MAS TANAMON
Nama Madrasah | MAS TANAMON |
---|---|
Jenjang | MAN |
Alamat | Jl. Siswa Desa Tanamon Kec. Sinonsayang Kab. Minahasa Selatan |
Kabupaten/Kota | Minahasa Selatan |
Provinsi | SULAWESI UTARA |
Kategori | Madrasah Filial (Pemerintah) |
Alasan Urgensitas |
Latar Belakang[edit]
Peraturan Menteri Agama Republik Indonesia nomor 14 Tahun 2014 tentang pendirian Madrasah yang diselenggarakan oleh Pemerintah dan penegrian Madrasah yang diselenggarakan oleh masyarakat, bahwa dalam upaya meningkatkan akses dan kualitas pendidikan madrasah, pemerintah dapat mendirikan madrasah yang diselenggarakan oleh pemerintah atau menegrikan madrasah yang diselanggarakan oleh masyarakat. Atas dasar undang-undang tersebut MAS Tanamon mengajukan penegrian, karena MAS Tanamon sudah memenuhi aspek untuk dinegrikan secara mandiri.
Madrasah Aliyah Swasta Tanamon (MAS Tanamon) merupakan madrasah Aliyah yang didirikan oleh sekelompok masyarakat, satu-satunya yang didirikan di Kabupaten Minahasa Selatan, didirikannya madrasaha Aliyah ini merupakan wujud permintaan masyarakat disebabkan sekolah berbasis agama di Kabupaten Minahasa Selatan belum ada, dan masyarakat harus mengsekolahkan anaknya di luar kota untuk bisa mengenyam Pendidikan di madrasah, dengan didirikannya Madrasah Aliyah Tanamon Tahun 2011 di Kab. Minahasa Selatan masyarakat terbantukan dengan Pendidikan yang dekat dengan lokasi tempat tinggal.
Bentuk dan Nama Madrasah[edit]
Madrasah Aliyah Tanamon di dirikan pada tahun 2011 di Desa Tanamon jaga II Kec. Sinonsayang Kab. Minahasa Selatan, Madrasah Aliyah Tanamon diberi nama Madrasah Aliyah Tanamon karena posisi Madrasah Aliyah berada di Desa Tanamon, madrasah ini didirikan sebagai bentuk memenuhi animo masyarakat muslim di Kab. Minahasa Selatan Kec. Suinonsayang yang ingin memasukkan anaknya di sekolah agama yang tentunya tidak perlu keluar kota untuk mengsekolahkan anaknya.
Sehingganya Madrasah Aliyah Tanamon ini di dirikan dan menjadi Madrasah Aliyah yang setingkat dengan SMA yang satu-satunya berada di Kabupaten Minahasa Selatan.
Madrasah ini berawal dari empat orang siswa yang awal masukknya hanya memiliki satu Gedung untuk tempat belajar, dengan adanya siswa empat orang tersebut, animo masyarakat sudah mulai tertarik untuk mengsekolahkan anaknya di madrasah Aliyah Tanamon hingga kini.
Dengan animo yang begitu tinggi sehingganya Madrasah Aliyah Tanamon membuat visi dan misi untuk memajukan dan meningkatkan kualitas Pendidikan dan menjawab tantangan masyarakt yakni :
VISI
TERBINANYA INSAN BERDAYA SAIN DALAM IPTEK DAN UNGGUL DALAM IMTAQ SERTA BERAKHLAK MULIA
MISI
- Terciptanya Alumnus Yang Mampu Bersaing Dierah Globalisasi
- Mewujudkan Generasi Yang Memiliki Akhlakul Karimah, Berwawasan dan Peduli Terhdap Lingkungan
- Madrasah Figting, Madrasah Win, Madrasah Yes
PROFIL MADRASAH ALIYAH TANAMON
- Nama Madrasah : Madrasah Aliyah Tanamon
- No. Statistik Madrasah : 131.271.050.001
- Akreditasi Madrasah : C
- Nomor Akreditasi : 759/BAN-SM/SK/2019
- Alamat Lengkap Madrasah : Jl. Siswa Jaga II
Desa Tanamon Kec. Sinonsayang
Kabupaten Minahasa Selatan
Provinsi Sulawesi Utara
- NPWP Madrasah : 76.822.771.2-824.000
- Nama Kepala Madrasah : Sutrisni Musa, S.Pd
- NIP : 198009112005012005
- No. Tlp/HP : 0852-5647-0643
- Pangkat/Gol : Penata / IIIc
- No. Tlp Yayasan : ………………………..
- No. Akte Pendirian Yayasan : AHU-0033878.AH.01.04. Tahun 2016
- Kepemilikan Tanah : Pemerintah Republik Indonesia
( Kementerian Agama Kabupaten Minahasa Selatan )
Luas Tanah : 1218m2
- Status Bangunan : Kementerian Agama Republik Indonesia
- Luas Bangunan : 384 m3
- Data Siswa Tiga Tahun Terakhir
Tahun Ajaran |
Kelas X |
Kelas XI |
Kelas XII |
Jumlah |
||||
Jlm Siswa |
Jlm Rombel |
Jlm Siswa |
Jlm Rombel |
Jlm Siswa |
Jlm Rombel |
Jlm Siswa |
Jlm Rombel |
|
2021/2022 |
47 |
2 |
53 |
2 |
45 |
2 |
145 |
6 |
2022/2023 |
45 |
2 |
47 |
2 |
46 |
2 |
138 |
6 |
2023/2024 |
35 |
1 |
38 |
2 |
46 |
2 |
119 |
5 |
|
- Data Sarana dan Prasarana
No |
Jenis Prasarana |
Jumlah Ruang/ |
Jumlah Ruang Kondisi Baik |
Jumlah Ruang Kondisi Rusak |
Kategori Kerusakan |
||
Rusak Ringan |
Rusak Sedang |
Rusak Berat |
|||||
1 |
Ruang Kelas |
5 |
4 |
- |
1 |
- |
- |
2 |
Perpustakaan |
- |
- |
- |
- |
- |
- |
3 |
R. Lab. IPA |
1 |
- |
- |
- |
- |
- |
4 |
R. Lab. Biologi |
- |
- |
- |
- |
- |
- |
5 |
R. Lab. Fisika |
- |
- |
- |
- |
- |
- |
6 |
R. Lab. Kimia |
- |
- |
- |
- |
- |
- |
7 |
R. Lab. Komputer |
- |
- |
- |
- |
- |
- |
8 |
R. Lab. Bahasa |
- |
- |
- |
- |
- |
- |
9 |
R. Pimpinan |
