Filial MAN 1 Prabumulih

Nama Madrasah Filial MAN 1 Prabumulih
Jenjang MAN
Alamat Dusun III Desa Pangkul Kecamatan Cambai
Kabupaten/Kota Kota Prabumulih
Provinsi SUMATERA SELATAN
Kategori Madrasah Filial (Pemerintah)
Alasan Urgensitas

Latar Belakang[edit]

Mendeskripsikan kondisi fakta keadaan pada saat ini dibandingkan dengan harapan pada sebuah kondisi ideal yang menghasilkan solusi berupa kebutuhan penegerian/pendirian

Bentuk dan Nama Madrasah[edit]

A. Sejarah Singkat MAN 1 Kota Prabumulih

 

Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1 Kota Prabumulih berdiri pada tahun 1995. Sebelum resmi menggunakan nama MAN 1 Kota Prabumulih, nama sempat dipergunakan.  adalah Madrasah Aliyah Negeri (MAN) Prabumulih. Selanjutnya sejak tahun 2016 MAN Prabumulih berganti nama menjadi Madrasah Aliyah Negeri 1 Kota Prabumulih sesuai Surat Keputusan Menteri Agama Republik Indonesia Nomor 676 Tahun 2016 tanggal 17 November 2016 perihal Perubahan Nama Madrasah Aliyah Negeri, Madrasah Tsanawiyah Negeri, dan Madrasah Ibtidaiyah Negeri di Provinsi Sumatera Selatan. Perubahan nama MAN Prabumulih menjadi  MAN 1 Kota Prabumulih resmi digunakan pada 30 Agustus 2017 sesuai surat edaran Kepala Kantor Wilayah Provinsi Sumatera Selatan, Nomor: B-1739/Kw.06.4/PP.00/08/2017, perihal perubahan nama Madrasah Aliyah Negeri dengan Kepala Madrasah Drs. Muhammad Amin, MM.

Sebelum menjadi MAN Prabumulih, cikal bakal MAN Prabumulih  adalah MAS Ash-Shodiqin yang berdiri  pada tahun 1987, diinisisasi oleh Para Pendidik MTs Negeri 1 Kota Prabumulih.

            Berawal dari rapat BP-3 MTs Negeri Prabumulih, muncul satu pemikiran untuk membuat Madrasah Aliyah Swasta. Pemikiran ini dilatar belakangi oleh belum adanya Madrasah Aliyah di Prabumulih. Sementara lulusan MTs itu dikondisikan untuk melanjutkan ke sekolah agama juga, supaya ada korelasi keilmuan dan Madrasah Aliyah waktu itu hanya ada di kota Palembang.  Penggagas utama dari ide ini, di antaranya : Bp. Ridwan Abi Hasan, Bp. Damroh H Malik, Bp. H. Bakri, Bp. H. A.Lawi, BA.,  Bp. H. Baharudin, Bp. H. Alamsyah dan Bp. M. Sodiq.  Maka di rapat tersebut diputuskan untuk mendirikan Madrasah Aliyah Swasta.

          Pada tahun ajaran 1986-1987, menjadi awal pembukaan siswa MAS Prabumulih, dengan jumlah siswa kurang lebih 20 orang. Untuk tempat pembelajarannya menumpang dengan lokal MTs Negeri Prabumulih, dan  pendidiknya rata-rata dari MTs Negeri Prabumulih. Sedangkan jam belajarnya siang hari, karena guru-gurunya pada pagi hari mengajar di MTs Negeri Prabumulih dan sekolah lainnya.

          Seiring dengan waktu, ada kesepakatan untuk mencari tanah yang akan didirikan MAS Prabumulih demi perkembangan madrasah ini di masa mendatang. Merspon apa yang menjadi pemilikiran dan niat mulia dari bapa-bapak penggagas, maka Bp M. Sodiq spontan mewaqafkan tanah  untuk madrasah tersebut. Tanah itu terletak di Gunung Ibul dekat sungai kelekar.

          Akhirnya tanah tersebut mulai digarap, dengan meminta bantuan Zipur Prabumulih. Suatu waktu terjadilah hujan deras selaam tiga hari tiga malam, tana yang mulai di babat tersebut, terendam air hujan sebatas lutut kaki dewasa.

