MIN BONTANG
Nama Madrasah | MIN BONTANG |
---|---|
Jenjang | MIN |
Alamat | Jl.Kapt.Piere Tendean RT.19 No.20 (Komp.Kemenag) Kel.Bontang Kuala Kec.Bontang Utara |
Kabupaten/Kota | Kota Bontang |
Provinsi | KALIMANTAN TIMUR |
Kategori | Madrasah Pendirian Baru |
Alasan Urgensitas |
Latar Belakang[edit]
Madrasah Ibtidaiyah Negeri Kota Bontang yang berdiri diatas lahan yang berlokasi di komplek Kementerian Agama Kelurahan Bontang Kuala Kecamatan Bontang Utara Kota Bontang, terdiri dari 2 lokal ruang belajar, , 1 ruang Tata Usaha, mushalla dengan bangunan yang kondisinya baik. Memiliki 2 (dua) guru Pegawai Negeri Sipil (PNS) serta 1 (satu) staff Tata Usaha. Setelah MIN Kota Bontang ini menjadi negeri, kami berharap kondisi Madrasah jauh lebih baik dibanding sekarang, dengan gedung yang layak huni untuk setiap ruang dan pendidik serta Tenaga Pendidikannya sudah PNS sehingga Madrasah tidak perlu mengeluarkan dana yang besar.
Dalam upaya mencapai tujuan tersebut MIN Kota Bontang dibawah Kementerian Agama Kota Bontang bertekad untuk turut serta ambil bagian dalam menyukseskan program pemerintah melalui peningkatan mutu pendidikan dan keterampilan pada anak didiknya.
Kami segenap warga madrasah dan masyarakat Kelurahan Bontang Kuala bermohon kepada pemerintah RI untuk merealisasikan penegrian sekolah tersebut untuk kelancaran dan kemajuan pendidikan di Kota Bontang Khususnya di kecamatan Bontang Utara.
Bentuk dan Nama Madrasah[edit]
1. Sejarah Berdirinya MIN Kota Bontang
Kerena didorong keinginan untuk memudahkan pelayanan pendidikan di tingkat dasar, MI/ sederajat dan untuk melahirkan generasi-generasi ulama yang akan jadi penerus perjuangan dimasa yang akan datang yang bermoral dan berilmu pengetahuan.
Demi mewujudkan keinginan tersebut, maka Kemenag Kota Bontang bersepakat dengan Kepala Kementerian Agama Kota Bontang untuk mendirikan sebuah lembaga pendidikan yang diberi nama MIN Kota Bontang.
Atas latar belakang tersebut diatas, pada tahun ajaran 2022/2023 dimulailah berdirinya MIN Kota Bontang ini dan sekaligus menerima siswa baru dan mendapat 2 rombel kelas. Sistem pengajaran MIN Kota Bontang adalah melaksanakan sistem sesuai dengan kurikulum Kemenag dan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Bontang yang sama diterapkan pada MIN lainnya.
2. Profil Madrasah
MIN Kota Bontang adalah salah satu Lembaga Pendidikan Agama yang ada di Kota Bontang. Kami berharap lembaga ini mampu meningkatkan SDM di kelurahan Bontang Kuala, pada umumnya Kecamatan Bontang Utara. Oleh karena itu, disini kami mengalami banyak keterbatasan dan kekurangan pembiayaan untuk terwujudnya lembaga yang berkualitas.
Dalam menyelenggarakan pendidikan MIN Kota Bontang tetap berpedoman pada Sistem Pendidikan Nasional yang ditetapkan BSNP dan berjalan sesuai aturan yang berlaku.
Mengingat peran MIN Kota Bontang dalam menyelenggarakan pendidikan yang makin hari terus berkembang maka perlu mengadakan pembenahan disana sini sehingga tujuan Pendidikan Nasional dapat tercapai.
MIN Kota Bontang memiliki ruang belajar siswa sebanyak 2 ruang, dengan jumlah siswa 30 orang dengan rincian sebagai kelas I bejumlah 30 Orang
3.VISI DAN MISI
Visi
Menciptakan generasi hafidz quràn yang bertaqwa, cerdas, terampil, dan berakhlak mulia serta unggul dalam prestasi akademik dan non akademik.
Misi
- Menyiapkan putra putri Islam yang mampu membaca Al-Quran dengan Tahsin yang benar dan memiliki hafalan sejak usia dini
- Menumbuhkan semangat belajar dan daya juang menjadi terbaik.
- Meningkatkan kualitas dan kuantitas kegiatan keagaman.
- Mengembangkan iptek berdasarkan minat bakat dan potensi siswa.
- Mewujudkan siswa yang kreatif, inspiratif dan inovatif
- Menumbuhkan budaya islami, budi pekerti dan bertata krama.
Tujuan
- Menghasilkan lulusan yang hafiz Al-Qur’an dan berhaluan Ahlussunnah wal Jamā’ah.
- Menghasilkan lulusan yang humanis dan memiliki kepekaan sosial.
- Menghasilkan lulusan yang memiliki keilmuan dan daya saing yang siap menuju era baru kejayaan Islam.
- Peserta didik mempunyai semangat untuk senantiasa mengembangkan wawasan, ilmu, bakat, minat, dan kemampuannya masing-masing dan mampu berprestasi.
- Peserta didik memiliki panghayatan dan pengamalan nilai-nilai ajaran agama Islam dalam kehidupan sehari-hari.
- Membudayakan sikap religiustitas dan budi pekerti guna membentuk perilaku siswa yang berkarakter Indonesia Raya.
- Meningkatkan kegiatan keagamaan dilingkungan madrasah: jama’ah sholat dhuhur, tadarus Al-Quran, kaligrafi dan tartil Al-qur’an
- Mengimplementasi akhlak yang dilakukan dengan cara: Memuliakan guru, ulama, menghormati orang tua, menghargai sesama, dan menyayangi yang lebih muda.
4. ASAL USUL MADRASAH
Dalam pemberian nama Madrasah ini diambil dari Kementerian Agama Kota Bontang
Gambaran dan Tata Ruang Madrasah[edit]
Tata Letak Madrasah
MIN Kota Bontang Terletak di Kelurahan Bontang Kuala Kecamatan Bontang Utara Kota Bontang. Jauh dari Resiko kecelakaan pada siswa, karena lokasinya masuk di dalam komplek Kementerian Agama Kota Bontang. Lokasi MIN Kota Bontang berada di daerah pesisir dan jauh dari keramaian, sehingga kondisinya kondusif dalam melaksanakan PBM. MIN Kota Bontang mempunyai lingkungan yang bersih dan asri. Adapun kriteria MIN Kota Bontang sebagai berikut :
- Kepadatan ruang Kelas yang nyaman dan memberi ruang gerak yang cukup bagi siswa, kondisi kelas yang tidak padat sehinggan memudahkan prosedur evakuasi saat gawat darurat.
- Tingkat kebisingan lingkungan sekolah 45 desabel (setara dengan orang mengobrol dengan suara normal)
- Memiliki lapangan olahraga
- Memiliki lingkungan sekolah bersih
- Memiliki ventilasi kelas yang memadai
- Memiliki kantin sekolah yang memenuhi syarat kesehatan
- Memiliki toilet
- Menerapkan kawasan tanpa rokok di lingkungan sekolah
Gambaran Kondisi Geografis dan Demografis[edit]
MIN Kota Bontang terletak di kelurahan Bontang Kuala Kecamatan Bontang Utara, sebelah barat berbatasan dengan jalan lintas kecamatan, sebelah utara berbatasan dengan SDN 001 Bontang Utara dan sebelah selatan berbatasan dengan Kementerian Agama Kota Bontang. MIN Kota Bontang langung berdiri di tengah-tengah masyarakat dengan jumlah penduduk yang padat dan berada kurang dari 1 Km dari kelurahan Bontang Kuala. MIN Kota Bontang terletak di ujung gang dan dipinggir jalan lintas kecamatan dengan posisi yang sangat strategis jauh dari polusi udara dan aman dari polusi udara serta aman dari kebisingan kendraaan. Aman dari bencana banjir dan sangat aman dari resiko bencana alam, sehingga peserta didik bisa menngikuti proses pembelajaran dengan nyaman.
Pada umumnya di lokasi wilayah MIN Kota Bontang didirikan, masyarakatnya memiliki penghasilan pada umumnya dari nelayan, perdagangan, dan industri dilihat dari data diatas MIN Kota Bontang cukup kondusif untuk mengadakan proses pembelajaran.
Gambaran Analisis SWOT[edit]
- Keunggulan MIN Kota Bontang
- Pendidik dan Tenaga Kependidikan semuanya sudah memiliki ijazah S1
- Warga Madrasah mampu mengikuti disiplin dengan sangat baik
- Mampu bersaing dengan Madrasah lain ditingkat Kabupaten dan Provinsi
- Unggul dibidang keagamaan terutama hafidz Qur’an
- Kegiatan Ekstrakurikuler seperti Olahraga dan Seni Tari
- Kelemahan MIN Langsung
- Tenaga Kependidikan di MIN Kota Bontang masih honor sehingga membutuhkan dana yang lebih besar untuk pengeluaran gaji.
- Sarana Prasarana sudah banyak yang kurang memadai dan kurang seperti ruang kelas, perpustakaan, ruang laboratorium dan peralatan PBM yang masih kurang.
