Media
- Pengadaan Lab. Bahasa
- HUMAS
- Rapat Komite Kedinasan (KEMENAG, DINAS PENDIDIKAN, KKM)
- Koordinasi Kegiatan dengan instansi tertentu
- Rapat dengan Orang Tua Siswa
- Seminar/Pelatihan Umum
- Studi Banding
- Balti Sosial
- Membuat Film Profil Sekolah
- Panelisasi
- Foto-foto Kegiatan Sekolah
- ENGEMBANGAN MANAJEMEN DAN SDM
- Rapat Kerja Awal Tahun
- Rapat Rutin Sekolah
- Rapat Rutin dengan Yayasan/pengasuhan
- Menjadi anggota JSIT (Jaringan Sekolah Islam Terpadu)
- Rapat Kenatkan Kelas
- Rapat Kerja Akhir Tahun
- Pelatthan Guru dan Pegawai
- Pelaksanaan Hari Bahasa
Foto - Foto Madrasah
Surat Rekomendasi
Pemda Provinsi | Lihat |
Kemenag Kab/Kota | Lihat |
Pemda Kab/Kota | Lihat |
Kemenag Provinsi | Lihat |
RTTPM
Pelaksanaan Kurikulum | Lihat |
Jumlah Peserta Didik | Lihat |
Jumlah dan kualifikasi GTK | Lihat |
Sarana dan Prasarana pendidikan | Lihat |
Rencana pembiayaan pendidikan | Lihat |
Proses pembelajaran | Lihat |
Sistem evaluasi pembelajaran dan program | Lihat |
Organisasi dan manajemen | Lihat |
Data Tanah
Data Tanah | Lihat |