          Pak Ridwan Abi Hasan selaku salah satu penggagas, menemui pak Sodiq dan menceritakan keadaan tanah yang telah diwaqafkan tersebut. Dalam pembicaranan itu, Pak Ridwan mengusulkan kepada pak Sodiq, bagaimana kalau tanah itu diganti dengan tanah yang lain saja, karena tanah yang diwaqafkan sekarang tidak bisa digunakan. Makan pak Sodiq menjawab : Baik akan saya usahakan untuk mencari gantinya. 

          Tahun berikutnya Bp. M. Sodiq bertemu dengan pak Ridwan, mengabarkan bahwa tanah gantinya sudah ada, yaitu tempatnya masih diwilayah Gunung Ibul dengan pabrik es. Keadaan tanah tersebut, sekarang penuh dengan resam dan cempedak, dan berada pada datan yang tinggi, jadi tidak akan banjir. Setelah tanah disetujui, maka tanah tersebut mulai dibersihkan, yang melibatkan siswa dan guru MAS Prabumulih, terutama pada saat Persami (Perekmahan sabtu minggu) dengan pembinanya BP. M. Nur.

          Selanjutnya Pengurus BP-3 MTs Negeri Prabumulih mengurus Iqrar waqaf. Terjadilah musyawarah beberapa orang, yaitu : Pak Ridwan, Pak Damroh (Kua Prabumulih Timur) dan Pak M. Sodiq beserta istrinya. Menariknya waktu mengungkapkan kata-kata waqaf, Istri pak M. Sodiq mengatakan : Sebaiknya yang berwaqaf itu bukan hanya pak M. Sodiq, tetapi yang berwaqaf itu pak M. Sodiq beserta keluarga. Itu untuk menghindari klam kepemilikan di masa yang akan datang.

         Pada Bulan Muharam sekitar tahun 1987, diadakanlah pawai ta’aruf dalam rangka menyambut tahun hijriah. MAS Prbumulih, mengirimkan barisannya, tentu dengan segala keterbatannya. Dalam kegiatan tersebut Pak Ridwan, tanpa sengaja dengan Humas Pertamina Prabumulih. Pak Ridwan menceritakan idenya untuk mendirikan Gedung Madrasah Aliyah. Lalu Humas Pertamina tersebut menanyakan; “Berapa sekarang uang yang ada ?. Jawab Pak Ridwan ; Uang dengan kami saat ini ada Rp. 4.000.000, dan pembicaan terhenti sampai disitu. Atas inisiatif pak Ridwan, kembali diadakan rapat BP-3 MTs Negeri Prabumulih, untuk merencanakan pembangunan gedung MAS. Dibentuklah Panitia Pembangunan, yang terdiri dari :

Pelindung/Penasehat                             : Bp. A. Lawi, BA

Ketua                                                    : Bp.Damroh H. Malik

Sekertaris                                             : Bp. Ishaq Bedul Mai

Bendahara                                             : Bp. A. Kohar

Bidang Pembanguna                              : Bp. Hasan TH

Bidang Pendidikan dan Peangajaran        : Bp. Baharudin Azhari dan Bp. Husein.  

Hasil dari rapat panitia tersebut,  menemui jalan buntu, karena keterbatasan dana dan tdak ada koneksi.

          Waktu berlalu, Bp. Ridwan bertemu dengan Bp Suparno (Pemborong Pertamina). Bp. Ridwan kembali menceritakan keinginannya dan kawan-kawan, bahkan Bp. Ridwan meminta taksiran dana awal untuk membangun lokal Madrasah. Kata pak Suparno,  dana yang dibutuhkan sekitar Rp. 14.000.000. Maka dikumpulkan dana tambahan dari para donatur. Saat itu panitia pembangunan Madrasah menerima semua bentuk sumbangan, baik uang maupun barang. Diantara donatur tersebut :

  • Pak Wage, menyumbang batu dan koral
  • Pak Haji Saiqoni, menyumbang semen
  • Pertamina waktu itu menyumbang semen sebanyak 50 sak.
  • Uang bayaran anak perbulan
  • Uang pembangunan pertahun dari MAS Prabumulih
  • Uang nafkah bulanan dari guru dan pegawai MAS Prabumulih
  • Selain itu, atas inisiatif pembina OSIM (Bp. Drs. A.Rif’at) dan waka kesiswaan (Rudi Oza Fitri), siswa diminta mengumpulkan baran bekas untuk dijual, selanjutnya uangnya digunakan sebagai dana untuk pembuatan pondasi madrasah.