- Peluang
- Salah satu sekolah yang berbasis agama di Kecamatan Bontang Utara Kota Bontang
- Sangat diminati oleh masyarakat
- Dekat dengan pemerintahan
Gambaran Ekologis Madrasah[edit]
MIN Kota Bontang berada dilokasi yang sangat strategis mengingat keberadaan yang tidak mengganggu alam dan lingkungan sekitar. Hal ini dikarenakan MIN Kota Bontang berada tepat dipinggir jalan yang dapat dilalui kendaraan bermotor.
Sebagaimana di jelaskan di atas bahwa MIN Kota Bontang jauh dari kebisingan. Lingkungan sekitar lokasi MIN Kota Bontang sangat ramah lingkungan dilihat dari aktifitas penduduknya yang jauh dari kesibukan penggunaan kendaraan bermotor sehingga udaranya bersih 90 % dari bahaya polusi dan lingkungan tidak tercemar limbah.
Keadaan MIN Kota Bontang dari aspek ekologis dibangun dengan memperhatikan Tanah lokasi MIN Kota Bontang merupakan milik Kementeian Agama Kota Bontang, tanah tersebut telah memiliki sertifikat hak milik Kementeian Agama Kota Bontang.
Gambaran Prospek Potensi Siswa[edit]
Dikecamatan Bontang Utara terdiri dari 6 kelurahan dan tiap-tiap nagari memiliki 15-30 RT dengan jumlah penduduk yang rata-rata lebih dari 100 KK tiap RT, sehingga sangat memungkinkan Madrasah ini memiliki siswa yang banyak
DAFTAR NAMA-NAMA RA/TK PENDUKUNG DI KECAMATAN BONTANG UTARA
NO |
NAMA TK |
KETERANGAN |
1 |
TKN PEMBINA I |
MASIH AKTIF |
2 |
RA AS SAKINAH |
MASIH AKTIF |
3 |
RA AL AMIN MUHAMMAD |
MASIH AKTIF |
4 |
TK AISYIAH BUSTANUL ATHFAL |
MASIH AKTIF |
5 |
TK AL HIDAYAH |
MASIH AKTIF |
6 |
TK AL HIKMAH |
MASIH AKTIF |
7 |
TK CENDAWASIH |
MASIH AKTIF |
8 |
TK ISLAM AL ASKARI |
MASIH AKTIF |
9 |
TK ISLAM HIDAYATULLAH |
MASIH AKTIF |
10 |
TK KEMALA BHAYANGKARI |
MASIH AKTIF |
11 |
TK DEN ARHANUD RUDAL/002 |
MASIH AKTIF |
12 |
TK IT YABIS |
MASIH AKTIF |
Gambaran Kebutuhan Masyarakat akan Lulusan[edit]
Berkembangnya ilmu pengetahuan dan teknologi pada saat sekarang ini, memberikan peluang untuk lebih berkembangnya ilmu pengetahuan dikalangan anak muda khususnya para pelajar. Sejalan dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang sangat pesat, sehingga mengakibatkan terjadinya berbagai perubahan dimasyarakat, baik menyangkut ekonomi, sosial maupun budaya.
Untuk memberikan jaminan bahwa setiap warga masyarakat memperoleh Pendidikan yang setinggi-tingginya perlu adanya pendidikan yang menampung lulusan dengan demikian yang menampung lulusan untuk melanjutkan Pendidikan kejenjang yang lebih tinggi dengan demikian seluruh masyarakat akan mendapatkan kesempatan untuk memperoleh Pendidikan sesuai dengan cita-cita proklamasi di dalam UUD 1945 yaitu upaya untuk mecerdaskan kehidupan Bangsa.
Unsur-unsur masyarakat yang menjalin kerja sama dengan MIN Kota Bontang diantaranya adalah orang tua siswa, warga dan Lembaga masyarakat sekitar madrasah, tokoh masyarakat, Lembaga agama, Organisasi kemasyarakatan, pemerintah setempat petugas keamanan dan ketertiban masyarakat, sesama Lembaga madrasah dan sekolah oleh karena itu MIN Kota Bontang siap merespon masukan dan umpan balik dari masyarakat demi berlangsungnya pendirian MTsS Al-Ikhlas Kota Bontang.
Keterlibatan orang tua wali murid sebagai peran serta masyarakat dibentuk dalam wadah komite, salah satu cara memfungsikan masyarakat sebagai stakeholder tersebut adalah dengan menggunakan prinsip perwakilan yaitu pemilih sejumlah kecil dari seluruh anggota masyarakat untuk melaksanakan fungsi kontrol, pemberi masukan, pemberi dukungan serat fungsi mediator antara masyarakat dengan Lembaga Pendidikan.
Untuk menjaga keberlansungan kegiatan Pendidikan saat sekarang dan masa yang akan datang MIN Kota Bontang mempunyai daya tampung peserta didik yang mencukupi. Bagian dalam menyukseskan program pemerintah melalui peningkatan mutu Pendidikan dan keterampilan pada anak didiknya.
Demikian analisis kebutuhan masyarakat ini kami buat, tentu saja disamping dukungan masyarakat dan Yayasan dukungan pemerintah sangat kami harapkan.
Penutup (dan harapan)[edit]
- Kesimpulan
- MIN Kota Bontang didirikan di Kelurahan Bontang Kuala agar memudahkan anak-anak dikecamatan Bontang Utara untuk melanjutkan pendidikan dibidang keagamaan.
- Lokasi MIN Kota Bontang sangat strategis, aman dari polusi dan bencana alam.
- Harapan
Dengan adanya keinginan yang besar dari masyarakat Kecamatan Bontang Utara, umumnya masyarakat Kota Bontang diharapkan MIN Kota Bontang segera ada.
Pelaksanaan Kurikulum[edit]
1. STRUKTUR KURIKULUM
Secara umum Struktur kurikulum Pembelajaran Intrakurikuler MI dibagi menjadi 3 (tiga) fase:
- Fase A untuk kelas I dan kelas II;
- Fase B untuk kelas III dan kelas IV; dan
- Fase C untuk kelas V dan kelas VI.
Berikut ini Struktur Kurikulum Merdeka Pada Madrasah Ibtidaiyah Negeri Kota Bontang yang dapat dilihat pada tebel di bawah ini.
Mata Pelajaran |
Alokasi Waktu Pertahun |
||||
I |
II |
III – V |
VI |
|
|
Pendidikan Agama Islam*; |
|
|
|
|
|
|
72 (2) |
72 (2) |
72 (2) |
64 (2) |
|
|
72 (2) |
72 (2) |
72 (2) |
64 (2) |
|
|
72 (2) |
72 (2) |
72 (2) |
64 (2) |
|
|
|
|
72 (2) |
64 (2) |
|
Bahasa Arab |
72 (2) |
72 (2) |
72 (2) |
64 (2) |
|
Pendidikana Pancasila |
144 (4) |
144 (4) |
144 (4) |
128 (4) |
|
Bahasa Indonesia |
216 (6) |
252 (7) |
216 (6) |
218 (4) |
|
Matematika |
144 (4) |
180 (5) |
180 (5) |
160 (5) |
|
Ilmu Pengetahuan Alam dan Sosial |
|
|
180 (5) |
160 (5) |
|
Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan |
108 (3) |
108 (3) |
108 (3) |
96 (3) |
|
Seni dan Budaya**;
Prakarya (Budidaya, Pengolahan, Kerajinan, dan Rekavasa |
108 (3) |
108 (3) |
108 (3) |
96 (3) |
|
Bahasa Inggris |
72 (2) |
72 (2) |
72 (2) |
64 (2) |
|
Muatan Lokal**** |
72 (2) |
72 (2) |
72 (2) |
64 (2) |
|
Total***** |
1152 (32) |
1224 (34) |
1440 (40) |
1280 (40) |
|
Keterangan:
- Perhitungan waktu dalam satu tahun, memanfaatkan waktu yang tersedia dapat merencanakan sendiri menjadi setiap minggu dengan memanfaatkan waktu yang diperlukan untuk mewujudkan capaian pembelajaran. Pertimbangannya adalah efektivitas pembelajaran yang hendak dicapai oleh setiap mata pelajaran atau kolaboratif beberapa mata pelajaran
- Asumsi 1 Tahun = 36 pekan dan 1 JP = 35 menit untuk kelas I – V
- Asumsi 1 Tahun = 32 pekan dan 1 JP = 35 menit untuk kelas VI
- Angka dalam kurung, contoh (2), (3), (5) atau lainnya hanya merupakan alat perhitungan perpekan
- * Diikuti oleh seluruh peserta didik madrasah
- ** Satuan pendidikan menyediakan minimal 1 (satu) jenis seni atau prakarya (Seni Musik, Seni Rupa, Seni Teater, Seni Tari, dan/atau Prakarya). Peserta didik memilih 1 (satu) jenis seni atau prakarya di madrasah.
- **** Madrasah dapat mengembangkan muatan lokal Teknik Informatika Komputer dan Baca Tulis al-Qur'an
Standar model pembelajaran yang dipergunakan oleh MIN Bontang dipilih berdasar kebutuhan untuk memberikan pembelajaran yang bersifat inkuiri dan kontekstual dalam kegiatan inti pembelajaran yang diberikan pada pelajar. Standar model pembelajaran MIN Bontang tersebut adalah:
- Problem Based Learning
- Project Based Learning
- Cooperative Learning
- Discovery Learning
2. PENDIDIKAN NILAI BUDAYA DAN KARAKTER
MIN Bontang berada di lingkungan daerah pesisir dan didiami berbagai macam suku budaya. Hal ini menambah referensi madrasah untuk memperkaya peserta didik akan budaya di lingkungan terdekatnya. Keberadaan beragam budaya Kota Bontang menjadi potensi lain yang dimanfaatkan madrasah untuk saling memperkenalkan budaya lainnya. Keberagaman daerah asal dan profesi orang tua siswa pun memberikan dukungan terhadap proses belajar mengajar.
