MAS Nurul Ihsan Pangkal Niur

Nama Madrasah MAS Nurul Ihsan Pangkal Niur
Jenjang MAN
Alamat Jalan Madrasah Gang Tirto Haji RT/RW 04/02 Desa Pangkal Niur Kec. Riau Silip Kab. Bangka
Kabupaten/Kota Bangka
Provinsi KEPULAUAN BANGKA BELITUNG
Kategori Madrasah Penegerian (Masyarakat)
Alasan Urgensitas

Latar Belakang[edit]

Pendirian madrasah berawal dari kebutuhan dan keinginan masyarakat Desa Pangkal Niur dan sekitarnya pada tahun 1999 terkait dengan pendidikan formal yang didasarkan pada nilai-nilai agama islam yaitu madrasah pada jenjang menengah atas atau yang sering disebut madrasah aliyah. Hal ini didasarkan pada lulusan dari Madrasah Tsanawiyah Negeri 3 Bangka pada waktu itu harus menempuh jarak yang cukup jauh untuk melanjutkan pendidikannya di madrasah atau sekolah, yaitu MAN 1 Bangka, SMA N 1 Belinyu, dan SMA N 1 Jebus. Oleh karena itu, Yayasan Al-Istiqomah di bawah kepemimpinan Bapak Subari mendirikan Madrasah Aliyah Nurul Ihsan Pangkal Niur. Harapannya adalah siswa lulusan SMP/MTs yang berada di Desa Pangkal Niur dan sekitarnya dapat terfasilitasi untuk mengenyam pendidikan dalam jarak tempuh yang dekat dari rumahnya dan pendidikannya berbasis keislaman sesuai dengan kultur budaya Masyarakat yang menekankan pada budaya islam.

Setelah 13 tahun MA Nurul Ihsan beroperasional, pada tahun 2012 mulai diusulkan penegrian untuk madrasah. Hal ini didasarkan pada hasil wawancara kepada beberapa tokoh Masyarakat pada waktu itu didapatkan informasi bahwa Masyarakat lebih minat anaknya bersekolah di sekolah negeri atau pesantren yang di dalamnya sudah ada madrasahnya. Selain itu, observasi dilakukan ke MTs N 3 Bangka, SMP N 3 Riau Silip, MTs Nurul Hikmah Kapuk, dan SMP N 3 Bakam didapatkan informasi bahwa siswa lulusan SMP/MTs dominan lebih memilih melanjutkan di sekolah negeri (SMA N 1 Kelapa, SMK N 1 Bakam, SMA N 1 Bakam) dan pondok pesantren yang sudah terintegrasi dengan madrasah (MA Al-Islam Kemuja dan MA Hidatussalikin). Hal ini berdampak pada jumlah siswa peserta didik setiap tahun di MA Nurul Ihsan Pangkal Niur kurang dari 150 siswa.

Survei berupa angket sudah disebar kepada perwakilan Masyarakat yang mempunyai anak di SMP /MTs di Desa Pangkal Niur dan sekitarnya mengungkapkan bahwa mereka lebih mengutamakan anaknya masuk sekolah/madrasah negeri dari pada swasta. Jikapun swasta maka mesti ada pondok pesantrennya. Selain itu, MA Nurul Ihsan Pangkal Niur dipandang sebelah mata karena perkembangan madrasah sangat lambat. Animo masyarakat yang tinggi memasukkan anaknya ke sekolah negeri membuat MA Nurul Ihsan Pangkal Niur dipandang sangat perlu dan segera untuk dinegerikan. Harapannya dunia pendidikan yang berbasis agama pada jenjang menengah atas dapat terus eksis dan diminati oleh generasi penerus bangsa yang sangat perlu dibekali dengan akhlak dan nilai keislaman.

Bentuk dan Nama Madrasah[edit]

MA Nurul Ihsan Pangkal Niur adalah satu satu madrasah jenjang menengah atas di bawah naungan Kementerian Agama di Kecamatan Riau Silip. Kecamatan Riau Silip sendiri mempunyai empat SMP dan satu madrasah meliputi SMP N 1 Riau Silip yang berlokasi di Desa Riau, SMP N 2 Riau Silip yang berlokasi di Desa Kade Mentok, SMP N 3 Riau Silip di Desa Pangkal Niur, SMP N 4 Riau Silip di Desa Cit, dan MTs N 3 Bangka yang berada di Desa Pangkal Niur. Sedangkan Kecamatan Riau Silip hanya mempunyai dua sekolah jenjang menengah atas, yaitu SMA N 1 Riau Silip yang berlokasi di Desa Riau dan MA Nurul Ihsan Pangkal Niur yang berada di Desa Pangkal Niur.