          Berkat semangat dan kerja keras, maka dibangunlah 1 unit gedung yang terdiri dari 5 lokal. Peletak batu pertama pembangunan di bulan romadhon, oleh Bupati Muara Enim. Madrasah ini diberi nama Madrasah Aliyah Ash-Shodiqin.

          Dalam rapat pertama pengurus madrasah menunjuk Bp. Ridwan Abi Hasan sebagai kepala Madrasah Aliyah Ash-Shodiqin, pada tanggal 18 Juli 1987. Langkah selanjutnya  Bp. Ridwan membangun hubungan dengan berbagai  berbagai koneksi dan menyusun proposal untuk kelengkapan sarana bangunan madrasah Ash-Shodiqin. Pada tahun berikutnya  Madrasah ini mendapat bantuan BP-3 berupa bangunan tingkat masing-masing 2 lokal. Namun untuk bangunan musholah, pengurus madrasah, membangunnya melalui gerakan 1000 botol, yang digunakan sebagai pondasi musholah madrasah. Dengan sarana bangunan yang cukup memadai, pada tahun 1995  Madrasah Ash-Shidiqin diajdikan Madrasah Negeri oleh pemerintah dengan nama “ Madrasah Ailiyah Negeri Prabumulih”, berdasarkan SK Menag No.515A Tahun 1995.

          Selanjutnya pada tahun 1998 madrasah kembali mendapat bantuan dari pemerintah (waktu itu Departemen Agama), bangunan tiga lokal yang diresmikan oleh Kepala kantor Kementerian Agama Provinsi Sumatera Selatan, Bp. H. Bidawi Zawawi. Bangunan tersebut harus beratab motip atap limas sesuai dengan peraturan bagnunan pemerintah waktu itu. Saat ini MAN 1 Kota Prabumulih, sudah memiliki gedung dan ruang yang repsentatif dan cukup mendukung untuk terlaksananya progam madrasah secara umum.

Pada hari senin tanggal Senin 17 Agustus 2020 Kantor Kementerian Agama Kota Prabumulih mendapatkan hibah sebidang tanah dari Masyarakat Desa Pangkul yang dikuasakan kepada Saudara Jakaria Yadi, SH sebagai Kepala Desa dan Saipul Azhar sebagi ketua BPD yang beralamat di Desa Pangkul Kecamatan Cambai Kota Prabumulih untuk pengurusan hibah tanah ke Pemerintah/ Instansi terkait dalam hal ini Kementerian Agama Kota Prabumulih. Tanah yang akan dihibahkan tersebut berada di Desa Pangkul Kecamatan Cambai Kota Prabumulih Prov. Sumatera Selatan, dengan ukuran tanah 19.475 M2.

Kepada Kepala Kemenag Kota Prabumulih Masyarakat Desa Pangkulberpesan tanah dihibahkan tersebut mohon untuk dibangun Madrasah Aliyah Negeri, hal tersebut langsung direspon oleh Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Prabumulih dengan mengundang rapat Pejabat dilingkungan Kantor Kemenag Kota Pabumulih, Kasubbag Tata Usaha, Kasi Pendidkan Madrasah, Pengawas Madrasah, Kepala KUA dan seluruh Kepala Madrasah Negeri se Kota Prabumulih.

Pada tanggal 10 September 2020 musyawarah (rembug) terbatas dilaksanakan, dan terjadi kesepakatan tanah hibah tersebut akan dibangun MAN I Kota Prabumulih Kampus B,dalam rapat itu juga membentuk kepanitiaan Pembangunan MAN I Kota Prabumulih kelas jauh yang ditugaskan kepada Budiman,S.Ag, M.SI guru MAN I Kota Prabumulih sebagai Ketua Panitia.