Berikut adalah karakteristik sosial dan budaya MIS Dinul Islam:
- Pelajar berlatar yang belakang suku yang menunjung tinggi sopan santun, tatakrama dan kelembutannya.
- Tenaga pendidik dan tenaga kependidikan berasal atau sudah lama tinggal di daerah kota dan sekitarnya sehingga lebih berfikiran terbuka dan dinamis.
- Budaya displin waktu berlaku untuk seluruh peserta didik, tenaga pendidik dan tenaga kependidikan.
- Budaya tertib beribadah berlaku untuk seluruh peserta didik, tenaga pendidik dan tenaga kependidikan.
- Budaya 5S (Senyum, Salam, Sapa, Sopan dan Santun) berlaku untuk seluruh peserta didik, tenaga pendidik dan tenaga kependidikan.
Seluruh peserta didik, tenaga pendidik dan tenaga kependidikan terbiasa melaksanakan kepedulian dan sumbangan sosial kepada rekan atau warga sekolah yang mengalami musibah.
3. PROGRAM UNGGULAN
Program pendukung adalah kegiatan yang menguatkan kegiatan intrakurikuler, maka sekolah mengadakan serangkaian kegiatan dalam rangka menguatkan intrakurikuler sekolah (baik mata pelajaran maupun Proyek penguatan Profil Pelajar Pancasila. Macam program pendukung di MIN Bontang adalah sebagai berikut :
- Pendidikan Kebangsaan
Kegiatan penyambutan pagi (Komitmen Kebangsaan)
- Pagi hari saat datang ke Madrasah semua siswa/i akan disambut oleh bpk/ibu guru dengan penuh cinta.
- Kemudian disiapkan tiang & bendera merah putih agar setiap siswa melakukan hormat kepada bendera merah-putih.
- Sebelum memulai pembelajaran siswa/i membiasakan menyanyikan lagu Indonesia Raya.
- Tahfidz Qur’an
Setiap pagi siswa/i MIN Bontang akan dibiasakan membaca, menghafalkan dan mengulang bacaan Al quran sesuai jenjang kelasnya, sehingga di targetkan setiap lulusan mempunyai kemampuan minimal Hafalan Al quran Juz 30 dan terus dikembangkan
Jumlah Peserta Didik[edit]
- Jumlah siswa 3 tahun terakhir dan Gender Siswa
|
|
|
JUMLAH SISWA |
JUMLAH PEMINAT PPDB |
|
Jumlah Siswa laki laki |
|
|
Jumlah Siswa Perempuan |
|
|
TOTAL |
|
|
- Jumlah madrasah/sekolah yang menjadi potensi siswa.
Jenis Potensi |
|
Dalam radius |
Madrasah jenjang sama |
1 Madrasah |
Kurang dari 5 km / kecamatan/ kabupaten |
Sekolah jenjang sama |
2 Sekolah |
Kurang dari 5 km / kecamatan/ kabupaten |
Potensi Siswa |
2 madrasah/RA 10 Sekolah/TK |
Kurang dari 5 km / kecamatan/ kabupaten |
- Jumlah Rombel
|
|
Jumlah Rombel tingkat kelas 1 |
2 rombel |
Jumlah dan kualifikasi GTK[edit]
- Jumlah guru laki laki dan perempuan,
|
|
Jumlah GTK |
|
Jumlah GTK laki laki |
|
Jumlah GTK Perempuan |
|
- Status kepegawaian, sertifikasi, TPG , inpasing, kamad, guru, dan tenaga kependidikan
|
Mata pelajaran/Penugasan |
Kualifikasi Pendidikan |
Status kepegawaian |
Sertifikasi/TPG/Inpasing |
Rosmini, S.Pd. |
Kepala Madrasah |
S.1 |
PNS |
Sertifikasi |
Salmah, S.Pd. |
Guru |
S.1 |
PNS |
Sertifikasi |
Kustinah, S.Pd. |
Guru |
S.1 |
PNS |
Sertifikasi |
Maylany Wulandari, S.Pd. |
Staff |
TU |
Non PNS |
- |
Sarana dan Prasarana pendidikan[edit]
Rencana pembiayaan pendidikan[edit]
KODE |
PROGRAM/ KEGIATAN/ KRO/ RO/ KOMPONEN/ SUBKOMP/ DETIL |
PERHITUNGAN TAHUN 2022 |
SD/ CP |
|||
VOLUME |
HARGA SATUAN |
JUMLAH BIAYA |
||||
(1) |
(2) |
(3) |
(4) |
(5) |
(6) |
|
025.04.DF |
Program PAUD dan Wajib Belajar 12 Tahun |
762.300.000 |
||||
2129 |
Pengelolaan dan Pembinaan Pendidikan Madrasah |
762.300.000 |
||||
2129.QEK |
Bantuan Pendidikan Dasar dan Menengah[Base Line] |
847.0 Orang |
762.300.000 |
|||
2129.QEK.005 |
Lokasi : KAB. KUTAI TIMUR |
847.0 Orang |
762.300.000 |
|||
004 |
762.300.000 |
U |
||||
A |
1.340.000 |
|||||
521211 |
1.340.000 |
9 |
RM |
|||
4.0 MTR |
50.000 |
200.000 |
* |
|||
38.0 KTK |
30.000 |
1.140.000 |
* |
|||
B |
1.340.000 |
|||||
521211 |
1.340.000 |
9 |
RM |
|||
4.0 MTR |
50.000 |
200.000 |
* |
|||
38.0 KTK |
30.000 |
1.140.000 |
* |
|||
C |
29.335.000 |
|||||
524111 |
29.335.000 |
9 |
RM |
|||
29.335.000 |
||||||
15.0 OH |
430.000 |
6.450.000 |
||||
15.0 KMR |
465.000 |
6.975.000 |
||||
1.0 OH |
460.000 |
460.000 |
* |
|||
15.0 OH |
430.000 |
6.450.000 |
* |
|||
15.0 PP |
600.000 |
9.000.000 |
||||
D |
16.524.000 |
|||||
532111 |
16.524.000 |
9 |
RM |
|||
1.0 UNIT |
16.524.000 |
16.524.000 |
* |
|||
E |
20.242.000 |
|||||
KODE |
PROGRAM/ KEGIATAN/ KRO/ RO/ KOMPONEN/ SUBKOMP/ DETIL |
PERHITUNGAN TAHUN 2022 |
SD/ CP |
|||
VOLUME |
HARGA SATUAN |
JUMLAH BIAYA |
||||
(1) |
(2) |
(3) |
(4) |
(5) |
(6) |
|
523111 |
Belanja Pemeliharaan Gedung dan Bangunan (KPPN.046-Samarinda ) |
19.672.000 |
9 |
RM |
||
15.0 BH |
65.000 |
975.000 |
* |
|||
1.0 BH |
82.000 |
82.000 |
* |
|||
10.0 SAK |
63.000 |
630.000 |
* |
|||
35.0 DOS |
100.000 |
3.500.000 |
* |
|||
1.0 RIT |
650.000 |
650.000 |
* |
|||
1.0 RIT |
650.000 |
650.000 |
||||
20.0 OH |
200.000 |
4.000.000 |
||||
25.0 OH |
200.000 |
5.000.000 |
* |
|||
10.0 BH |
87.000 |
870.000 |
||||
12.0 LBR |
85.000 |
1.020.000 |
||||
30.0 mtr |
8.000 |
240.000 |
||||
8.0 BH |
45.000 |
360.000 |
||||
8.0 BH |
15.000 |
120.000 |
||||
2.0 OH |
350.000 |
700.000 |
||||
10.0 BH |
65.000 |
650.000 |
||||
3.0 BH |
75.000 |
225.000 |
||||
523121 |
570.000 |
RM |
||||
3.0 BH |
190.000 |
570.000 |
||||
F |
282.960.000 |
|||||
521111 |
282.960.000 |
9 |
RM |
|||
282.960.000 |
||||||
36.0 OB |
1.300.000 |
46.800.000 |
||||
24.0 OB |
1.250.000 |
30.000.000 |
||||
24.0 OB |
1.250.000 |
30.000.000 |
* |
|||
72.0 OB |
1.500.000 |
108.000.000 |
||||
12.0 OB |
1.700.000 |
20.400.000 |
||||
12.0 OB |
50.000 |
600.000 |
* |
|||
0 |
47.160.000 |
|||||
36.0 OB |
1.250.000 |
45.000.000 |
||||
4.0 OK |
150.000 |
600.000 |
||||
12.0 OB |
130.000 |
1.560.000 |
||||
G |
12.000.000 |
|||||
532111 |
12.000.000 |
RM |
||||
2.0 UNIT |