1 |
1 |
- |
- |
- |
- |
10 |
R. Guru |
1 |
1 |
- |
- |
- |
- |
11 |
R. Tatausaha |
1 |
1 |
- |
- |
- |
- |
12 |
R. Konseling |
- |
- |
- |
- |
- |
- |
13 |
Tempat Beribadah |
- |
- |
- |
- |
- |
- |
14 |
R. UKS |
1 |
1 |
- |
- |
- |
- |
15 |
Jamban |
1 |
1 |
- |
- |
- |
- |
16 |
Gudang |
- |
- |
- |
- |
- |
- |
17 |
R. Sirkulasi |
- |
- |
- |
- |
- |
- |
18 |
Tempat Olahraga |
1 |
1 |
- |
- |
- |
- |
19 |
R. Organisasi Kesiswaan |
- |
- |
- |
- |
- |
- |
18 |
Tempat Parkir Kendaraan |
1 |
1 |
- |
- |
- |
- |
19 |
Kantin |
1 |
1 |
- |
- |
- |
- |
20 |
Komputer |
5 Unit |
5 Unit |
- |
- |
- |
- |
21 |
Server CBT |
1 Unit |
1 Unit |
- |
- |
- |
- |
22 |
Printer |
1 Unit |
1 Unit |
- |
- |
- |
- |
23 |
Mesin Foto Copy |
1 Unit |
- |
- |
1 Unit |
- |
- |
24 |
Mesin Scan |
1 Unit |
1 Unit |
- |
- |
- |
- |
25 |
Finger Print |
1 Unit |
1 Unit |
- |
- |
- |
- |
26 |
Kipas Angin |
2 Unit |
2 Unit |
- |
- |
- |
- |
23 |
Spiker |
1 Unit |
1 Unit |
- |
- |
- |
- |
24 |
LCD |
1 Unit |
1 Unit |
- |
- |
- |
- |
25 |
R. Lainnya |
- |
- |
- |
- |
- |
- |
- Data Pendidik dan Tenaga Kependidikan
NO |
KETERANGAN |
JUMLAH |
Pendidik |
||
1. |
Guru PNS diperbantukan Tetap |
0 |
2. |
Guru Tetap Yayasan |
- |
3. |
Guru Honorer |
10 |
4. |
Guru Tidak Tetap |
0 |
Tenaga kependidikan |
||
1. |
Kepala Madrasah PNS |
1 |
2. |
Tenaga Usaha Honorer |
1 |
3. |
Operator Madrasah |
1 |
4. |
|
|
Gambaran dan Tata Ruang Madrasah[edit]
Madrasah Aliyah Tanamon sangat menjamin keamanan warga Madrasah dari terjadinya ancaman bahaya dan kecelakaan. Keamanan Madrasah Aliyah Tanamon meliputi lingkungan madrasah yang kondusif (gedung sekolah, kelas, peralatan dan halaman), serta warga sekitar yang harmonis. Warga Madrasah Aliyah Tanamon sebisa mungkin selalu berusaha menciptakan keamanan dan menjaga Madrasah dari segala kemungkinan buruk yang akan terjadi kepada fisik maupun psikis warga madrasah dengan membentuk tim keamanan Madrasah.
Keamanan Madrasah Aliyah Tanamon dilihat dari struktur bangunannya masih kuat dan kokoh, jauh dari kemungkinan terjadinya insiden kecelakaan akibat bangunan rusak seperti benda-benda yang jatuh, termasuk bahan-bahan berbahaya, baik di dalam maupun di luar bangunan. Sarana dan prasarana yang baik yang mampu melindungi warga sekolah dan lingkungan disekitarnya dari bahaya bencana. Desain ruangan madrasah memudahkan untuk mengevakuasi orang dalam keadaan darurat secara aman dari dalam bangunan ke tempat yang lebih aman (pintu cukup, mudah dibuka, jalan darurat).
Lingkungan Madrasah Aliyah Tanamon sangat bersih dengan menyediakan tempat pembuangan sampah berupa tong-tong sampah dan tempat pengumpulan sampah akhir yang dijaga petugas kebersihan Madrasah. Selain itu disediakan juga sistem sumur resapan air untuk mengaliri air hujan agar tidak menjadi genangan air yang dapat menjadikan kotor lingkungan Madrasah, atau bahkan membahayakan apabila didiami oleh jentik-jentik nyamuk.
Madrasah Aliyah Tanamon mempunyai lingkungan yang bersih, sehat serta indah dengan dihiasi tanaman-tanaman hias, dan pohon-pohon rindang yang menyejukkan. Adapun kriteria Madrasah Aliyah Tanamon sebagai berikut:
- Kepadatan ruang kelas yang nyaman dan memberi ruang gerak yang cukup bagi siswa, kondisi kelas yang tidak padat sehingga memudahkan prosedur evakuasi saat keadaan darurat.
- Tingkat kebisingan di lingkungan sekolah 45 desibel (setara dengan suara orang mengobrol dengan suara normal)
- Memiliki lapangan olah raga.
- Memiliki lingkungan sekolah yang bersih, rindang dan nyaman.
- Memiliki sumber air bersih yang memadai.
- Memiliki ventilasi kelas yang memadai.
- Pencahayaan kelas yang memadai (harus cukup terang).
- Memiliki kantin sekolah yang memenuhi syarat kesehatan.Memiliki toilet dan kamar mandi bersih.
Gambaran Kondisi Geografis dan Demografis[edit]
Madrasah Aliyah Tanamon berada di dataran rendah Jln. Siswa Desa Tanamon Jaga II, Kec. Sinonsayang Kabupaten Minagasa Selatan Prov. Sulawesi Utara dengan kode pos 95959. Secara Geografis lokasi Madrasah Aliyah Tanamon sangat strategis, lingkungan yang aman dan nyaman, tidak pernah terjadi tawuran, jauh dari lokasi tawuran sekolah lain, selama ini Alhamdulillah terhindar dari banjir, gempa, longsor, dan bencana kebakaran, terdapat beberapa pepohonan di dalamnya, sedangkan lingkungan sekitar masih banyak pepohonan sehingga bisa dibayangkan asri, dan masih terjaga ekosistem, selain itu salah satu program kami adalah lingkungan zero waste plastic, sehingga bisa dikatakan lokasi kami ramah lingkungan.