  •  

Pada tanggal 28 September 2021 Ruang Kelas Belajar kampus B Desa Pangkul diresmikan penggunaannya oleh bapak Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Prov. Sumsel Dr. Drs.H Muklisuddin, SH, MA . pembangunan gedung RKB Kampus B MAN I Kota Prabumulih di danai oleh infaq seluruh pegawai kementerian agama Kota Prabumulih, bantuan masyarakat wali siswa dan dana CSR seperti Bank syariah Indonesia (BSI) Bazma Pertamina Kota Prabumulih.

Ruang Kelas Belajar ( RKB) Kampus B MAN I Kota Prabumulih pada tahun pelajaran 2021/2022 telah melaksanakan proses pembelajaran dengan jumlah siswa sebanyak 17 orang, disampingitu MTs N I Kota Prabumulihjuga membuka kelas jauh dengan menumpang raung kelas kampus B MAN I Kota Prabumulih dengan siswa sebanyak 22 Orang.

Pada tahunyang samaMAN I Kota Prabumulih mendapatkan program SBSN (Surat Berharga Syariah Negara) pembangunan gedung asrama type 2 (2 lantai) dimana pembangunan gedung tersebut di bangun di atas tanah Desa Pangkul yang sekarang pada tahap pembangunan 70% target pembangunan asrama tersebut sesuai jadwal akan selesai pada bulan desember 2021 yang sekarang menjadi kampus B MAN I Kota Prabumulih.

          Dalam rentang waktu dari tahun 1995 s/d 2023,  MAN 1 Kota telah menjalani beberapa kali pergantian Pimpinan,  sebagai berikut :

      1. Periode Pertama                     : 1995 – 1999                : RIDUAN ABIASAN, S.Ag

      2. Periode Kedua                       : 1999 – 2000                : Drs. AMRIN MADRI

      3. Periode Ketiga                       : 2000 – 2001                : Drs. H. UMAR FARUQ

      4. Periode Keempat                   : 2001 – 2005                : Drs. ZARIZAL AHMAD

      5. Periode Kelima                      : 2005 – 2007                : Drs. MUDIRNI TAIM

      6. Periode Keenam                    : 2007 –  2010               : Drs.A.LAISUN

      7. Periode KeTujuh                    : 2010 – 2014                : Drs. KAISAR

      8. Periode Kedelapan                  : 2014 – 2018                : Drs.MUHAMMAD AMIN

      9. Priode Kesembilan                  : 2018 - 2019                 : BUDIMAN, S.Pd.I., MM

     10. Periode Kesepuluh                 : 2019 s/d 2021              : MUSLIM ARIF, S.Pd., M.Si

      11. Periode Kesebelas               : 2021 s/d 2023              : Deni Ariani, S.Ag., MM

      12. Periode Keduabelas             : 2023 s/d Sekarang       : M. A Fajar, S.Pd.,M.Pd

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Gambar 1. Kepala MAN I Kota Prabumulih Deni Ariani, S,Ag, MM didampingi oleh Ka. Tu dan Wakil Kepala Madrasah saat meninjau pembangunan gedung Asrama Kampus B MAN I Kota Prabumulih yang terletak di Desa Pangkul Kecamatan Cambai Kota Prabumulih. (11/11/2021).

 

 

B.  Identitas Madrasah

  1. Nama Sekolah                           : MAN I Kota Prabumulih
  2. Alamat                                      :  Kampus A Jl. Madrasah No.097 Kelurahan  Gunung Ibul                                                   Barat Kecamatan Prabumulih Timur Kota Prabumulih   

: Kampus B Desa Pangkul Kecamatan  Cambai Kota        Prabumulih                             

  1. Nomor Telepon                          : -
  2. Email                                        : manprabumulih@kemenag.go.id
  3. Nama Yayasan                          : -
  4. Status Sekolah                          : Negeri
  5. SK Kelembagaan                       : SK Menteri Agama No.515A Tahun 1995

              Nopember 1995

  1. NSM (12 Digit)                           : 13.111.67.40.001
  2. Akreditasi Sekolah                     : A
  3. Kurikulum yang dipakai              : K 13
  4. Status Tanah                             : Milik Sendiri
  5. Luas Tanah                               : 7510 m3
  6. Nama Kepala Sekolah                : M. A Fajar, S.Pd.,M.Pd
  7. No. SK Kepala Sekolah              : 559/Kw.06.1.3/KP.07.6/05/2023
  8. Terhitung Mulai Tanggal             : 19 Mei 2023
  9. Masa Kerja                                : 25 Tahun 11 Bulan