5.500.000 |
11.000.000 |
||||
1.0 Unit |
1.000.000 |
1.000.000 |
||||
H |
2.808.000 |
|||||
KODE |
PROGRAM/ KEGIATAN/ KRO/ RO/ KOMPONEN/ SUBKOMP/ DETIL |
PERHITUNGAN TAHUN 2022 |
SD/ CP |
|||
VOLUME |
HARGA SATUAN |
JUMLAH BIAYA |
||||
(1) |
(2) |
(3) |
(4) |
(5) |
(6) |
|
536111 |
Belanja Modal Lainnya (KPPN.046-Samarinda ) |
2.808.000 |
9 |
RM |
||
12.0 EKS |
30.000 |
360.000 |
* |
|||
12.0 EKS |
50.000 |
600.000 |
* |
|||
12.0 EKS |
74.000 |
888.000 |
* |
|||
12.0 EKS |
40.000 |
480.000 |
* |
|||
12.0 EKS |
40.000 |
480.000 |
* |
|||
I |
9.100.000 |
|||||
532111 |
9.100.000 |
9 |
RM |
|||
1.0 UNIT |
6.400.000 |
6.400.000 |
* |
|||
1.0 UNIT |
2.700.000 |
2.700.000 |
* |
|||
J |
15.060.000 |
|||||
521811 |
15.060.000 |
9 |
RM |
|||
15.0 PAK |
30.000 |
450.000 |
||||
32.0 PAK |
30.000 |
960.000 |
* |
|||
3.0 RIM |
45.000 |
135.000 |
||||
24.0 BH |
10.000 |
240.000 |
||||
24.0 BH |
10.000 |
240.000 |
* |
|||
32.0 KTK |
90.000 |
2.880.000 |
||||
32.0 KTK |
90.000 |
2.880.000 |
* |
|||
22.0 RIM |
45.000 |
990.000 |
||||
35.0 RIM |
45.000 |
1.575.000 |
* |
|||
7.0 BH |
40.000 |
280.000 |
||||
23.0 BH |
40.000 |
920.000 |
* |
|||
24.0 RIM |
50.000 |
1.200.000 |
||||
35.0 RIM |
50.000 |
1.750.000 |
* |
|||
8.0 BTL |
70.000 |
560.000 |
||||
K |
70.839.000 |
|||||
KODE |
PROGRAM/ KEGIATAN/ KRO/ RO/ KOMPONEN/ SUBKOMP/ DETIL |
PERHITUNGAN TAHUN 2022 |
SD/ CP |
|||
VOLUME |
HARGA SATUAN |
JUMLAH BIAYA |
||||
(1) |
(2) |
(3) |
(4) |
(5) |
(6) |
|
521111 |
Belanja Keperluan Perkantoran |
34.479.000 |
9 |
RM |
||
(KPPN.046-Samarinda ) |
||||||
- Internet Pascabayar Kampus 1 |
12.0 BLN |
825.000 |
9.900.000 |
|||
- Biaya Pasang Internet Pascabaya di Kampus 2 |
1.0 LOK |
554.000 |
554.000 |
|||
- -Internet Pascabayar Kampus 2 |
12.0 BLN |
1.170.000 |
14.040.000 |
|||
> Keperluan Kantor |
9.985.000 |
|||||
- Kue 32 ORANG x 3 BUAH x 10 BULAN |
965.0 BH |
2.000 |
1.930.000 |
|||
- Kopi 2 BKS x 10 BULAN |
20.0 BKS |
26.500 |
530.000 |
|||
- Gula 3 KG x 4 MG x 10 BULAN |
120.0 KG |
15.000 |
1.800.000 |
|||
- Air Aqua Galon 24 BUAH x 10 BLN |
200.0 BH |
6.000 |
1.200.000 |
|||
- Teh KOtak |
150.0 KTK |
6.000 |
900.000 |
|||
- Belanja Mesin pompa Air kampus 2 |
1.0 BH |
850.000 |
850.000 |
|||
- Belanja Mesin Fingerprint kampus 2 |
1.0 BH |
500.000 |
500.000 |
|||
- Pembuatan Plang Nama kampus 2 |
1.0 BH |
1.750.000 |
1.750.000 |
|||
- Pembelian alat kebersihan (sapu) |
6.0 BH |
50.000 |
300.000 |
|||
- Pembelian alat kebersihan (serok sampah) |
5.0 BH |
45.000 |
225.000 |
|||
522111 |
Belanja Langganan Listrik |
14.400.000 |
RM |
|||
(KPPN.046-Samarinda ) |
||||||
- Listrik |
12.0 BLN |
1.200.000 |
14.400.000 |
|||
522113 |
Belanja Langganan Air |
7.200.000 |
RM |
|||
(KPPN.046-Samarinda ) |
||||||
- Langganan Air PDAM |
12.0 BLN |
600.000 |
7.200.000 |
|||
522119 |
Belanja Langganan Daya dan Jasa Lainnya |
14.760.000 |
RM |
|||
(KPPN.046-Samarinda ) |
||||||
- Iuran Sampah |
12.0 BLN |
600.000 |
7.200.000 |
|||
- Langanan Hosting |
12.0 BLN |
450.000 |
5.400.000 |
|||
- Langganan Koran |
12.0 BLN |
180.000 |
2.160.000 |
|||
L |
Penyusunan kisi-kisi Ulangan dan Ujian MIN 1 Kutim |
2.061.000 |
||||
521211 |
Belanja Bahan |
2.061.000 |
RM |
|||
(KPPN.046-Samarinda ) |
||||||
- Fotocopy |
6873.0 LBR |
300 |
2.061.000 |
|||
M |
Penyusunan Soal Ulangan dan Ujian MIN 1 Kutim |
8.296.000 |
||||
521211 |
Belanja Bahan |
4.696.000 |
RM |
|||
(KPPN.046-Samarinda ) |
||||||
- Fotocopy |
4392.0 lbr |
300 |
1.317.000 |
|||
- Stopmap Gand, 5002, isi 50 buah |
2.0 pak |
55.000 |
110.000 |
|||
- Lem Kertas Putih |
14.0 bh |
6.893 |
96.000 |
|||
- Lem Kertas Putih |
25.0 BH |
6.920 |
173.000 |
|||
- Pas Photo Siswa Kelas 6 |
60.0 BH |
50.000 |
3.000.000 |
|||
521213 |
Belanja Honor Output Kegiatan |
3.600.000 |
RM |
|||
(KPPN.046-Samarinda ) |
||||||
- Honor penulisan ijazah |
60.0 lbr |
60.000 |
3.600.000 |
|||
N |
Pelaksanaan Penilaian Ulangan dan Ujian MIN 1 Kutim |
5.710.000 |
||||
KODE |
PROGRAM/ KEGIATAN/ KRO/ RO/ KOMPONEN/ SUBKOMP/ DETIL |
PERHITUNGAN TAHUN 2022 |
SD/ CP |
|||
VOLUME |
HARGA SATUAN |
JUMLAH BIAYA |
||||
(1) |
(2) |
(3) |
(4) |
(5) |
(6) |
|
521211 |
Belanja Bahan (KPPN.046-Samarinda ) |
5.710.000 |
RM |
|||
19035.0 lbr |
300 |
5.710.000 |
||||
O |
21.500.000 |
|||||
521211 |
1.400.000 |
9 |
RM |
|||
4.0 BH |
350.000 |
1.400.000 |
* |
|||
521213 |
600.000 |
9 |
RM |
|||
2.0 OK |
150.000 |
300.000 |
* |
|||
2.0 OK |
150.000 |
300.000 |
* |
|||
532111 |
19.500.000 |
9 |
RM |
|||
3.0 BH |
6.500.000 |
19.500.000 |
* |
|||
P |
5.097.000 |
|||||
521211 |
2.397.000 |
RM |
||||
55.0 KTK |
30.000 |
1.650.000 |
||||
1.0 PAK |
24.000 |
24.000 |
||||
1.0 PAK |
28.000 |
28.000 |
||||
1.0 PAK |
40.000 |
40.000 |
||||
350.0 LBR |
300 |
105.000 |
||||
11.0 MTR |
50.000 |
550.000 |
||||
521213 |
2.700.000 |
RM |
||||
1.0 OK |
400.000 |
400.000 |
||||
1.0 OK |
450.000 |
450.000 |
||||
1.0 OK |
350.000 |
350.000 |
||||
5.0 OK |
300.000 |
1.500.000 |
||||
Q |
1.500.000 |
|||||
524113 |
1.500.000 |
RM |
||||
15.0 OK |
100.000 |
1.500.000 |
||||
R |
1.000.000 |
|||||
524113 |
1.000.000 |
9 |
RM |
|||
5.0 OK |
100.000 |
500.000 |
* |
|||
5.0 OK |
100.000 |
500.000 |
* |
|||
S |
5.300.000 |
|||||
KODE |
PROGRAM/ KEGIATAN/ KRO/ RO/ KOMPONEN/ SUBKOMP/ DETIL |
PERHITUNGAN TAHUN 2022 |
SD/ CP |
|||
VOLUME |
HARGA SATUAN |
JUMLAH BIAYA |
||||
(1) |
(2) |
(3) |
(4) |
(5) |
(6) |
|
521131 |
Belanja Barang Operasional - Penanganan Pandemi COVID- 19 |
5.300.000 |
9 |
RM |
||
20.0 BTL |
25.000 |
500.000 |
||||
5.0 OH |
100.000 |
500.000 |
* |
|||
5.0 PAK |
50.000 |
250.000 |
||||
5.0 PAK |
50.000 |
250.000 |
* |
|||
4.0 GLN |
300.000 |
1.200.000 |
||||