MA Nurul Ihsan Pangkal Niur sendiri telah lama didirikan jauh sebelum SMA N 1 Riau Silip didirikan. Hal yang mendasari pendirian madrasah adalah di Kecamatan Riau Silip belum ada sekolah menengah atas. Lulusan Madrasah Tsanawiyah Negeri 3 Bangka dan SMP N 3 Riau Silip yang berlokasi di Desa Pangkal Niur mesti menempuh jarak tempuh yang cukup jauh untuk melanjutkan pendidikannya di madrasah atau sekolah, baik ke MAN 1 Bangka, SMA N 1 Belinyu, dan SMA N 1 Jebus. Akhirnya pada tahun 1999, didirikan MA Nurul Ihsan Pangkal Niur dengan harapan pendidikan lanjutan jenjang madrasah tetap masih dapat dienyam oleh lulusan SMP/MTs sehingga kultur budaya islam tetap mengakar di Desa Pangkal Niur.

Madrasah Aliyah yang didirikan bekerja sama dengan MA Nurul Ihsan Baturusa di bawah naungan Yayasan Ihsan Istiqomah dengan pendirinya adalah bapak Subari dan kawan-kawan di bawah naungan Yayasan Al-Istiqomah yang diketuai oleh Bapak Ali Usman. MA Nurul Ihsan Baturusapun pada waktuitu ditunjuk sebagai madrasah induk dan nama NurulIhsanpun langsung digunakan sebagai nama madrasah Aliyah yang ada di Desa Pangkal Niur. Mulai saat itu, madrasah Aliyah yang didirikan bernama MA Nurul Ihsan Pangkal Niur. Kepala madrasah pertama kali yang menjabat di MA Nurul Ihsan Pangkal Niur adalah Pak Soib. Beliaulah yang mempelajari seluruh kurikulum sehingga MA Nurul Ihsan dapat beroperasional dengan baik.

Selama kurun waktu 23 tahun dari tahun 1999 sampai dengan sekarang, MA Nurul Ihsan Pangkal Niur telah mengalami empat kali pergantian kepada madrasah. Tahun 1999-2003, MA dipimpin oleh Bapak Soib. Kemudian dilanjutkan oleh Bapak Idi Ansori, S. Ag pada tahun 2004-2005. Kepemimpinan dilanjutkan oleh Bapak Mintarja, S. Ag pada tahun 2005-2013. Kemudian tahun 2014-2015 kepemimpinan beralih pada Ibu Batina, S. Ag. Selanjutnya kepemimpinan dilanjutkan oleh Ibu Karmila, S. Pd. I dari tahun 2016-2023. Kepemimpinan MA Nurul Ihsan saat ini dilanjutkan oleh Bapak Sumirlan, S. Hum.

Gambaran dan Tata Ruang Madrasah[edit]

MA Nurul Ihsan Pangkal Niur berlokasi di Jalan Madrasah Gang Tirto Haji Desa Pangkal Niur. Madrasah ini menggunakan gedung yang dulu pernah ditempati oleh MTs N 3 Bangka sebelum dinegerikan. Terdapat tiga gedung. Gedung sebelah utara terdiri dari 3 ruang, yang meliputi 2 ruang kelas dan 1 ruang guru yang terintegrasi dengan ruang komputer. Ruang kelas dan ruang guru berukuran 6 x 7 m. Gedung sebelah barat terdiri dari 3 ruang yang meliputi ruang perpustakaan yang terintegrasi dengan mushola, ruang kelas, dan dapur. Ruang kelas berukuran 6 x 7 m, perpustakaan berukuran 6 x 7 m, dan dapur berukuran 1 x 6 m. Gedung ini masih meminjam gedung milim MTs N 3 Bangka. Hal ini dikarenakan MA masih kekurangan gedung untuk sarana ruang perpustakaan, mushola, dan ruang kelas. Gedung sebelah selatan terdiri dari enam ruang yang meliputi dua ruang kelas, satu ruang tata usaha, satu ruang kelapa sekolah, satu ruang UKS, dan satu ruang BK. 