Gambaran Analisis SWOT[edit]
Analisis Faktor Internal Elemen SWOT Comment Kekuatan (strength) Ruang pembelajaran cukup lengkap Ruang lab komputer, sudut baca, Komunikasi lancar, akses internet wifi, Kualitas Guru dan karyawan Berpendidikan S1 sesuai dengan bidang studi yang di ajarkan.. Budaya Sekolah Azaz kekeluargaan dan gotong-royong Prestasi akademik dan non akademik sampai Aktif dalam setiap. Disiplin guru dan karyawan Masuk ke kelas ontime dan tidak seragamnya kostum dalam mengajar Penggunaan sarana dan prasarana belum maksimal Kurangnya pengetahuan dalam pemakaian alat dan media pembelajaran Tenaga kebersihan kurang Masih banyaknya sampah yang berserakan Penerapan bahasa Inggris dan bahasa Arab belum, Kurang pahamnya dalam berbahasa Inggris dan bahasa Arab. Maksimal Analisis Faktor Eksternal Elemen SWOT CommentPeluang (opportunity) Dukungan orang tua siswa tinggi Para orang tua atau wali memberikan support yang tinggi dalam kegiatan pembelajaran Lokasi madrasah yang strategis Tersedianya angkutan umum dan Mudah dijangkau dan ditemukan. Kerjasama dengan pihak luar Melibatkan sekolah, lembaga, dan instansi pemerintah lainnya dalam KBM Koperasi sekolahPerekonomian sistem simpan pinjam Dukungan Kemenag dan Kemendikbud. Melibatkan instansi kemenag dan kemendikbud dalam setiap kegiatan berlangsung Ancaman (threat) Tuntutan masyarakat terhadap output yang dihasilkan madrasah Lulusan madrasah dapat menguasai bidang agama dan IPTEKS Persaingan ketat bersaing dengan madrasah unggulan yang setingkat Tuntutan kurikulum Menerapkan sistem pembelajaran yang berkarakter.
Gambaran Ekologis Madrasah[edit]
- Penjelasan tentang lokasi madrasah tidak mengganggu lingkungan.
Lokasi Madrasah Aliyah Tanamon jauh dari kebisingan jalan raya provinsi. Pola hidup masyarakat di lokasi Madrasah Aliyah Tanamon sangat kurang dalam menggunakan sumber daya alam dan harta pribadi. Mereka menggunakan sumber daya alam dan harta pribadi sekedar memenuhi kebutuhan mereka yang tidak banyak. Lingkungan sekitar lokasi Madrasah Aliyah Tanamon sangat ramah lingkungan dilihat dari aktifitas penduduknya yang jauh dari kesibukan penggunaan transportasi bermotor, sehingga udara di sekitar Madrasah Aliyah Tanamon bersih dari polusi udara, dan lingkungannya tidak tercemar limbah karena bukan daerah industri dan bukan daerah pertambangan yang mengganggu ekosistem lingkungan hidup dengan kegiatan penebangan pohon dan kebisingan alat-alat pertambangan yang digunakan. Penggunaan energi di sekitar lokasi Madrasah Aliyah Tanamon hanya dalam sektor transportasi dan rumah tangga. Energi yang digunakan dalam rumah tangga masih rendah dilihat dari peralatan rumah tangga yang tidak banyak menggunakan energi elektronik yang butuh listrik, gas dan batu bara. Dapat digambarkan kehidupan penduduk sekitar lokasi Madrasah Aliyah Tanamon berjalan secara alami dengan maksud menjalani kehidupan mereka dengan cara yang konsisten dengan keberlanjutan, keseimbangan alam dan menghargai hubungan simbiosis antara manusia dengan ekologi dan siklus alam.
- Apakah madrasah berada pada daerah resapan air misalnya berada pada hutan lindung.
Keberadaan Madrasah Aliyah Tanamon Dalam perspektif ekologis Madraasah Aliyah Tanamon di bangun dengan memperhatikan ekosistem lingkungan sekitar agar terjadi interaksi konstruktif dan saling mempengaruhi demi kebaikan satu sama lain. Pendirian Madrasah Aliyah Tanamon tidak menjadi gangguan fungsi satu atau beberapa unsur dalam sistem yang akan memberi dampak negatif terhadap fungsi sub sistem yang lain.
Madraasah Aliyah Tanamon dan alam sekitar sebagai suatu sistem yang membentuk suatu jaringan kehidupan. Posisi Madraasah Aliyah Tanamon tidak mengabaikan peran makhluk lainnya, juga tidak memandang Madraasah Aliyah Tanamon berada di luar sistem, tetapi bagian dari suatu ekosistem. Keserasian hubungan antara Madraasah Aliyah Tanamon dan lingkungannya dipelihara untuk mempertahankan sistem ekologis. Madraasah Aliyah Tanamon yang letak giografisnya di dataran rendah dan pedesaan memiliki sumber daya alam pertanian dan perkebunan serta kehutanan saat ini dan mendatang menjadi tumpuan harapan penduduk.
Pembangunan Madraasah Aliyah Tanamon bertujuan memberikan kontribusi pembangunan budaya, skill, dan ilmu pengetahuan melalui pendidikan demi terciptanya sumber daya manusia yang berkualitas yang bisa memanfaatkan sumber daya alam dengan baik sehingga terjadi interaksi positif dan harmonis antara manusia dan alamnya. Berdirinya Madrasah Aliyah Tanamon tidak menjadi gangguan yang menyebabkan perubahan fungsi komponen-komponen linkungan hidup dan sumber daya alam lainnya. Madraasah Aliyah Tanamon memelihara proses ekologis yang esensial sebagai bagian dari upaya keseimbangan ekosistem dan daya dukung lingkungan. Madraasah Aliyah Tanamon berkomitmen untuk memelihara dan melestarikan potensi kekayaan sumber daya alam dan lingkungan dari berbagai macam ancaman
Gambaran Prospek Potensi Siswa[edit]
Madrasah Aliyah Tanamon, madrasah dituntut dapat mengembangkan lembaganya. Dalam menghadapi persaingan dalam Terutama persaingan dalam hal memperoleh peserta didik. Karena pada madrasah di Kabupaten Minahasa Selatan belum mempunyai Madrasah Aliyah Negeri Sehingga untuk menghadapi nya . Dalam pengambilan keputusan, pendidikan mulai lebih teliti dengan cara lebih memilih dan menuntut mana lembaga pendidikan yang benar-benar sesuai. Hal ini menjadi proses pengambilan keputusan dari pendidikan yang dipengaruhi oleh faktor luar. Sehingga mengarahkan pendidikan untuk memilih sesuai dengan keinginannya. Maka dari itu dengan adanya masalah tersebut sebuah lembaga pendidikan harus mengetahui proses pengambilan keputusan dalam memilih lembaga pendidikan. Hal ini dapat diketahui dengan cara mengkaji faktor-faktor yang mempengaruhi perilaku terkait dengan keputusan pendidikan. Buchari Alma dalam bukunya yang berjudul manajemen pemasaran dan pemasaran jasa mengungkapkan bahwa terdapat 4 faktor yang mempengaruhi perilaku . Keempat faktor tersebut diantaranya adalah faktor kultur, sosial, pribadi, dan psikologi. Kemudian teori Kotler dan Keller mengungkapkan bahwa perilaku hanya dipengaruhi oleh 3 faktor saja, yakni faktor budaya, sosial, dan Budaya memberikan pengaruh paling luas dan mendalam pada tingkah laku .