4.0 BH |
650.000 |
2.600.000 |
* |
|||
T |
55.200.000 |
|||||
521111 |
55.200.000 |
RM |
||||
12.0 ob |
1.600.000 |
19.200.000 |
||||
24.0 ob |
1.500.000 |
36.000.000 |
||||
U |
3.433.000 |
|||||
521211 |
2.133.000 |
RM |
||||
24.0 KTK |
20.000 |
480.000 |
||||
1.0 RIM |
55.000 |
55.000 |
||||
18.0 MTR |
50.000 |
900.000 |
||||
1.0 PAK |
65.000 |
65.000 |
||||
366.0 lbr |
500 |
183.000 |
||||
3.0 BH |
50.000 |
150.000 |
||||
60.0 BH |
5.000 |
300.000 |
||||
521213 |
1.300.000 |
RM |
||||
1.0 OK |
400.000 |
400.000 |
||||
1.0 OK |
350.000 |
350.000 |
||||
1.0 OK |
300.000 |
300.000 |
||||
1.0 OK |
250.000 |
250.000 |
||||
V |
50.226.000 |
|||||
532111 |
50.226.000 |
9 |
RM |
|||
4.0 UNIT |
6.300.000 |
25.200.000 |
||||
7.0 UNIT |
500.000 |
3.500.000 |
||||
2.0 UNIT |
3.500.000 |
7.000.000 |
||||
1.0 UNIT |
1.326.000 |
1.326.000 |
* |
|||
10.0 unit |
600.000 |
6.000.000 |
||||
6.0 unit |
1.200.000 |
7.200.000 |
* |
|||
W |
1.414.000 |
|||||
KODE |
PROGRAM/ KEGIATAN/ KRO/ RO/ KOMPONEN/ SUBKOMP/ DETIL |
PERHITUNGAN TAHUN 2022 |
SD/ CP |
|||
VOLUME |
HARGA SATUAN |
JUMLAH BIAYA |
||||
(1) |
(2) |
(3) |
(4) |
(5) |
(6) |
|
521211 |
Belanja Bahan (KPPN.046-Samarinda ) |
1.414.000 |
9 |
RM |
||
2.0 BH |
1.000 |
2.000 |
||||
2.0 BH |
149.000 |
298.000 |
* |
|||
5.0 BTL |
22.000 |
110.000 |
||||
7.0 TBLT |
5.000 |
35.000 |
||||
5.0 bh |
15.000 |
75.000 |
||||
3.0 BH |
30.000 |
90.000 |
||||
5.0 btl |
20.000 |
100.000 |
||||
25.0 BH |
10.000 |
250.000 |
||||
5.0 BTL |
25.000 |
125.000 |
||||
5.0 pak |
20.000 |
100.000 |
||||
10.0 BH |
10.000 |
100.000 |
||||
5.0 rol |
20.000 |
100.000 |
||||
2.0 bh |
14.500 |
29.000 |
||||
X |
17.450.000 |
|||||
523111 |
17.450.000 |
9 |
RM |
|||
90.0 M2 |
108.845 |
9.796.000 |
||||
10.0 M2 |
240.400 |
2.404.000 |
* |
|||
300.0 M2 |
15.000 |
4.500.000 |
||||
50.0 m2 |
15.000 |
750.000 |
* |
|||
Y |
6.750.000 |
|||||
521131 |
6.750.000 |
RM |
||||
60.0 BH |
50.000 |
3.000.000 |
||||
60.0 BH |
30.000 |
1.800.000 |
||||
60.0 bh |
25.000 |
1.500.000 |
||||
15.0 BH |
30.000 |
450.000 |
||||
Z |
24.870.000 |
|||||
KODE |
PROGRAM/ KEGIATAN/ KRO/ RO/ KOMPONEN/ SUBKOMP/ DETIL |
PERHITUNGAN TAHUN 2022 |
SD/ CP |
|||
VOLUME |
HARGA SATUAN |
JUMLAH BIAYA |
||||
(1) |
(2) |
(3) |
(4) |
(5) |
(6) |
|
521111 |
Belanja Keperluan Perkantoran (KPPN.046-Samarinda ) |
24.870.000 |
9 |
RM |
||
5.0 BH |
500.000 |
2.500.000 |
* |
|||
5.0 bh |
500.000 |
2.500.000 |
* |
|||
5.0 bh |
500.000 |
2.500.000 |
* |
|||
5.0 bh |
100.000 |
500.000 |
* |
|||
5.0 ktk |
20.000 |
100.000 |
* |
|||
5.0 bh |
100.000 |
500.000 |
* |
|||
5.0 ktk |
200.000 |
1.000.000 |
* |
|||
12.0 bh |
35.000 |
420.000 |
||||
14.0 bh |
35.000 |
490.000 |
||||
24.0 bh |
10.000 |
240.000 |
||||
12.0 btl |
15.000 |
180.000 |
||||
20.0 btl |
45.000 |
900.000 |
||||
12.0 bh |
35.000 |
420.000 |
||||
2.0 rim |
40.000 |
80.000 |
||||
12.0 bh |
30.000 |
360.000 |
||||
5.0 rol |
25.000 |
125.000 |
||||
10.0 rim |
50.000 |
500.000 |
||||
10.0 btl |
60.000 |
600.000 |
||||
15.0 btl |
65.000 |
975.000 |
||||
6.0 pak |
60.000 |
360.000 |
||||
3.0 pak |
30.000 |
90.000 |
||||
20.0 BH |
25.000 |
500.000 |
||||
10.0 PAK |
90.000 |
900.000 |
||||
25.0 RIM |
55.000 |
1.375.000 |
||||
25.0 RIM |
55.000 |
1.375.000 |
||||
26.0 BH |
10.000 |
260.000 |
||||
5.0 pcs |
280.000 |
1.400.000 |
||||
5.0 pcs |
260.000 |
1.300.000 |
||||
30.0 btl |
12.500 |
375.000 |
||||
28.0 BH |
20.000 |
560.000 |
||||
30.0 PAK |
3.000 |
90.000 |
||||
5.0 btl |
50.000 |
250.000 |
||||
5.0 rim |
35.000 |
175.000 |
||||
12.0 pcs |
15.000 |
180.000 |
||||
25.0 pcs |
10.000 |
250.000 |
||||
5.0 ktk |
18.000 |
90.000 |
||||
10.0 bh |
30.000 |
300.000 |
||||
3.0 KTK |
50.000 |
150.000 |
||||
ZA |
6.888.000 |
|||||
KODE |
PROGRAM/ KEGIATAN/ KRO/ RO/ KOMPONEN/ SUBKOMP/ DETIL |
PERHITUNGAN TAHUN 2022 |
SD/ CP |
|||
VOLUME |
HARGA SATUAN |
JUMLAH BIAYA |
||||
(1) |
(2) |
(3) |
(4) |
(5) |
(6) |
|
521211 |
Belanja Bahan (KPPN.046-Samarinda ) |
6.888.000 |
9 |
RM |
||
50.0 MTR |
60.000 |
3.000.000 |
||||
1.0 MTR |
88.000 |
88.000 |
||||
3.800.000 |
||||||
30.0 BH |
20.000 |
600.000 |
* |
|||
1.0 KEG |
1.000.000 |
1.000.000 |
* |
|||
1.0 BH |
300.000 |
300.000 |
* |
|||
15.0 BH |
100.000 |
1.500.000 |
* |
|||
8.0 mtr |
50.000 |
400.000 |
* |
|||
ZB |
9.240.000 |
|||||
521211 |
1.040.000 |
9 |
RM |
|||
1.0 set |
700.000 |
700.000 |
* |
|||
200.0 lbr |
500 |
100.000 |
* |
|||
4.0 MTR |
60.000 |
240.000 |
* |
|||
524111 |
8.200.000 |
9 |
RM |
|||
12.0 siswa |
150.000 |
1.800.000 |
* |
|||
12.0 pp |
200.000 |
2.400.000 |
* |
|||
4.0 pp |
600.000 |
2.400.000 |
* |
|||
4.0 kmr |
400.000 |
1.600.000 |
* |
|||
ZC |
34.155.000 |
|||||
521111 |
5.200.000 |
RM |
||||
130.0 KTK |
40.000 |
5.200.000 |
||||
521211 |
21.855.000 |
RM |
||||
350.0 LBR |
500 |
175.000 |
||||
3.0 PAK |
60.000 |
180.000 |
||||
1.0 RIM |
35.000 |
35.000 |
||||
1.0 RIM |
50.000 |
50.000 |
||||
1.0 RIM |
55.000 |
55.000 |
||||
2800.0 lbr1 |
500 |
1.400.000 |
||||
6.0 bh |
10.000 |
60.000 |
||||
28800.0 lbr |
500 |
14.400.000 |
||||
50.0 LBR |
60.000 |
3.000.000 |
||||
50.0 SISWA |
50.000 |
2.500.000 |
||||
KODE |
PROGRAM/ KEGIATAN/ KRO/ RO/ KOMPONEN/ SUBKOMP/ DETIL |
PERHITUNGAN TAHUN 2022 |
SD/ CP |
|||
VOLUME |
HARGA SATUAN |
JUMLAH BIAYA |
||||
(1) |
(2) |
(3) |
(4) |
(5) |
(6) |
|
521213 |
Belanja Honor Output Kegiatan (KPPN.046-Samarinda ) |
7.100.000 |
RM |
|||
600.0 OK |
3.000 |
1.800.000 |
||||
60.0 OK |
30.000 |
1.800.000 |
||||
1.0 OK |
400.000 |
400.000 |
||||
1.0 OK |
350.000 |
350.000 |
||||
1.0 OK |
300.000 |
300.000 |
||||
1.0 ok |
250.000 |
250.000 |
||||
1.100.000 |
||||||
1.0 ok |
300.000 |
300.000 |
||||
1.0 ok |