Madrasah dikelilingi oleh perumahan penduduk. Madrasah dikelilingi oleh pagar beton setinggi 1 meter pada arah utara, dua meter pada arah utara dan barat. Didepan madrasah, dipasang gapura yang bertuliskan MA Nurul Ihsan Pangkal Niur. Kemudian diberi pagar untuk meningkatkan keamanan madrasah. Keamanan siswa menjadi tejamin baik dari luar maupun dalam. MA Nurul Ihsan Pangkal Niur mempunyai kebersihan yang cukup. Hal ini ditandai dengan adanya pemasangan PAM di madrasah dan dua tandon sebagai penampung air. Setiap kelas sudah dilengkapi dengan tong sampah dan kran di halaman depan ruangannya. Kemudian disediakan juga tong sampah besar untuk menampung sampah-sampah.

Dari segi akses, jarak antar gedung tidak terlalu jauh. Guru dan siswa dapat mudah mobilisasi ruangan untuk pelaksanaan pembelajaran. Di depan tiap kelas, sudah ditanami dengan tanaman hias yang menambah kesan indah dan sejuk pada MA Nurul Ihsan. Selain itu, setiap kelas diinstruksikan secara bergiliran untuk membersihkan kelas tidak hanya di dalam namun di sekeliling kelas.Hal ini menambah kesan bersih di MA Nurul Ihsan Pangkal Niur.

Gambaran Kondisi Geografis dan Demografis[edit]

Madrasah Aliyah Nurul Ihsan Pangkal Niur dari tahun 1999 sampai saat ini menempati gedung di Jalan Madrasah Gang Tirto Haji. Madrasah dikelilingi oleh rumah warga yang ada di jalan tersebut. Sebelah utara, barat, dan selatan berbatasan dengan rumah warga sedangkan sebelah timur berbatasan dengan jalan umum yang ada di Gang Tirto Haji. Pemukiman penduduk padat pada lokasi ini. Dari Tahun 1999 sampai saat ini, madarasah belum pernah mengalami bencana alam besar maupun kecil. Madrasah menggunakan air PAM yang pada musim kemarau air masih tetap mengalir. Walaupun di daerah perbatasan antara Pangkal Niur dan Banyu Asin terkadang banjir pada saat musim penghujan namun potensi keamanannya cukup baik.

Madrasah memiliki lahan kosong seluas 11480 m2 yang ada di Jalan Irigasi Desa Pangkal Niur. Lahan kosong ini merupakan lahan hibah dari masyarakat untuk pembangunan Madrasah Aliyah yang baru. Hal ini dikarenakan gedung MA yang sekarang dioperasionalkan tidak sesuai dengan ukuran standar sarana prasarana sebagaimana yang telah ditetapkan untuk MA. Namun pembanguan MA di lahan kosong ini belum terlaksana dikarenakan keuangan madrasah hanya cukup membiayai operasional madrasah.

Sama halnya dengan lokasi MA saat ini, lahan kosong yang nantinya akan dibangun gedung madrasah baru juga belum pernah mengalami bencana alam besar maupun kecil. Akses air PAM masuk ke lahan tersebut. Potensi keamananpun cukup baik. Lokasi ini berdekatan dengan dua sekolah, yaitu SMP N 3 Riau Silip dan MTs N 3 Bangka. Lokasi ini tidak seramai lokasi MA. Hal ini dkarenakan lokasi ini tidak dikelilingi oleh perumahan warga.

Gambaran Analisis SWOT[edit]

Kekuatan Madrasah

MA Nurul Ihsan Pangkal Niur memiliki beberapa kekuatan, antara lain:

  1. MA memiliki lahan kosong seluas 11480 m2 yang sudah bersertifikat dan dapat digunakan untuk pembangunan madrasah ke depannya.
  2. Letak MA saat ini dan lahan kosong sangat stategis karena dekat dengan lingkungan masyarakat dan beberapa sekolah/madrasah.
  3. Kegiatan ekstrakulikuler yang aktif ada pramuka, muhadharah, dan sholawat sebagai sarana pembentukan generasi yang Islami.
  4. 100% masyarakat di 6 Desa sekitar MA beragama Islam dan minat ke madrasah berstatus negeri cukup kuat

Kelemahan Madrasah

MA Nurul Ihsan Pangkal Niur memiliki beberapa kelemahan, antara lain:

  1. Sarana dan prasarana belum memadai
  2. Beberapa siswa dan guru kurang disipslin saat masuk kelas dan saat proses pembelajaran berlangsung
  3. 50 % kualifikasi pendidikan para pendidik belum sesuai dengan mata pelajaran yang diampu.
  4. Motivasi belajar siswa kurang terlihat dari hasil belajar yang tidak begitu bagus.
  5. Jumlah siswa setiap tahun masih kurang dari 100 siswa

Peluang Madrasah

MA Nurul Ihsan Pangkal Niur memiliki beberapa peluang, antara lain:

  1. Beberapa lulusan dari MA Nurul Ihsan Pangkal Niur yang melanjutkan perkuliahan berhasil masuk di program studi yang ada di IAIN SAS Bangka Belitung.
  2. Beberapa siswa yang mengikuti Kompetensi Sains Madrasah (KSM) selalu berhasil masuk tingkat provinsi dan menyandang peringkat 3 besar di kabupaten.
  3. Beberapa siswa yang aktif dalam pramuka ada yang berhasil mengikuti kegiatan pramuka sampai tingkat nasional selama 3 tahun terakhir.
  4. Beberapa lulusan MA Nurul Ihsan Pangkal Niur ada yang bekerja di bidang kemiliteran dan pendidikan (guru dan tenaga kependidikan).

Tantangan Negatif Bagi Madrasah

MA Nurul Ihsan Pangkal Niur memiliki tantangan, antara lain

  1. Jumlah siswa MA Nurul Ihsan Pangkal Niur setiap tahun kurang dari 100 orang. Hal ini dikarenakan banyak siswa lulusan MTs N 3 Bangka, SMP N 3 Riau Silip, MTs Nurul Hikmah Kapuk, dan SMP N 3 Bakam yang melanjutkan ke sekolah negeri atau sekolah yang terintegrasi dengan pesantren.
  2. Lulusan MA dominan tidak melanjutkan ke perguruan tinggi dikarenakan faktor ekonomi dan latar belakang keluarga

Gambaran Ekologis Madrasah[edit]

MA Nurul Ihsan Pangkal Niur memiliki potensi untuk perluasan. Hal ini dikarenakan MA memiliki lahan kosong sebesar 11480 m2 yang berlokasi di Jalan Irigasi Desa Pangkal Niur. Sampai saat ini lahan belum dimanfaatkan untuk apapun, baik untuk pelaksanaan pembelajaran maupun pemanfaatan yang menghasilkan uang bagi madrasah.

Gambaran Prospek Potensi Siswa[edit]

MA Nurul Ihsan Pangkal Niur berlokasi di jalan Irigasi Desa Pangkal Niur. Lokasinya strategis karena berada di antara SMP N 3 Riau Silip dan MTs N 3 Bangka dimana kedua sekolah ini berada di Desa Pangkal Niur. Kemudian SMP atau MTs lain yang jaraknya kurang dari 10 km adalah SMP N 3 Bakam di Desa Neknang dan MTs Nurul Hikmah yang ada di Desa Kapuk. Jarak sekolah terdekat pada jenjang menengah atas yang ada di Kabupaten Bangka untuk lulusan siswa MTs N 3 Bangka, SMP N 3 Riau Silip, MTs Nurul Hikmah, dan SMP N 3 Bakam hanyalah MA Nurul Ihsan Pangkal Niur. Karena jaraknya kurang dari 10 km dari SMP/MTs. Tahun Pelajaran 2023/2024 banyak siswa kelas IX yang ada di SMP N 3 Riau Silip sebanyak 32 siswa, MTs Nurul Hikmah Kapuk sebanyak 61 orang, dan MTs N 3 Bangka sebanyak 66 siswa.

Penelusuran lebih jauh terkait dengan daerah tempat tinggal siswa lulusan SMP/MTs didapatkan bahwa siswa lulusan SMP/MTs berasal dari Desa Berbura, Desa Pangkal Niur, Desa Banyu Asin, Desa Kapuk, dan Desa Neknang. Jumlah penduduk yang ada di Desa Pangkal Niur sebanyak 3517 orang. Sedangkan jumlah penduduk yang ada di Desa Berbura sebanyak 1678 orang, Desa Kapuk sekitar 1500 orang, dan Desa Banyu Asin sekitar 1667 orang. Penduduk yang ada di kelima desa ini didominasi kemampuan ekonominya menengah ke bawah. Oleh karena itu, MA Nurul Ihsan Pangkal Niur berpotensi menjadi wadah mengenyam pendidikan setelah jenjang menengah pertama. Selain itu, kultur budaya Islami yang sudah melekat kuat di Desa Pangkal Niur selaku desa tempat berdirinya MA Nurul Ihsan Pangkal Niur menjadikan MA Nurul Ihsan Pangkal Niur menjadi satu satunya pilihan untuk menciptakan generasi yang sadar akan nilai-nilai keislaman.