Dapat dikatakan budaya merupakan faktor yang paling dasar untuk menentukan keinginan dan perilaku individu. Budaya memberikan norma bagi individu sehingga setiap individu memiliki ciri khas yang berbeda dalam aturan hidupnya. Ciri khas itulah yang menjadi dasar untuk menentukan keputusan.
Budaya kaitannya dengan keputusan dalam pemilihan sekolah adalah menyesuaikan antara budaya sekolah dengan kehidupannya. Sehingga dari budaya sekolah yang sesuai dengan dirinya terbentuk sebuah keputusan.
Sedangkan sosial juga memiliki peran penting dalam perilaku kaitannya dengan keputusan calon peserta didik dalam memilih sebuah lembaga pendidikan. Dapat dilihat bahwa untuk menetapkan sebuah keputusan tentu tidak lepas dari pengaruh-pengaruh di luar dirinya. Hal ini dikarenakan manusia sebagai makhluk sosial tidak bisa lepas dari interaksi sosial. Sehingga menciptakan suatu hubungan antar individu, individu dengan kelompok, kelompok dengan kelompok. Dengan keadaan tersebut.
- Demografi anak usia sekolah dengan ketersedian lembaga pendidikan formal
lokasi madrasah dalam radius 6 km terhadap ketersediaan lembaga pendidikan formal sederajat. Untuk menjaga keberlangsung kegiatan pendidikan saat sekarang dan masa yang akan datang maka Madrasah Aliyah Tanamon mengkaji demografi anak usia sekolah yang akan di tampung di Madrasah Aliyah Tanamon. Letak Madrasah Aliyah Tanamon. ada di dekat Perbatasan Kabupaten. Jadi anak didik yang masuk ke. Madrasah Aliyah Tanamon Dengan demikian jumlah anak usia sekolah dilokasi Madrasah Aliyah Tanamon. dan SLTA di sekitarnya masih mencukupi untuk ditampung dalam satuan pendidikan saat sekarang dan yang akan datang. Diantara Kabupaten tersebut tidak ada pendirian lembaga pendidikan yang dekat dengan Pemukiman Masyarakat kecuali madrasah yang berada di bawah naungan Kemeterian Agama termasuk Madrasah Aliyah Tanamon dan merupakan Madrasah yang satu-satunya berada di kabupaten Minahasa Selan. Kendati demikian pendaftar yang masuk ke Madrasah Aliyah Tanamon. bukan hanya dari Kecamatan terdekat saja bisa saja dari Kecamatan lain bahkan kabupaten lain, insya Allah kalau mutu pendidikan yang kita berikan terbaik dan bermanfaat bagi masyarakat.
- Madrasah mempunyai daya tampung peserta didik yang mencukupi.
Pada saat Madrasah Aliyah Tanamon di tahun pertama ini sanggup menampung maksimal 130 orang peserta didik dengan RKB yang dimiliki oleh saat ini, dengan berdirinya Madrasah Aliyah Tanamon ini bisa memberi akses yang mudah bagi masyarakat yang ingin menyekolah kan Anaknya.
Gambaran keadaan Anak yang akan bersekolah setiap tahunnya melebihi ratusan yang akan bersekolah setiap tahunnya, akses jalan yang mudah untuk di lalui membuat animo masyarakat tinggi dan suka memasukkan anaknya ke Madrasah Aliyah Tanamon
Gambaran Kebutuhan Masyarakat akan Lulusan[edit]
Lulusan MadrasahAliyah Tanamon akan terus dipersiapkan sebagai sumber daya manusia (SDM) unggul. Hal tersebut, tidak lain, agar dapat bersaing dengan dunia luar, harus bisa menangkap peluang kerja. MadrasahAliyah Tanamon, Pendidikan sebagai aset bangsa sudah selayaknya mendapat perhatian dan diutamakan oleh semua pihak sebab investasi di bidang ilmu pengetahuan akan membawa kemajuan bangsa di masa yang akan datang. mengembangkan program penguatan bahasa dan teknologi informasi (TI) dengan bahasa dan teknologi mereka akan bisa bersaing dengan bagus. Program pengembangan ini berlaku untuk seluruh siswa MadrasahAliyah Tanamon. Pada bidang teknologi informasi, siswa diharapkan kompeten dan menguasai teknologi dasar, seperti digital learning dan e-learning, kurikulum disesuaikan dengan tingkat madrasahnya.
Penutup (dan harapan)[edit]
Kesimpulan dan harapan
Demikianlah Analisis Kebutuhan Masyarakat dalam rangka Penegerian MadrasahAliyah Tanamon telah selesai kami susun, dengan harapan segala upaya yang telah kami rancang ini dapat meningkatkan kualitas pendidikan, khususnya di Madrasah Aliyah Tanamon dan harapannya dapat beralih status dari Swasta Ke-Negeri. Aaamiin
Pelaksanaan Kurikulum[edit]
Kerangka Dasar Kurikulum yang dimaksud acuan dalam Pengembangan Struktur Kurikulum pada Tingkat Nasional, acuan dalam Pengembangan Muatan Lokal pada tingkat daerah dan pedoman Pengembangan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan. Sejalan dengan semangat Manajemen Berbasis Sekolah/Madrasah, maka Madrasah Aliyah Tanamon mengembangkan Kurikulum Madrasah Aliyah Tanamon yang dijadikan pedoman dalam penyelenggaraan pendidikan di Madrasah Aliyah Tanamon pada T.P. 2023/2024 menggunakan 3 jenis kurikulum yaitu
- Kurikulum Merdeka diberlakukan di kelas X hal ini berdasarkan Keputusan Dirjen Pendis No 3811 tahun 2022 tentang Madrasah Pelaksana Kurikulum Merdeka Tahun Pelajaran 2023/2024
- Kurikulum 2013 untuk kelas XI, XII. Implementasi Kurikulum tersebut dikembangkan oleh Tim Pengembang Kurikulum 2013 yang diberi tugas oleh Kepala Madrasah.
berdasarkan kurikulum di atas, maka dapat membangun pola pikir yakni :
- Penerapan pembelajaran pada metode pembelajaran berbasis siswa bukan berbasis guru, peserta didik sebagai subyek pembelajaran. Pendidik / guru sebagai fasilitator, madrasah sebagai pendukung.