 

  1. KONDISI MADRASAH ALIYAH NEGERI 1 PRABUMULIH

 

MAN 1 Kota Prabumulih terdapat dua kampus yaitu kampus A (Kampus Utama) yang terletak di terletak di pusat Kota dengan kondisi perumahan yang tidak terlalu padat penduduk dengan keadaan tanah dataran tinggi yang memungkinkan tidak terjadi banjir, terutama pada saat musim hujan. Secara kondisi lingkungan, relatif kondusif untuk suasana pembelajaran karena jauh dari lingkungan hiruk pikuk suasana pasar dan jauh dari jalan lalu lintas jalan utama. Kampus B berdiri pada tahun 2020 dan telah berdiri ruang kelas belajar sebanyak 3 lokal dibangun melalui sumbangan para pegawai dan bantuan dari pihak bank dan pribadi dan pada tahun 2021 mendapat bantuan bangunan melaui SBSN pembagunan gedung Asrama type IIsecara umum, kondisi objektif MAN 1 Kota Prabumulih adalah sebagai berikut :

  1. Data tanah dan Bangunan

1. Kampus A (Kampus Utama)

Secara keseluruhan jumlah bangunan yang dimiliki oleh MAN 1 Kota Prabumulih adalah 16 unit,yang terinci menjadi beberapa jenis gedung yang diantaranya adalah gedung untuk ruang belajar (ruang kelas), perpustakaan, laboratorium, ruang kantor (ruang guru), gedung aula dan ketrampilan serta masjid yang representatif untuk menunjang visi relijius MAN 1 Kota Prabumulih.

Tahun 2018 melalui bantuan dari Yayasan Al-Amanah Al-Insaniyah Kerajaan Qatar MAN 1 Kota Prabumulih mendapat bantuan bahan bangunan Masjid dan untuk biaya upah pembanguan swadaya batuan dari warga madrasah, donatur. Masjid tersebutterdiri satu lantai, dan pada tuhun 2019 secara swadaya masjid tersebut diperlebar sehingga dapat menampung 250 orang siswa MAN 1 Kota Prabumulih yang keseluruhan berjumlah sekitar 600 – 700 orang siswa. Secara penataan, saat ini MAN 1 Kota Prabumulih tidak memungkinkan untuk membangun gedung secara horisontal, dikarenakan lahan yang ada sudah semakin menyempit.

Berikut ini adalah data tanah dan bangunan MAN 1 Kota Prabumulih.

  1. Tanah
  1. Luas tanah seluruhnya adalah 7.468 m2. Di bangun seluas 3.266 m2.
  2. Sisa tanah yang masih dapat dibangun adalah 2. 600 m2.
  3. Luas halaman 2.500 m2.
  4. Status tanah hak milik dan sertifikat wakaf
  5. Sertifikat No.08 BH. 433947 04.12.03.03.4.00008 dan Sertifikat No 255 04.06.72.03.1.00255
  1. Keadaan Tanah

Keadaan tanah tempat MAN 1 Kota Prabumulih dibangun terletak di dataran tinggi yang memungkinkan untuk tidak terjadi banjir,

  1. Data Bangunan

Jumlah bangunan yang di miliki MAN 1 Kota Prabumulih secara keseluruhan adalah 16 buah yang terinci sebagai berikut :

 

 

 

Tabel 2. Data bangunan MAN 1 Kota Prabumulih

  •  

Jenis Bangunan

Luas

Jumlah

  •  
  •  
  1.  

Tahun Berdiri

Sumber dana

  1.  

Kepala Madrasah

  1.  
  1.  
  1.  
  •  
  1.  
  1.  
  1.  
  1.  

Tata usaha

  1.  
  1.  
  1.  
  •  
  •  
  1.  
  1.  
  1.  

Ruang Guru

  1.  
  1.  
  1.  
  •  
  1.  
  1.  
  1.  
  1.  

Ruang Belajar

  1.  
  1.  
  1.  
  1.  
  1.  
  1.  
  1.  
  1.  

Perpustakaan

  1.  
  1.  
  1.  
  •  
  •  

2004

  1.  
  1.  