Gambaran Kebutuhan Masyarakat akan Lulusan[edit]

Kebutuhan terkait dengan lulusan negeri sangat tinggi. Hal ini dikarenakan enam desa yang ada di sekitar Desa Pangkal Niur dan termasuk Desa Pangkal Niur beragama Islam. Animo masyarakat untuk menyekolahkan masyarakat ke pendidikan formal yang bercirikan keagamaan sangat tinggi. Hal ini dibuktikan perguruan tinggi yang paling diminati untuk melanjutkan pendidikan adalah IAIN SAS Bangka Belitung. Untuk dapat masuk IAIN SAS Bangka Belitung, perlu dibekali dengan adanya pendidikan keislaman yang mana pendidikan itu hanya didapat di madrasah Aliyah atau pesantren.

Potensi dukungan moral dan moril yang diwakilkan oleh tokoh tokoh masyarakat dan ketua komite sangat bagus. Hal ini terlihat dari beberapa kali kegiatan pembahasan terkait penegrian, antusiasme masyarakat untuk membantu mempermudah proses penegrian sangat terlihat demi kemajuan madrasah.

Selain itu, lulusan MA Nurul Ihsan Pangkal Niur berperan aktif dalam kegiatan di masyarakat, seperti ikatan remaja masjid (irmas), panitia hari besar Islam dan lain sebagainya. Hal ini menjadi kebanggaan tersendiri bagi masyarakat dengan hadirnya siswa/siswi dan para alumni madrasah.

Penutup (dan harapan)[edit]

Berdasarkan uraian terperinci dari analisis kebutuhan maka MA Nurul Ihsan Pangkal Niur memiliki kebutuhan yang mendesak untuk segera dinegerikan. Hal ini dikarenakan ingin mempertahankan dan meningkatkan nilai-nilai keislaman. Selain itu, pendidikan dengan akses mudah dijangkau menjadi keinginan seluruh anak yang bersekolah. Pemerintah sudah semestinya untuk memberikan perhatian terkait hal ini. Harapannya setelah MA Nurul Ihsan Pangkal Niur dinegerikan maka MA Nurul Ihsan Pangkal Niur dapat menjadi madrasah yang meningkatkan nilai-nilai keislaman dengan akses yang mudah dijangkau oleh lulusan SMP/MTs di Desa Pangkal Niur dan sekitarnya.

Pelaksanaan Kurikulum[edit]

Kurikulum yang dianut oleh MA Nurul Ihsan Pangkal Niur Tahun Pelajaran 2023/2024 masih kurikulum 2013. Struktur kurikulumnya meliputi matapelajaran yang keluasan dan kedalamannya sesuai dengan Kompetensi Inti dan kompetensi dasar yang ditetapkan pemerintah secara nasional. Setiap siswa yang bersekolah di MA Nurul Ihsan Pangkal Niur wajib menempuh jenjang pendidikan selama 3 tahun dari kelas X (sepuluh) sampai kelas XII (Dua Belas). Penjuruan yang ada MA dimulai dari kelas X dengan dua peminatan, yaitu Matematika Ilmu Pengetahuan Alam (MIPA) dan Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS).

Kurikulum untuk mata pelajaran Pendidikan Agama Islam dan Bahasa Arab sesuai dengan KMA nomor 183 tahun 2019 tentang Kurikulum Pendidikan Agama Islam dan Bahasa Arab pada Madrasah. Sedangkan mata pelajaran umum sesuai dengan Permendikbud nomor 37 tahun 2018 tentang tentang KI dan KD Kurikulum 2013 Jenjang Pendidikan dasar dan Pendidikan Menengah. Setiap jenjang memiliki tiga kelompok mata pelajaran, yaitu kelompok umum, peminatan, dan lintas minat atau mata pelajaran pilihan. 