- Penekanan pada ”proses” pembelajaran dan menumbuhkan karakter peserta didik sesuai dengan 6 dimensi kompetensi profil pelajar pancasila dan 10 dimensi kompetensi pelajar rahmatan lilalamin
- Penekanan pembelajaran yang menyenangkan dan kontekstual, Karakter dan keterampilan abad-21 masuk eksplisit dalam CP, bukan merupakan hiden kurikulum. Kemerdekaan belajar dalam mencapai CP dan kebutuhan murid
- Penekanan pembelajaran dengan menggunakan teknologi dan aplikasi lebih mudah diserap oleh peserta didik
- Penekanan pada target program baca tulis AQ sehingga lulusan Madrasah Aliyah Tanamon 100% bisa membaca dan menulis AQ
- Penekanan pencapaian target hafalan Jus 30 sebelum Tamat dari Madrasah Aliyah Tanamon
- Penekanan penerapan mengaplikasikan Penguatan Pendidikan Karakter (PPK) pada kegiatan intrakurikuler setiap mata pelajaran, kokurikuler kolaborasi dengan beberapa mapel yang terkait, dan ekstrakurikuler pengembangan diri
- Penekanan pada kegiatan literasi membaca : menyediakan pojok literasi, mengembangkan peran perpustakaan untuk kegiatan litersi.
- Moderasi beragama dan kontek berbangsa dan bernegara menjadi konteks serta menjadikan siswa menjadi rukun dalam beragama di tengah-tengah masyarakat mayoritas beragama kristen.
- Penekanan peduli lingkungan madrasah baik lingkungan kelas dan lingkungan madrasah dengan mengadakan pembiasaan jum’at bersih secara terjadwal dan program sekolah/madrasah sehat
- Menjalin kerjasama dengan lembaga lain baik dengan madrasah lain, sekolah, Dunia Usaha/Dunia Industri, Perguruan Tinggi, Media Massa, Dinas Pendidikan dan berbagai pihak lain yang dapat memberikan dukungan bagi pengembangan madrasah.
Jumlah Peserta Didik[edit]
Madrasah Aliyah Tanamon Kabupaten Minahasa Selatan mempunyai jumlah siswa tahun ajaran 2023/2024 sebanya 119 siswa/i dengan rincian sebagai berikut:
Kelas X
Laki-Laki : 22
Perempuan : 13
Jumlah : 35
Kelas XI MIPA
Laki-Laki : 10
Perempuan : 13
Jumlah : 23
Kelas XI IPS
Laki-Laki : 7
Perempuan : 8
Jumlah : 15
Kelas XII MIPA
Laki-Laki : 13
Perempuan : 9
Jumlah : 22
Kelas XII IPS
Laki-Laki : 17
Perempuan : 7
Jumlah : 24
Total Seluruh Siswa Madrasah Aliyah Tanamon 119 Siswa/i
Jumlah dan kualifikasi GTK[edit]
Tenaga Pendidik dan Tenaga Kependidikan Madrasah Aliyah Tanamon Tahun 2023
NO |
Nama Pendidik |
NIP/Peg.id |
Jenis Kelamin |
Pendidikan Terakhir |
Jabatan |
Status |
1. |
Sutrisni Musa, S.Pd |
198009112005012005 |
P |
S1 |
Kepala Madrasah |
PNS |
2. |
Abdul Rasjid Biya |
3142734634200003 |
L |
SMA |
Tenaga Pendidik |
Honor |
3. |
Ahlan Ginogaha, S.Pd |
40105576196002 |
L |
S1 |
Tenaga Pendidik dan Tenaga Kependidikan |
Honor |
4. |
Feybe Tongkodu, S.Sos |
3557762662220002 |
P |
S1 |
Tenaga Pendidik |
Honor |
5 |
Hestiawaty Mokodompit, S.Pd |
5859767668220002 |
P |
S1 |
Tenaga Pendidik |
Honor |
6 |
Irlan Lantobelo, S.Pd |
40102156197002 |
L |
S1 |
Tenaga Pendidik |
Honor |
7 |
Justika Baluntu, S.Pd |
40105576198001 |
P |
S1 |
Tenaga Pendidik |
Honor |
8 |
Sitty Hardiyanti Mokodompit, S.Pd |
40105576195001 |
P |
S1 |
Tenaga Pendidik |
Honor |
9 |
Yucky Olii, S.Pd |
40105576196003 |
L |
S1 |
Tenaga Pendidik |
Honor |
10 |
Hardianto Ganggiatan |
40105576195003 |
L |
S1 |
Tenaga Pendidik |
Honor |
Sarana dan Prasarana pendidikan[edit]
SARANA
KEADAAN MADRASAH
- Ruangan
Madrasah Aliyah Tanamon Berdiri Tahun 2011 dengan luas tanah 1218 m2 Dengan Sertifikat Tanah sudah atas nama Kementerian Agama, dengan fasilitas sebagai berikut:
No |
Jenis Prasarana |
Jumlah Ruang/ |
Jumlah Ruang Kondisi Baik |
Jumlah Ruang Kondisi Rusak |
Kategori Kerusakan |
||
Rusak Ringan |
Rusak Sedang |
Rusak Berat |
|||||
1 |
Ruang Kelas |
5 |
4 |
- |
1 |
- |
- |
2 |
Perpustakaan |
- |
- |
- |
- |
- |
- |
3 |
R. Lab. IPA |
1 |
- |
- |
- |
- |
- |
4 |
R. Lab. Biologi |
- |
- |
- |
- |
- |
- |
5 |
R. Lab. Fisika |
- |
- |
- |
- |
- |
- |
6 |