Laboratorium IPA

  1.  
  1.  
  1.  
  1.  
  •  
  1.  
  1.  
  1.  

Laboratorium Biologi

  •  
  •  
  •  
  •  
  •  
  1.  
  1.  
  1.  

Laboratorium Fisika

  •  
  •  
  •  
  •  
  •  
  1.  
  1.  
  1.  

Laboratorium Komputer

  1.  
  1.  
  1.  
  •  
  •  
  1.  
  1.  
  1.  

Laboratorium Bahasa

  1.  
  1.  
  1.  
  •  
  •  
  1.  
  •  
  1.  

Ruang Ketrampilan

  •  
  •  
  •  
  •  
  •  
  1.  
  1.  
  1.  
  1.  
  1.  
  1.  
  1.  
  •  
  •  
  1.  
  1.  
  1.  
  •  
  •  
  •  
  •  
  •  
  •  
  1.  
  1.  

14

Ruang Guru BK

  1.  
  1.  
  1.  
  •  
  •  
  1.  
  1.  
  1.  

Ruang OSIS

  1.  
  1.  
  1.  
  •  
  1.  
  1.  
  1.  

16

  •  
  1.  
  1.  
  1.  
  •  
  1.  
  1.  
  •  

 

2. Kampus B

Pada hari senin tanggal Senin 17 Agustus 2020 Kantor Kementerian Agama Kota Prabumulih mendapatkan hibah sebidang tanah dari Masyarakat Desa Pangkul yang dikuasakan kepada Saudara Jakaria Yadi, SH sebagai Kepala Desa dan Saipul Azhar sebagi ketua BPD yang beralamat di Desa Pangkul Kecamatan Cambai Kota Prabumulih untuk pengurusan hibah tanah ke Pemerintah/ Instansi terkait dalam hal ini Kementerian Agama Kota Prabumulih. Tanah yang akan dihibahkan tersebut berada di Desa Pangkul Kecamatan Cambai Kota Prabumulih Prov. Sumatera Selatan, dengan ukuran tanah 19.475 M2.

Kepada Kepala Kemenag Kota Prabumulih Masyarakat Desa Pangkulberpesan tanah dihibahkan tersebut mohon untuk dibangun Madrasah Aliyah Negeri, hal tersebut langsung direspon oleh Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Prabumulih dengan mengundang rapat Pejabat dilingkungan Kantor Kemenag Kota Pabumulih, Kasubbag Tata Usaha, Kasi Pendidkan Madrasah, Pengawas Madrasah, Kepala KUA dan seluruh Kepala Madrasah Negeri se Kota Prabumulih.

Pada tanggal 10 September 2020 musyawarah (rembug) terbatas dilaksanakan, dan terjadi kesepakatan tanah hibah tersebut akan dibangun MAN I Kota Prabumulih kelas jauh,dalam rapat itu juga membentuk kepanitiaan Pembangunan MAN I Kota Prabumulih kelas jauh yang ditugaskan kepada Budiman,S.Ag, M.SI guru MAN I Kota Prabumulih sebagai Ketua Panitia.

  •  

Pada tanggal 28 September 2021 Ruang Kelas Belajar kampus B Desa Pangkul diresmikan penggunaannya oleh bapak Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Prov. Sumsel Dr. Drs.H Muklisuddin, SH, MA . pembangunan gedung RKB Kampus B MAN I Kota Prabumulih di danai oleh infaq seluruh pegawai kementerian agama Kota Prabumulih, bantuan masyarakat wali siswa dan dana CSR seperti Bank syariah Indonesia (BSI) Bazma Pertamina Kota Prabumulih.

Ruang Kelas Belajar ( RKB) Kampus B MAN I Kota Prabumulih pada tahun pelajaran 2021/2022 telah melaksanakan proses pembelajaran dengan jumlah siswa sebanyak 17 orang, disampingitu MTs N I Kota Prabumulihjuga membuka kelas jauh dengan menumpang raung kelas kampus B MAN I Kota Prabumulih dengan siswa sebanyak 22 Orang.

Pada tahunyang samaMAN I Kota Prabumulih mendapatkan program SBSN (Surat Berharga Syariah Negara) pembangunan gedung asrama type 2 (2 lantai) dimana pembangunan gedung tersebut di bangun di atas tanah Desa Pangkul yang sekarang sudah selesai dibangun dan siap untuk dimanfaatkan.