Pembelajaran yang berlaku di MA Nurul Ihsan Pangkal Niur selama 5 hari, yaitu hari Senin sampai dengan Jumat. Untuk hari Senin sampai dengan Rabu, kegiatan belajar mengajar dimulai dari pukul 07.00-14.30 WIB sedangkan hari Kamis dan Jumat 12.50 – 18.00 WIB. Metode belajar yang dilaksanakan di MA Nurul Ihsan Pangkal Niur sebagian besar menggunakan metode ceramah, diskusi kelompok, praktek atau proyek untuk mata pelajaran teori. Sedangkan mata pelajaran yang berbasis sains terintegrasi dengan praktikum.

Kegiatan ekstrakulikuler yang ada di MA Nurul Ihsan Pangkal Niur ada tiga, yaitu pramuka, muhadharah, dan sholawat. Ketiganya wajib diikuti oleh siswa MA. Pelaksanaan ekstrakulikuler dilakukan oleh siswa di luar jam kegiatan belajar mengajar namun terjadwalkan setiap minggunya. Penyelenggaraan kegiatan ekstrakulikuler bertujuan untuk meningkatkan minat, bakat, kerjasama, kemandirian, kepribadian, nilai-nilai keislaman siswa untuk menjadi pribadi yang tidak tergerus akhlaknya oleh perkembangan zaman.

MA Nurul Ihsan Pangkal Niur menyelenggarakan pendidikan nilai budaya-budaya keislaman melalui kegiatan ekstrakulikuler, yaitu muhadharah dan shalawat. Pelakasanaan sholat dzuhur berjamaah dan perayaan keagamaan (maulid nabi, muharam, isra miraj) juga menjadi salah satu cara untuk meningkatkan kualitas keimanan diri dan nilai keislaman.

 

Selain itu, nilai budaya keislaman juga selalu ditanamkan melalui empat mata pelajaran keagamaan, yaitu akidah akhlak, fikih, Sejarah kebudayaaan Islam, dan Al-quran Hadist. Sedangkan penanaman karakter bangsa mempunyai semangat patriotisme Pancasila tertanam dengan baik dengan diselenggarakannnya upacara bendara setiap senin, berdoa sebelum belajar, dan perayaan hari besar kemerdekaan RI.

MA Nurul Ihsan Pangkal Niur memiliki program ekstrakulikuler unggulan, yaitu muhadharah dan Shalawat. Program ini diwajibkan untuk seluruh siswa. Lomba akademik yang selalu diikuti setiap tahun oleh MA Nurul Ihsan Pangkal Niur adalah Lomba Kompetensi Sains Madrasah (KSM) dengan enam maple yang dilombakan, yaitu matematika terintegrasi, fisika terintergrasi, kimia terintegrasi, biologi terintegrasi, ekonomi terintegrasi, dan geografi terintegrasi. Selain itu, MA Nurul Ihsan Pangkal Niur juga setiap tahun mengirimkan siswa untuk mengikuti lomba O2SN dan seleksi pramuka.

 

Jumlah Peserta Didik[edit]

JUMLAH SISWA TAHUN 2023/2024

KELAS

Laki-laki

Perempuan

Jumlah

X

17

15

32

XI

11

5

16

XII

16

17

33

JUMLAH

44

37

82

ROMBEL

 

 

5

 

JUMLAH SISWA TAHUN 2022/2023

KELAS

Laki-laki

Perempuan

Jumlah

X

10

4

14

XI

14

17

31

XII

15

14

19

JUMLAH

39

35

74

ROMBEL

 

 

5

 

JUMLAH SISWA TAHUN 2021/2022

KELAS

Laki-laki

Perempuan

Jumlah

X

18

22

40

XI

19

23

42

XII

12

8

20

JUMLAH

49

53

102

ROMBEL

 

 

5

 

JUMLAH SISWA TAHUN 2020/2021

KELAS

Laki-laki

Perempuan

Jumlah

X

20

27

47

XI

13

14

27

XII

16

15

31

JUMLAH

49

56

105

ROMBEL

 

 

5

Berdasarkan hasil survei yang dilakukan, siswa lulusan dari MTS N 3 Bangka, SMP N 3 Riau Silip, SMP N 3 Bakam, dan MTs Nurul Hikmah Kapuk maka madrasah/sekolah jenjang selanjutnya yang menjadi potensi siswa, dapat dilipat pada Tabel.

No.