R. Lab. Kimia |
- |
- |
- |
- |
- |
- |
7 |
R. Lab. Komputer |
- |
- |
- |
- |
- |
- |
8 |
R. Lab. Bahasa |
- |
- |
- |
- |
- |
- |
9 |
R. Pimpinan |
1 |
1 |
- |
- |
- |
- |
10 |
R. Guru |
1 |
1 |
- |
- |
- |
- |
11 |
R. Tatausaha |
1 |
1 |
- |
- |
- |
- |
12 |
R. Konseling |
- |
- |
- |
- |
- |
- |
13 |
Tempat Beribadah |
- |
- |
- |
- |
- |
- |
14 |
R. UKS |
1 |
1 |
- |
- |
- |
- |
15 |
Jamban |
1 |
1 |
- |
- |
- |
- |
16 |
Gudang |
- |
- |
- |
- |
- |
- |
17 |
R. Sirkulasi |
- |
- |
- |
- |
- |
- |
18 |
Tempat Olahraga |
1 |
1 |
- |
- |
- |
- |
19 |
R. Organisasi Kesiswaan |
- |
- |
- |
- |
- |
- |
18 |
Tempat Parkir Kendaraan |
1 |
1 |
- |
- |
- |
- |
19 |
Kantin |
1 |
1 |
- |
- |
- |
- |
20 |
Komputer |
5 Unit |
5 Unit |
- |
- |
- |
- |
21 |
Server CBT |
1 Unit |
1 Unit |
- |
- |
- |
- |
22 |
Printer |
1 Unit |
1 Unit |
- |
- |
- |
- |
23 |
Mesin Foto Copy |
1 Unit |
- |
- |
1 Unit |
- |
- |
24 |
Mesin Scan |
1 Unit |
1 Unit |
- |
- |
- |
- |
25 |
Finger Print |
1 Unit |
1 Unit |
- |
- |
- |
- |
26 |
Kipas Angin |
2 Unit |
2 Unit |
- |
- |
- |
- |
23 |
Spiker |
1 Unit |
1 Unit |
- |
- |
- |
- |
24 |
LCD |
1 Unit |
1 Unit |
- |
- |
- |
- |
25 |
R. Lainnya |
- |
- |
- |
- |
- |
- |
- Daftar Kepala Madrasah Aliyah Tanamon
No |
Nama Kepala Madrasah |
Periode |
1 |
Abdul Rasjid Biya |
2011-2018 |
2 |
Sutrisni Musa, S.Pd |
2018-Sampai Sekarang |
- Peserta Didik
Kelas |
Jumlah |
Jumlah |
|
Laki |
Perempuan |
||
X |
22 |
13 |
35 |
XI MIPA |
10 |
13 |
23 |
XI IPS |
7 |
8 |
15 |
XII MIPA |
13 |
9 |
22 |
XII IPS |
17 |
7 |
24 |
Rencana pembiayaan pendidikan[edit]
Rencana pembiayaan Madrasah Aliyah Tanamon terdiri dari beberapa sumber :
1. Infaq / SPP Komite Madrasah
2. Bantuan Operasional Sekolah
Proses pembelajaran[edit]
PENGATURAN PROSES BELAJAR
Program pendidikan yang digunakan adalah Sistem Paket, yaitu mewajibkan siswa (peserta didik) mengikuti seluruh program pembelajaran, beban belajar yang dibebankan untuk setiap kelas sesuai dengan Struktur Kurikulum, yang dinyatakan dalam satuan jam pembelajaran termasuk muatan madrasah disesuaikan dengan kebutuhan.
Beban belajar merupakan keseluruhan kegiatan yang harus diikuti peserta didik dalam satu minggu, satu semester, dan satu tahun pembelajaran. Beban belajar yang diatur di Madrasah Aliyah Tanamon dengan menggunakan Sistem Paket. Sistem Paket yaitu sistem penyelenggaraan program pendidikan yang peserta didiknya diwajibkan mengikuti seluruh program pembelajaran dan beban belajar yang sudah ditetapkan pengaturan alokasi waktu untuk setiap mata pelajaran yang terdapat pada semester ganjil dan genap dalam satu tahun pelajaran untuk setiap kelas sesuai dengan struktur kurikulum yang berlaku pada Madrasah Aliyah Tanamon. Beban belajar pada sistem paket berdasarkan Permendikbud No 69 tahun 2013 terdiri atas pembelajaran tatap muka, penugasan terstruktur, dan kegiatan mandiri tidak terstruktur . Semua itu dimaksudkan untuk mencapai Standar Kompetensi Lulusan (SKL) dengan memperhatikan tingkat perkembangan peserta didik. Beban belajar dirumuskan dalam bentuk satuan waktu yang dibutuhkan oleh peserta didik untuk mengikuti program pembelajaran melalui sistem:
a.Kegiatan Tatap Muka Kegiatan tatap muka di Madrasah Aliyah Tanamon adalah kegiatan pembelajaran yang berupa proses interaksi antara peserta didik, materi pembelajaran, pendidik, dan lingkungan dengan satuan waktu:
1. Satu jam kegiatan pembelajaran tatap muka selama 45 menit.
2. Jumlah jam pelajaran per minggu kelas X , Kelas XI, dan Kelas XII 251 jam pelajaran.
3. Beban belajar di Kelas X, XI, dan XII dalam satu semester paling sedikit 18 minggu dan paling banyak 20 minggu.
4. Beban belajar di kelas XII pada semester ganjil paling sedikit 18 minggu dan paling banyak 20 minggu. Beban belajar di kelas XII pada semester genap paling sedikit 14 minggu dan paling banyak 16 minggu.