250.000 |
250.000 |
||||
1.0 ok |
200.000 |
200.000 |
||||
1.0 ok |
350.000 |
350.000 |
||||
1.100.000 |
||||||
1.0 ok |
350.000 |
350.000 |
||||
1.0 ok |
300.000 |
300.000 |
||||
1.0 ok |
250.000 |
250.000 |
||||
1.0 ok |
200.000 |
200.000 |
||||
ZD |
19.680.000 |
|||||
521211 |
4.880.000 |
RM |
||||
1.200.000 |
||||||
1.0 bh |
200.000 |
200.000 |
||||
25.0 ktk |
25.000 |
625.000 |
||||
25.0 ktk |
15.000 |
375.000 |
||||
1.200.000 |
||||||
1.0 bh |
200.000 |
200.000 |
||||
25.0 ktk |
25.000 |
625.000 |
||||
25.0 ktk |
15.000 |
375.000 |
||||
1.240.000 |
||||||
4.0 mtr |
60.000 |
240.000 |
||||
25.0 ktk |
25.000 |
625.000 |
||||
25.0 ktk |
15.000 |
375.000 |
||||
1.240.000 |
||||||
4.0 mtr |
60.000 |
240.000 |
||||
25.0 ktk |
25.000 |
625.000 |
||||
25.0 ktK |
15.000 |
375.000 |
||||
KODE |
PROGRAM/ KEGIATAN/ KRO/ RO/ KOMPONEN/ SUBKOMP/ DETIL |
PERHITUNGAN TAHUN 2022 |
SD/ CP |
|||
VOLUME |
HARGA SATUAN |
JUMLAH BIAYA |
||||
(1) |
(2) |
(3) |
(4) |
(5) |
(6) |
|
521213 |
Belanja Honor Output Kegiatan (KPPN.046-Samarinda ) |
3.600.000 |
RM |
|||
900.000 |
||||||
1.0 ok |
350.000 |
350.000 |
||||
1.0 ok |
300.000 |
300.000 |
||||
1.0 ok |
250.000 |
250.000 |
||||
900.000 |
||||||
1.0 ok |
350.000 |
350.000 |
||||
1.0 ok |
300.000 |
300.000 |
||||
1.0 ok |
250.000 |
250.000 |
||||
900.000 |
||||||
1.0 ok |
350.000 |
350.000 |
||||
1.0 ok |
300.000 |
300.000 |
||||
1.0 ok |
250.000 |
250.000 |
||||
900.000 |
||||||
1.0 ok |
300.000 |
300.000 |
||||
1.0 ok |
350.000 |
350.000 |
||||
1.0 ok |
250.000 |
250.000 |
||||
522151 |
7.600.000 |
RM |
||||
6.0 oj |
500.000 |
3.000.000 |
||||
6.0 oj |
500.000 |
3.000.000 |
||||
5.0 oj |
160.000 |
800.000 |
||||
5.0 oj |
160.000 |
800.000 |
||||
524114 |
3.600.000 |
RM |
||||
1.0 kmr |
800.000 |
800.000 |
||||
1.0 pp |
1.000.000 |
1.000.000 |
||||
1.800.000 |
||||||
1.0 kmr |
800.000 |
800.000 |
||||
1.0 pp |
1.000.000 |
1.000.000 |
||||
ZE |
8.500.000 |
|||||
521211 |
8.500.000 |
9 |
RM |
|||
1.0 keg |
2.500.000 |
2.500.000 |
* |
|||
1.0 keg |
1.500.000 |
1.500.000 |
* |
|||
300.0 ktk |
15.000 |
4.500.000 |
* |
|||
ZF |
12.482.000 |
|||||
KODE |
PROGRAM/ KEGIATAN/ KRO/ RO/ KOMPONEN/ SUBKOMP/ DETIL |
PERHITUNGAN TAHUN 2022 |
SD/ CP |
|||
VOLUME |
HARGA SATUAN |
JUMLAH BIAYA |
||||
(1) |
(2) |
(3) |
(4) |
(5) |
(6) |
|
536111 |
Belanja Modal Lainnya (KPPN.046-Samarinda ) |
80.0 eks |
22,113 |
12,482,000 |
9 |
RM |
4422.QDB.001 |
Lokasi : KAB. KUTAI TIMUR |
|||||
4422.QIC.001 |
Lokasi : KAB. KUTAI TIMUR |
|||||
KODE |
PROGRAM/ KEGIATAN/ KRO/ RO/ KOMPONEN/ SUBKOMP/ DETIL |
PERHITUNGAN TAHUN 2022 |
SD/ CP |
|||
VOLUME |
HARGA SATUAN |
JUMLAH BIAYA |
||||
(1) |
(2) |
(3) |
(4) |
(5) |
(6) |
|
025.04.WA |
Program Dukungan Manajemen |
12.0 Layanan |
2,161,813,000 |
14,861,003,000 |
U |
RM |
2135.EBA.994 |
Lokasi : KAB. KUTAI TIMUR |
|||||
KODE |
PROGRAM/ KEGIATAN/ KRO/ RO/ KOMPONEN/ SUBKOMP/ DETIL |
PERHITUNGAN TAHUN 2022 |
SD/ CP |
|||
VOLUME |
HARGA SATUAN |
JUMLAH BIAYA |
||||
(1) |
(2) |
(3) |
(4) |
(5) |
(6) |
|
511126 |
Belanja Tunj. Beras PNS (KPPN.046-Samarinda ) |
1.0 THN |
189,185,000 |
189,185,000 |
U |
RM |
KODE |
PROGRAM/ KEGIATAN/ KRO/ RO/ KOMPONEN/ SUBKOMP/ DETIL |
PERHITUNGAN TAHUN 2022 |
SD/ CP |
|||
VOLUME |
HARGA SATUAN |
JUMLAH BIAYA |
||||
(1) |
(2) |
(3) |
(4) |
(5) |
(6) |
|
521115 |
Belanja Honor Operasional Satuan Kerja (KPPN.046-Samarinda ) |
12.0 OB |
1,500,000 |
54,700,000 |
RM |
|
KODE |
PROGRAM/ KEGIATAN/ KRO/ RO/ KOMPONEN/ SUBKOMP/ DETIL |
PERHITUNGAN TAHUN 2022 |
SD/ CP |
|||
VOLUME |
HARGA SATUAN |
JUMLAH BIAYA |
||||
(1) |
(2) |
(3) |
(4) |
(5) |
(6) |
|
521111 |
Belanja Keperluan Perkantoran (KPPN.046-Samarinda ) |
12.0 OB |
1,750,000 |
118,800,000 |
RM |
|
Lokasi : KAB. KUTAI TIMUR |
||||||
KODE |
PROGRAM/ KEGIATAN/ KRO/ RO/ KOMPONEN/ SUBKOMP/ DETIL |
PERHITUNGAN TAHUN 2022 |
SD/ CP |
|||
VOLUME |
HARGA SATUAN |
JUMLAH BIAYA |
||||
(1) |
(2) |
(3) |
(4) |
(5) |
(6) |
|
2135.EBD.953 |
Layanan Pemantauan dan Evaluasi Pelaksanaan Pemantauan dan Evaluasi Tenaga PPNPN Seksi Pendis Kutai Timur Belanja Keperluan Perkantoran |
1.0 Dokumen |
2,500,000 |
100,000,000 |
U |
RM |
Proses pembelajaran[edit]
- PENGATURAN BEBAN BELAJAR
Pengaturan beban belajar pada MIN Bontang terdiri atas intrakurikuler dan Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila dan Profil Pelajar Rahmatan Lil Alamin.
- Intrakurikuler
Intrakurikuler adalah segala kegiatan yang berkaitan dengan materipembelajaran yang ditempuh peserta didik. Adapun mata pelajaran yang diselenggarakan oleh MIN Bontang adalah fikih, Quran Hadits, Akidah Akhlak, Sejarah Kebudayaan Islam (SKI), Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKn), Bahasa Indonesia, Matematika, Ilmu Pengetahuan Alam Sosial (IPAS), Bahasa Inggris, Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan (PJOK), Seni Budaya dan Prakarya) (SBdP) serta Mata Pelajaran muatan lokal (TIK dan BTQ).
Muatan lokal merupakan bahan kajian pada satuan pendidikan yang berisi muatan dan proses pembelajaran tentang potensi dan keunikan lokal yang dimaksud untuk membentuk pemahaman peserta didik terhadap potensi di daerah tempat tinggalnya.
Secara umum Struktur kurikulum Pembelajaran Intrakurikuler MI dibagi menjadi 3 (tiga) fase:
- Fase A untuk kelas I dan kelas II;
- Fase B untuk kelas III dan kelas IV; dan
- Fase C untuk kelas V dan kelas VI.
MIS Dinul Islam dapat mengorganisasikan muatan pembelajaran intrakurikuler dan pembelajaran berbasis proyek secara terpadu. Dalam kaitan ini madrasah dapat memilih pendekatan mata pelajaran. sehingga capaian intrakurikuler dapat diwujudkan sekaligus penguatan karakter Pelajar Pancasila.