Berikut ini adalah data tanah dan bangunan MAN 1 Kota Prabumulih Kampus B.

  1. Tanah
  1. Luas tanah seluruhnya adalah 17.502 m2. Di bangun seluas 616 m2.
  2. Sisa tanah yang masih dapat dibangun adalah 8.860 m2.
  3. Luas halaman 10.000 m2.
  1. Identitas Tanah  No.12 04.12.05.05.4.00012 Keadaan Tanah

Nama Pemegang Hak: Kementerian Agama Republik Indonesia

No Sertifikat Hak Milik: 12

  1.  

Lokasi Tanah: Desa Pangkul Kecamatan Cambai Kota Prabumulih

Surat Ukur: 01053/Pangkul/2020

Luas Tanah: 17.502 m2

Keadaan tanah Kampus B MAN 1 Kota Prabumulih terletak di dataran tinggi disamping bumi perkemahan Desa Pangkul sangat strategis untuk dibangun Madrasah berasrama.

  1. Data Bangunan

Jumlah bangunan Kampus B Desa Pangkul yang di miliki MAN 1 Kota Prabumulih dengan rincian sebagai berikut sebagai berikut :

Tabel 2. Data bangunan Kampus B MAN 1 KotaPrabumulih

  •  

Jenis Bangunan

Luas

Jumlah

  •  
  •  
  1.  

Tahun Berdiri

Sumber dana

  1.  

Ruang Kelas Belajar

  1.  
  1.  
  1.  
  •  
  1.  
  1.  

Swadaya

  1.  

Asrama

400 m2

  1.  
  •  
  •  
  1.  
  1.  
  1.  

Gambaran dan Tata Ruang Madrasah[edit]

Mendeskripsikan tata letak madrasah di tata ruang wilayah sekitar, factor penataan keamanan bangunan pada bangunan/wilayah sekitar, tata lingkungan madrasah memperhatikan amdal dan kebersihan,

Gambaran Kondisi Geografis dan Demografis[edit]

Mendeskripsikan letak madrasah di kondisi geografis wilayah, batas batas wilayah, kepadatan penduduk, budaya dan adat penduduk, letak madrasah yang aman dari potensi potensi bencana alam besar maupun kecil, potensi keamanan dari wilayah sekitar yang menyebabkan bencana/kecelakaan

Gambaran Analisis SWOT[edit]

Mendeskripsikan tentang analisis Kekuatan madrasah, Kelemahan madrasah, Peluang madrasah, Tantangan negative bagi madrasah

Gambaran Ekologis Madrasah[edit]

Mendeskripsikan madrasah yang memiliki potensi perluasan lahan, pemanfaatan lahan yang tidak dibangun, pemanfaatan yang mengasilkan uang bagi madrasah

Gambaran Prospek Potensi Siswa[edit]

Perkebunan/Kehutanan

Gambaran Kebutuhan Masyarakat akan Lulusan[edit]

Kebutuhan kualitas lulusan Negeri, kebutuhan pemerintah dan stakeholder wilayah, potensi dukungan moral dan moril.

Penutup (dan harapan)[edit]

Kesimpulan dan harapan

Pelaksanaan Kurikulum[edit]

Jumlah Peserta Didik[edit]

Jumlah dan kualifikasi GTK[edit]

Sarana dan Prasarana pendidikan[edit]

Rencana pembiayaan pendidikan[edit]

Proses pembelajaran[edit]

Sistem evaluasi pembelajaran dan program[edit]

Organisasi dan manajemen[edit]

Foto - Foto Madrasah

Surat Rekomendasi

Pemda Provinsi Belum tersedia
Kemenag Kab/Kota Lihat
Pemda Kab/Kota Belum tersedia
Kemenag Provinsi Lihat

RTTPM

Pelaksanaan Kurikulum Lihat
Jumlah Peserta Didik Lihat
Jumlah dan kualifikasi GTK Lihat
Sarana dan Prasarana pendidikan Lihat
Rencana pembiayaan pendidikan Lihat
Proses pembelajaran Lihat
Sistem evaluasi pembelajaran dan program Lihat
Organisasi dan manajemen Lihat

Data Tanah

Data Tanah Lihat