Setiap satuan pendidikan boleh menambah jam belajar per minggu berdasarkan pertimbangan kebutuhan belajar peserta didik dan/atau kebutuhan akademik, sosial, budaya, dan faktor lain yang dianggap penting.
b. Penugasan terstruktur adalah kegiatan pembelajaran yang berupa pendalaman materi pembelajaran oleh peserta didik yang dirancang oleh pendidik untuk mencapai standar kompetensi. Waktu penyelesaian penugasan terstruktur ditentukan oleh pendidik. Berdasarkan permendikbud no 81A tahun 2013 beban belajar penugasan terstruktur dan kegiatan mandiri pada satuan pendidikan yang menggunakan Sistem Paket yaitu 0%-60% untuk SMA/MA/SMK/MAK dari waktu kegiatan tatap muka mata pelajaran yang bersangkutan. Penugasan terstruktur termasuk kegiatan perbaikan, pengayaan, dan percepatan. Pelaksanaan penugasan terstruktur dilaksanakan oleh masing-masing guru mata pelajaran dengan memberikan tugas kepada peserta didik dengan waktu terbatas dan ditentukan oleh pendidik. Pengerjaan tugas terstruktur dilaksanakan di luar jam pembelajaran
Sistem evaluasi pembelajaran dan program[edit]
Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) Tahun Pelajaran 2023/2024
Melaksanakan 2 jenis kurikulum :
1. Kurikulum Merdeka di kelas X
2. Kurikulum 2013 di kelas XI, XII
- Kurikulum Merdeka
No |
Mata Pelajaran |
Kelas X |
1. |
Pendidikan Agama dan Budi Pekerti |
|
a |
Al-Qur'an Hadis |
75 |
b |
Akhidah Akhlak |
75 |
c |
Fiqih |
75 |
d |
Sejarah Kebudayaan Islam |
75 |
2 |
Pendidikan Pancasila Kewarganegaraan |
75 |
3 |
Bahasa Indonesia |
75 |
4 |
Bahasa Arab |
75 |
5 |
Matematika |
75 |
6 |
IPA ( Biologi, Fisika, Kimia ) |
75 |
7 |
IPS (Geografi, Sosiologi, Ekonomi, Sejarah) |
75 |
8 |
Bahasa Inggris |
75 |
9 |
Pendidikan Jasmani, Olah raga dan kesehatan |
75 |
10 |
Informatika |
75 |
1 1 |
Seni Budaya |
75 |
12 |
Mulok 1 : Bahasa Jepang |
75 |
- Kurikulum 2013
No |
Mata Pelajaran |
XI |
XII |
|
||||||||
|
Al-Qur'an Hadis |
75 |
75 |
75 |
75 |
|
||||||
|
Akhidah Akhlak |
75 |
75 |
75 |
75 |
|
||||||
|
Fiqih |
75 |
75 |
75 |
75 |
|
||||||
|
Sejarah Kebudayaan Islam |
75 |
75 |
75 |
75 |
|
||||||
|
Pendidikan Pancasila Kewarganegaraan |
75 |
75 |
75 |
75 |
|
||||||
|
Bahasa Indonesia |
75 |
75 |
75 |
75 |
|
||||||
|
Bahasa Arab |
75 |
75 |
75 |
75 |
|
||||||
8 |
Matematika |
75 |
75 |
75 |
75 |
|
||||||
|
Sejarah Indonesia |
75 |
75 |
75 |
75 |
|
||||||
10 |
Bahasa Inggris |
75 |
75 |
75 |
75 |
|
||||||
11 |
Seni Budaya |
75 |
75 |
75 |
75 |
|
||||||
12 |
Pendidikan Jasmani, Olah raga dan kesehatan |
75 |
75 |
75 |
75 |
|
||||||
13 |
Prakarya dan kewirausahaan |
75 |
75 |
75 |
75 |
|
||||||
|
Peminatan IPA |
75 |
75 |
75 |
75 |
|
||||||
14 |
Matematika |
75 |
75 |
75 |
75 |
|
||||||
15 |
Biologi |
75 |
75 |
75 |
75 |
|
||||||
16 |
Fisika |
75 |
75 |
75 |
75 |
|
||||||
17 |
Kimia |
75 |
75 |
75 |
75 |
|
||||||
|
Peminatan IPS |
75 |
75 |
75 |
75 |
|
||||||
18 |
Sejarah |
75 |
75 |
75 |
75 |
|
||||||
|
19 |
Sosiologi |
75 |
75 |
75 |
75 |
||||||
|
20 |
Ekonomi |
75 |
75 |
75 |
75 |
||||||
|
21 |
Geografi |
75 |
75 |
75 |
75 |
||||||
|
|
Lintas Minat Dan Pendalaman Minat |
75 |
75 |
75 |
75 |
||||||
|
22 |
Biologi LM |
75 |
75 |
75 |
75 |
||||||
|
23 |
Kimia LM |
75 |
75 |
75 |
75 |
||||||
|
24 |
Geografi LM |
75 |
75 |
75 |
75 |
||||||
|
25 |
Ekonomi LM |
75 |
75 |
75 |
75 |
||||||
e. Skala Penilaian
- Nilai kognitif dan psikomotor dinyatakan dalam bentuk bilangan bulat, dengan rentang 0 — 100.
- Nilai ketuntasan belajar maksimum adalah 100.
- Madrasah dapat menetapkan nilai ketuntasan belajar minimal di bawah nilai ketuntasan belajar maksimal, tetapi tetap memiliki perencanaan untuk mencapai nilai ketuntasan belajar maksimal.
- Nilai ketuntasan belajar minimal ditetapkan untuk setiap mata pelajaran oleh forum pendidik mata pelajaran pada awal tahun pelajaran.
- Nilai ketuntasan belajar minimal tersebut dicantumkan dalam laporan hasil belajar dan diinformasikan kepada seluruh warga madrasah dan orang tua peserta didik.
- Kriteria Ketuntasan Minimum ditetapkan untuk setiap mata pelajaran oleh forum guru pada awal tahun ajaran.
- Penetapan Kriteria Ketuntasan Minimum dilakukan melalui analisis ketuntasan minimum pada setiap indikator per KD dalam mata pelajaran. Setiap KD dimungkinkan adanya perbedaan Kriteria Ketuntasan Minimum, dan penetapannya didasari:
- Tingkat kompleksitas (kerumitan dan kesulitan) setiap KD yang harus dicapai oleh peserta didik.
- Tingkat kemampuan (Intake) rata—rata peserta didik.