Adapun struktur kurikulum MIS Dinul Islam adalah sebagai berikut :
Mata Pelajaran |
Alokasi Waktu Pertahun |
|||
I |
II |
III – V |
VI |
|
Pendidikan Agama Islam*; |
|
|
|
|
|
72 (2) |
72 (2) |
72 (2) |
64 (2) |
|
72 (2) |
72 (2) |
72 (2) |
64 (2) |
|
72 (2) |
72 (2) |
72 (2) |
64 (2) |
|
|
|
72 (2) |
64 (2) |
Bahasa Arab |
72 (2) |
72 (2) |
72 (2) |
64 (2) |
Pendidikana Pancasila |
144 (4) |
144 (4) |
144 (4) |
128 (4) |
Bahasa Indonesia |
216 (6) |
252 (7) |
216 (6) |
218 (4) |
Matematika |
144 (4) |
180 (5) |
180 (5) |
160 (5) |
Ilmu Pengetahuan Alam dan Sosial |
|
|
180 (5) |
160 (5) |
Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan |
108 (3) |
108 (3) |
108 (3) |
96 (3) |
Seni dan Budaya**;
Prakarya (Budidaya, Pengolahan, Kerajinan, dan Rekavasa |
108 (3) |
108 (3) |
108 (3) |
96 (3) |
Bahasa Inggris |
72 (2) |
72 (2) |
72 (2) |
64 (2) |
Muatan Lokal**** |
72 (2) |
72 (2) |
72 (2) |
64 (2) |
Total***** |
1152 (32) |
1224 (34) |
1440 (40) |
1280 (40) |
Keterangan:
- Perhitungan waktu dalam satu tahun, memanfaatkan waktu yang tersedia dapat merencanakan sendiri menjadi setiap minggu dengan memanfaatkan waktu yang diperlukan untuk mewujudkan capaian pembelajaran. Pertimbangannya adalah efektivitas pembelajaran yang hendak dicapai oleh setiap mata pelajaran atau kolaboratif beberapa mata pelajaran
- Asumsi 1 Tahun = 36 pekan dan 1 JP = 35 menit untuk kelas I – V
- Asumsi 1 Tahun = 32 pekan dan 1 JP = 35 menit untuk kelas VI
- Angka dalam kurung, contoh (2), (3), (5) atau lainnya hanya merupakan alat perhitungan perpekan
- * Diikuti oleh seluruh peserta didik madrasah
- ** Satuan pendidikan menyediakan minimal 1 (satu) jenis seni atau prakarya (Seni Musik, Seni Rupa, Seni Teater, Seni Tari, dan/atau Prakarya). Peserta didik memilih 1 (satu) jenis seni atau prakarya di madrasah.
- **** Madrasah dapat mengembangkan muatan lokal Teknik Informatika Komputer dan Baca Tulis al-Qur'an
- Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila dan Profil Pelajar Rahmatan Lil Alamin
Kegiatan proyek penguatan merupakan kegiatan yang dilaksanakan di luar jam pelajaran kegitan ini dimaksudkan untuk lebih memperdalam dan menghayati materi pelajaran yang telah dipelajari dalam kegiatan intrakurikuler didalam kelas. Kegiatan ini dapat dilakukan secara individual maupun kelompok. Ada beberapa bentuk kegiatan penguatan di MIN Bontang.
Pelaksanaan kegiatan proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila di MIS Dinul Islam dilaksanakan pada akhir semester. Peseta didik harus menyelesaikan 3 tema di tiap semester dengan alokasi waktu 4 minggu. Tema yang diambil mengacu pada Profil Pelajar Pancasila dan Profil Pelajar Rahmatan Lil alamin dan penentuan pemilihan tema ditentukan oleh guru pengampu. Hal ini dimaksudkan untuk mempermudah dalam penilaian. Pelaksanaan proyek tersebut adalah kolaborasi antara beberapa mata pelajaran namun dengan penilaian yang dan jenis proyek yang berbeda tiap mata pelajaran
Sumber dana yang dimiliki MIN Bontang hanya berasal dari Dana BOS. Dengan satu-satunya sumber dana tersebut untuk anggaran pada pos pengeluaran berdasarkan prioritas utama yang harus dikeluarkan. Adanya keterbatasan anggaran maka untuk penganggaran sarana prasarana dan alat peraga juga menjadi sangat terbatas. Namun, demikian MIN Bontang berupaya untuk tetap memberikan layanan terbaik untuk peserta didik.
Alur /tahapan pelaksanaan proyek yang tiapa mata pelajaran adalah sebagai berikut: 1) Penentuan tema proyek Profil Pelajar Pancasila tiap mata pelajaran dilaksankan pada saat pembelajaran di kelas; 2) Tiap kelas didampingi guru mata pelajaran masing-maisng kelas; 3) Guru mata pelajaran saling berkoordinasi untuk menetukan kolaborator yang sesuai; 4) Kelompok mata pelajaran kemudian mendesain proyek yang sesuai dengan tema yang dipilih; 5) Guru mata pelajaran kemudian merancang kisi-kisi, materi dan penilaian proyek beserta Lembar Kegiatan Peserta Didik (LKPD).
Kegiatan proyek profil pelajar Pancasila dilaksanakan dengan mengacu pada model pembelajaran berbasis proyek (PJBL). Langkah Kegiatan pembelajaran berbasis proyek ini antara lain: 1) Mengambil topik yang sesuai denga realitas dengan mentukan pertanyaan mendasar untuk memulai proyek; 2) Mendesain pelaksaan proyek ;3) Menyusun jadwal proyek;4) memonitor peserta didik dan kemjuan proyek ;5) Menguji Hasil; 6) Mengevaluasi pengalaman yang sudah diperoleh oleh peserta didik.
Pelaksanaan kegiatan ini didampingi oleh guru mata pelajaran, pembina dan wali kelas dengan tetap melibatkan orang tua baik secara langsung maupun tidak langsung. Pihak sekolah mengadakan pemantauan terkait kegiatan proyek tersebut.
Sumber dana yang dimiliki MIN Bontang Islam hanya berasal dari Dana BOS. Dengan satu-satunya sumber dana tersebut untuk anggaran pada pos pengeluaran berdasarkan prioritas utama yang harus dikeluarkan. Adanya keterbatasan anggaran maka untuk penganggaran sarana prasarana dan alat peraga juga menjadi sangat terbatas. Namun, demikian MIN Bontang berupaya untuk tetap memberikan layanan terbaik untuk peserta didik.
No. |
Tema |
Bentuk Kegiatan |
Sasaran Nilai PPP |
Sasaran Nilai PRA |
Mapel Terintegrasi |
1 |
Kewirausahaan (Membangun Jiwa Enterpreneur Sejak Dini) |
Market day |
Beriman bertakwa kepada Tuhan yang Maha Esa dan berakhlak mulia, Mandiri, Bergotong-royong, Bernalar kritis, Kreatif |
Lurus dan tegas (I’tidal), Dinamis dan inovatif (tatawwur wa ibtikar) |
Matematika, Fikih, IPAS, PJOK, SBdP, TIK |
2. |
Rekayasa dan Teknologi |
Pameran Kaya |
Bermain, bertakwa kepada Tuhan yang Maha Esa dan Berakhlak mulia, berkhebinekaan global, Mandiri, Bergotongroyong, Bernalar kritis, Kreatif |
Lurus dan tegas (I’tidal), Dinamis dan inovatif (tatawwur wa ibtikar) |
IPAS, PKN, B.Indonesia, PJOK, SBdp, TIK |
- KALENDER PENDIDIKAN: PERMULAAN TAHUN PELAJARAN, KEGIATAN SEMESTER LIBUR MADRASAH, RENCANA KALENDER PENDIDIKAN
Penetapan Kalender Pendidikan MIS Dinul Islam Tahun Ajaran 2023/2024 adalah sebagai berikut:
- PENGEMBANGAN DIRI (keterampilan, ekstrakurikuler, PKB GTK, KKM, partisipasi lomba)
Tahfidz Qur’an
Setiap pagi siswa/i MIN Bontang akan dibiasakan membaca, menghafalkan dan mengulang bacaan Al quran sesuai jenjang kelasnya, sehingga di targetkan setiap lulusan mempunyai kemampuan minimal Hafalan Al quran Juz 30 dan terus dikembangkan.
Sistem evaluasi pembelajaran dan program[edit]
- KRITERIA KETUNTASAN BELAJAR
- Kriteria Ketuntasan
Pemilihan kurikulum merdeka disesuaikan dengan karakteristik siswa, kekhasan, serta kesiapan tingkat satuan pendidikan. Yang menjadi pembeda dari Kurikulum Merdeka dengan kurikulum sebelumnya adalah Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) tidak lagi digunakan dan berganti menjadi Kriteria Ketercapaian Tujuan Pembelajaran (KKTP).
Untuk mengetahui apakah peserta didik telah berhasil mencapai tujuan pembelajaran, pendidik perlu menetapkan kriteria atau indikator ketercapaian tujuan pembelajaran.
Kriteria ini dikembangkan saat pendidik merencanakan asesmen, yang dilakukan saat pendidik menyusun perencanaan pembelajaran, baik dalam bentuk rencana pelaksanaan pembelajaran ataupun modul ajar. Kriteria ketercapaian ini juga menjadi salah satu pertimbangan dalam memilih/membuat instrumen asesmen, karena belum tentu suatu asesmen sesuai dengan tujuan dan kriteria ketercapaian tujuan pembelajaran.
Kriteria ini merupakan penjelasan (deskripsi) tentang kemampuan apa yang perlu ditunjukkan/didemonstrasikan peserta didik sebagai bukti bahwa ia telah mencapai tujuan pembelajaran.