- Kemampuan sumber daya pendukung dalam penyelenggaraan pembelajaran
8).Langkah — langkah Untuk Mencapai KKM Ideal
- Kegiatan Remedial Pada setiap Kegiatan Penilaian pada setiap KD mata pelajaran
- Kegiatan Remedial Penilaian pada kegiatan Ulangan Harian atau PTS atau
Ujian Akhir
- Pematapan materi terutama materi Ujian nasional
- Pemantapan materi pada materi-materi yang diujikan di perguruan negeri yang sesuai dengan SK dan KD yang ditempuh pada semester tersebut
Kriteria Kenaikan Kelas dan Kelulusan
7. Kenaikan Kelas
Adapun kriteria kenaikan kelasberdasarkan ketentuan dari Permendikbud Nomor 23 tahun 2016 Tentang Standar Penilaian Kurikulum 2013 Revisi. adalah:
- Kompetensi inti (Ki), Ki 1 dan Ki 2 menyangkut sikap dan tingkah laku minimal bernilai Baik (B)
- Nilai Pengetahuan (Ki 3) dan Keterampilan (Ki 4) harus tuntas dengan predikat minimal C
- Dikatakan dapat naik kelas ke kelas berikutnya apabila pada mata pelajaran peminatan nya tidak boleh ada nilai dibawah KKM,
- Mata Pelajaran dengan KKM yang tidak tuntas tidak lebih dari 3,
- Nilai Mata pelajaran pendidikan agama tidak boleh dibawah KKM
- Memenuhi prosentase kehadiran peserta didik, yaitu >90 % dari seluruh hari efektif selama 2 semester
8. Kelulusan
Penentuan kelulusan untuk kelas XII yang menyelenggarakan sistem paket disesuaikan dengan ketentuan dalam Permendikbud Nomor 4 Tahun 2018 dalam pasal 19 berbunyi Peserta didik dinyatakan lulus dari
Satuan/Program Pendidikan setelah •
- menyelesaikan seluruh program pembelajaran
- memperoleh nilai sikap/perilaku minimal baik
- lulusujian satuan/program pendidikan.
Adapun kriteria kelulusan sebagai berikuit:
- Menyelesaikan seluruh program pembelajaran. Hal ini berarti peserta didiktelah mengikuti program pembelajaran seluruh mata pelajaran yang terdapatpada kurikulum yang digunakan, yaitu Kurikulum Madrasah Aliyah Tanamon. Pemenuhan persyaratan ini dilihat pada kelengkapan nilai pada laporan hasil belajar yang tercantum pada rapor yang dimiliki peserta didik mulai semester satu sampai semester enam dan 100% dari nilai-nilai tadi mencapai KKM atau berarti tuntas.
Penilaian ini dilakukan oleh tenaga pendidik di Madrasah Aliyah Tanamon. Ketentuan ini menjadi prasyarat untuk mengikuti Ujian Madrasah.
- Memperoleh nilai minimal baik pada penilaian akhir untuk seluruh mata pelajaran dalam kelompok mata pelajaran: (a) agama, dan akhlak mulia, (b)kewarganegaraan dan kepribadian, (c) estetika, dan (d) jasmani, olahraga, dan kesehatan. Penilaian akhir untuk masingmasing kelompok mata pelajarandilakuakan oleh satuan pendidikan dengan mempertimbangkan hasil penilaian peserta didik oleh pendidik.
PROGRAM PENDIDIKAN MADRASAH ALIYAH TANAMON
1. Kurikulum Madrasah Aliyah Tanamon dikembangkan dengan memperhatikan kebutuhan nasional sesuai tujuan pendidikan, keragaman karakteristik peserta didik, kondisi daerah, jenjang dan jenis pendidikan, serta menghargai dan tidak diskriminatif terhadap perbedaan agama, suku, budaya, adat istiadat, status sosial ekonomi, dan jender. Kurikulum meliputi substansi komponen muatan wajib dan muatan lokal.
2. Tanggap terhadap perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni. Kurikulum Madrasah Aliyah Tanamon dikembangkan atas dasar kesadaran bahwa ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni berkembang secara dinamis. Oleh karena itu, semangat dan isi kurikulum memberikan pengalaman belajar peserta didik untuk mengikuti dan memanfaatkan perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni.
Organisasi dan manajemen[edit]
ORGANISASI DAN MANAJEMEN
Organisasi dan manajemen pada Madrasah Aliyah Tanamon Kec. Sinonsayang Kab. Minahasa Selatan
- Kepala Madrasah : Sutrisni Musa, S.Pd
- Kepala Urusan Tata Usaha/Operator : Ahlan Ginogaha, S.Pd
- Bendahara BOS : Sitty Hardiyanti Mokodompit, S.Pd
- Wakil Kepala Madrasah Bidang Kurikulum : Hardianto Ganggiatan, S.Pd
DAFTAR WALI KELAS SEMESTER GENAP
TAHUN PELAJARAN 2023/2024
No |
Nama Wali Kelas |
Kelas |
1 |
Hardianto Ganggiatan, S.Pd |
X |
2 |
Hestiawaty Mokodompit, S.Pd |
XI MIPA |
3 |
Sitty Hardiyanti Mokodompit, S.Pd |
XI IPS |
4 |
Ahlan Ginogaha, S.Pd |
XII MIPA |
5 |
Justika Baluntu, S.Pd |
XII IPS |
No |
Nama Wali Kelas |
Pembina Ekskul |
1 |
Ahlan Ginogaha, S.Pd |
Pramuka |
2 |
Hardianto Ganggitana, S.Pd |
Paskibraka |
3 |
Yucky Olii, S.Pd |
Olahraga Berprestasi |
4 |
Sitty Hardiyanti Mokodompit, S.Pd |
KSM/OSN |
5 |
Irlan Lantobelo, S.Pd |
Rohis |
DAFTAR NAMA PETUGAS PIKET
MADRASAH ALIYAH TANAMON
TAHUN PELAJARAN 2023/2024
No |
Nama Guru Piket |
Hari |
1 |
Ahlan Ginogaha, S.Pd Abdul Rasjid Biya |
Senin |
2 |
Hardianto Ganggitana, S.Pd Justika Baluntu, S.Pd |
Selasa |
3 |
Yucky Olii, S.Pd Feybe Tongkodu, S.Sos |
Rabu |
4 |
Sitty Hardiyanti Mokodompit, S.Pd Hestiawaty Mokodompit, S.Pd |
Kamis |
5 |
Irlan Lantobelo, S.Pd |
Jum’at |
6 |
Semua Guru |
Sabtu |
Foto - Foto Madrasah
Surat Rekomendasi
Pemda Provinsi | Belum tersedia |
Kemenag Kab/Kota | Lihat |
Pemda Kab/Kota | Lihat |
Kemenag Provinsi | Lihat |
RTTPM
Pelaksanaan Kurikulum | Lihat |
Jumlah Peserta Didik | Lihat |
Jumlah dan kualifikasi GTK | Lihat |
Sarana dan Prasarana pendidikan | Lihat |
Rencana pembiayaan pendidikan | Lihat |
Proses pembelajaran | Lihat |
Sistem evaluasi pembelajaran dan program | Lihat |
Organisasi dan manajemen | Lihat |
Data Tanah
Data Tanah | Lihat |