Dengan demikian, pendidik tidak disarankan untuk menggunakan angka mutlak (misalnya, 75, 80, dan sebagainya) sebagai kriteria. Yang paling disarankan adalah menggunakan deskripsi, namun jika dibutuhkan, maka pendidik diperkenankan untuk menggunakan interval nilai (misalnya 70 - 85, 85 - 100, dan sebagainya).
Dengan demikian, kriteria yang digunakan untuk menentukan apakah peserta didik telah mencapai tujuan pembelajaran dapat dikembangkan pendidik dengan menggunakan beberapa pendekatan, di antaranya:
- Menggunakan deskripsi sehingga apabila peserta didik tidak mencapai kriteria tersebut maka dianggap belum mencapai tujuan pembelajaran
- Menggunakan rubrik yang dapat mengidentifikasi sejauh mana peserta didik mencapai tujuan pembelajaran
- Menggunakan skala atau interval nilai, atau pendekatan lainnya sesuai dengan kebutuhan dan kesiapan pendidik dalam mengembangkannya.
- Penilaian Nilai Rapor
Penilaian merupakan serangkaian kegiatan untuk memperoleh, menganalisis dan menafsirkan proses dan hasil belajar peserta didik yang dilakukan secara sistematis dan berkesinambungan sehingga menjadi informasi yang bermakna dalam pengambilan keputusan untuk menentukan tingkat keberhasilan pencapaian kompetensi yang telah ditentukan. Adapun yang dimaksud dengan teknikpenilaian adalah cara-cara yang di tempuh untuk memperoleh informasi mengenai proses dan produk yang di hasilkan pembelajaran yang dilakukan peserta didik.
Adapun tujuan penilaian :
- Untuk mengumpulkan informasi.
- Untuk mengetahui keterlaksanaan suatu program.
- Untuk mengetahui kelemahan peserta didik.
- Untuk pengambilan keputusan yang diambil oleh guru.
- Hasil penilaian dapat digunakan untuk menyusun program yang akan dating
Jenis penilaian untuk rapor ada dua :
- Ujian
- Ujian dilaksanakan untuk setiap akhir semester
- Ujian dilaksanakan pada akhir jenjang pendidikan (semester genap kelas 6).
- Penilaian
- Penilaian Harian (PH) dilaksanakan pada setiap akhir CP.
- Penilaian Akhir Semester (PAS) dilaksanakan pada setiap akhir semester.
- Penilaian Akhir Tahun (PAT) dilaksanakan pada setiap akhir tahun ajaran
- Kriteria Kenaikan Kelas
Kenaikan kelas peserta didik ditetapkan melalui rapat dewan guru dengan mempertimbangkan berbagai aspek yang telah disepakati oleh seluruh warga satuan pendidikan, seperti minimal kehadiran, ketaatan pada tata tertib, dan peraturan lainnya yang berlaku di satuan pendidikan tersebut.
- Menyelesaikan seluruh program pembelajaran dalam dua semester dalam tahun ajaran yang diikuti.
- Deskripsi sikap baik sesuai dengan kriteria yang ditetapkan oleh satuan pendidikan.
- Nilai ekstrakurikuler kepramukaan minimal baik sesuai dengan kriteria yang ditetapkan oleh satuan pendidikan.
- Tidak memiliki nilai di bawah nilai KKTP untuk nilai pengetahuan dan keterampilan pada dua mata pelajaran.
- Kehadiran selama 1 Tahun Ajaran minimal 85% dari hari efektif belajar.
- Dalam kondisi tertentu Madrasah dapat membuat kebijakan yang disesuaikan dengan situasi dan kondisi dalam menentukan kenaikan kelas.
- Kriteria Kelulusan
Kriteria kelulusan peserta didik di tetapkan melalui rapat dewan guru. Peserta didik dinyatakan lulus dari MI setelah memenuhi syarat berikut.
- Menyelesaikan seluruh program pembelajaran
- Memperoleh nilai sikap/perilaku minimal baik
- Lulus ujian Madrasah, yang diperoleh dari nilai Madrasah
Organisasi dan manajemen[edit]
- Organisasi dan Manajemen
- Organisasi Madrasah
Struktur organisasi madrasah dapat diartikan sebagai sebuah garis yang bertingkat , yang berisi komponen-komponen penyusun madrasah. Struktur tersebut akan menggambarkan kedudukan, fungsi, hak dan kewajiban dari masing-masing posisi yang ada dalam lingkup madrasah secara jelas.
Adapun Struktur organisasi MIN Bontang adalah sebahai berikut :
NO. |
NAMA |
JABATAN |
1 |
Rosmini, S.Pd. |
Kepala Madrasah |
2 |
Kustinah, S.Pd. |
Guru |
3 |
Salmah, S.Pd. |
Guru |
4 |
Maylany Wulandari, S.Pd. |
Staff Tata Usaha |
- Manajemen Madrasah
Dalam melaksanakan kegiatannya, Madrasah memiliki berbagai garapan. Oleh karena itu, diperlukan keteraturan dalam melaksanakan kegiatan- kegiatan tersebut. Hal tersebut tentu tidak lepas dari peran manajemen. Manajemen Madrasah memiliki garapan sebagai berikut.
- Manajemen kurikulum
Kegiatan dalam Manajemen pengajaran/kurikulum diantaranya meliputi :
- Perencanaan
- Pengorganisasian
- Pelaksanaan
- Evaluasi Kurikulum
- Manajemen kesiswaan
Manajemen yang berhubungan dengan kesiswaan antara lain :
- Penerimaan Murid Baru
- Pencatatan Murid dalam buku Induk Murid
- Buku Klaper (Membantu Buku Induk dalam memuat Buku murid yang penting-penting)
- Tata Tertib Murid
- Manajemen Personal (Pendidik dan Tenaga Kependidikan)
Manajemen yang berhubungan dengan personal antara lain :
- Daftar Personal dan Identitas Personal
- Daftar Hadir Guru dan Karyawan
- Daftar Penilaian terhadap pegawai yang dibuat Pimpinan atau atasannya
- Manajemen Sarana dan Prasarana
Manajemen yang berhubungan dengan Sarana dan Prasarana antara lain :
- Sarana belajar
- Sumber belajar
- Alat Peraga
- Media Pembelajaran
- Manajemen Keuangan
Manajemen Keuangan berhubungan langsung dengan Anggaran Sekolah
- Manajemen Hubungan Madrasah dengan Masyarakat serta pihak lain
Program Madrasah hanya dapat berjalan lancar apabila mendapat dukungan masyarakat. Oleh karena itu Kepala Madrasah perlu terus menerus membina hubungan yang baik antara Madrasah dan masyarakat. Untuk membina komunikasi Madrasah dan masyarakat pimpinan Madrasah dapat menggunakan media rapat-rapat, surat, buletin, dsb.
- VISI – MISI
Visi
Menciptakan generasi hafidz quràn yang bertaqwa, cerdas, terampil, dan berakhlak mulia serta unggul dalam prestasi akademik dan non akademik.
Misi
- Menyiapkan putra putri Islam yang mampu membaca Al-Quran dengan Tahsin yang benar dan memiliki hafalan sejak usia dini
- Menumbuhkan semangat belajar dan daya juang menjadi terbaik.
- Meningkatkan kualitas dan kuantitas kegiatan keagaman.
- Mengembangkan iptek berdasarkan minat bakat dan potensi siswa.
- Mewujudkan siswa yang kreatif, inspiratif dan inovatif
- Menumbuhkan budaya islami, budi pekerti dan bertata krama.
Tujuan
- Menghasilkan lulusan yang hafiz Al-Qur’an dan berhaluan Ahlussunnah wal Jamā’ah.
- Menghasilkan lulusan yang humanis dan memiliki kepekaan sosial.
- Menghasilkan lulusan yang memiliki keilmuan dan daya saing yang siap menuju era baru kejayaan Islam.
- Peserta didik mempunyai semangat untuk senantiasa mengembangkan wawasan, ilmu, bakat, minat, dan kemampuannya masing-masing dan mampu berprestasi.
- Peserta didik memiliki panghayatan dan pengamalan nilai-nilai ajaran agama Islam dalam kehidupan sehari-hari.
- Membudayakan sikap religiustitas dan budi pekerti guna membentuk perilaku siswa yang berkarakter Indonesia Raya.
- Meningkatkan kegiatan keagamaan dilingkungan madrasah: jama’ah sholat dhuhur, tadarus Al-Quran, kaligrafi dan tartil Al-qur’an
- Mengimplementasi akhlak yang dilakukan dengan cara: Memuliakan guru, ulama, menghormati orang tua, menghargai sesama, dan menyayangi yang lebih muda.
Foto - Foto Madrasah
Surat Rekomendasi
Pemda Provinsi | Belum tersedia |
Kemenag Kab/Kota | Lihat |
Pemda Kab/Kota | Lihat |
Kemenag Provinsi | Lihat |
RTTPM
Pelaksanaan Kurikulum | Lihat |
Jumlah Peserta Didik | Lihat |
Jumlah dan kualifikasi GTK | Lihat |
Sarana dan Prasarana pendidikan | Lihat |
Rencana pembiayaan pendidikan | Lihat |
Proses pembelajaran | Lihat |
Sistem evaluasi pembelajaran dan program | Lihat |
Organisasi dan manajemen | Lihat |
Data Tanah
Data Tanah | Lihat |