MADRASAH/SEKOLAH

ALAMAT

1

SMA N 1 RIAU SILIP

JL. RAYA SUNGAILIAT- BELINYU, Riau, Kec. Riau Silip, Kab. Bangka Prov. Kepulauan Bangka Belitung 

2

MA AL-ISLAM KEMUJA

KEMUJA, Kec. Mendo Barat, Kab. Bangka Prov. Kepulauan Bangka Belitung

3

MA HIDAYATUSSALIKIN

JLN. PANTAI PASIR PADI KOTA PANGKALPINANG

4

SMA N 1 KELAPA

JL. Raya Kelapa NO.03, Kelapa, Kec. Kelapa, Kab. Bangka Barat Prov. Kepulauan Bangka Belitung

5

SMK N 1 KELAPA

JL. RAYA KELAPA-MUNTOK KM. 73, Dendang, Kec. Kelapa, Kab. Bangka Barat Prov. Kepulauan Bangka Belitung

6

SMK N 1 BAKAM

DESA BAKAM, Desa Bakam, Kec. Bakam, Kab. Bangka Prov. Kepulauan Bangka Belitung

7

SMA N 1 BAKAM

JL. RAYA PANGKALPINANG-MENTOK KM. 42 BANGKA, Dalil, Kec. Bakam, Kab. Bangka Prov. Kepulauan Bangka Belitung

 

JUMLAH MADRASAH/ SEKOLAH

7

 

Jumlah dan kualifikasi GTK[edit]

MA Nurul Ihsan Pangkal Niur memiliki  14 guru dimana di dalammnya juga ada yang bertugas rangkap sebagai kepala madrasah dan wakil kepala madrasah dan 2 tenaga kependidikan. 13 guru memiliki kulifikasi pendidikan S1 dan 1 guru memiliki kualifikasi pendidikan D3. 1 tenaga kependidikan berkualifikasi pendidikan S1 dan lainnya berkualifikasi pendidikan SMA. 

Jika melihat kesesuaian kualifikasi pendidikan dengan mata pelajaran yang diampu maka terdapat 8 guru yang mengajar mata pelajaran yang sesuai kualifikasi pendidikan. Guru yang sudah sudah sesuai kualifikasi pendidikan ada di mata pelajaran Keagamaan sebanyak 2 guru , Biologi sebanyak 2 guru, Bahasa Inggris sebanyak 1 guru, Fisika sebanyak 1 guru, Sosiologi sebanyak 1 guru, dan Bahasa Indonesia sebanyak 1 guru. Secara keseluruhan, karena peminatan yang ada di Aliyah ada dua, yaitu MIPA dan IPS maka guru yang mengajar sesuai kualifikasi pendidikan tidak lebih dari 50 %.

 

Sarana dan Prasarana pendidikan[edit]

MA Nurul Ihsan Pangkal Niur mempunyai lahan kosong seluas 11480 m2 yang berlokasi di jalan Irigasi Desa Pangkal Niur. Data sarana dan prasarana baik ruang kelas, ruang kepala madrasah, ruang guru, ruang TU, jumlah sanitasi, jumlah bidang gedung, dan jenis gedung serta jumlah lantai masih belum ada dikarenakan madrasah yang dinegerikan akan didirikan pada lahan kosong tersebut. Untuk prasarana yang sudah ada dan masih dipergunakan oleh MA Nurul Ihsan Pangkal Niur dalam operasional pendidikan, sebagai berikut:

  1. 1 buah lemari buku (rusak ringan)
  2. 1 buah lemari Arsip
  3. Meja siswa 83 buah (baik) 7 (rusak ringan)
  4. Kursi siswa 83 buah (baik) 7 (rusak ringan)
  5. Meja guru 6 buah (baik)
  6. Kursi guru 12 buah (baik)
  7. Meja Tata Usaha 2 buah (baik)
  8. Kursi Tata Usaha 4 buah (baik)

Rencana pembiayaan pendidikan[edit]

Rencana pembiayaan pendidikan merujuk pada DIPA dari MAN 1 Bangka selaku MA terdekat dari MA Nurul Ihsan Pangkal Niur

Proses pembelajaran[edit]

STRUKTUR KURIKULUM

Berdasarkan kurikulum yang berlaku di MA Nurul Ihsan Pangkal Niur maka didapatkan informasi bahwa beban belajar menggunakan sistem Paket. Kegiatant atap muka dengan alokasi waktu setiap jam pelajaran 45 menit. Model pembelajaran yang digunakan di MA Nurul Ihsan Pangkal Niur berpusat pada siswa, meliputi model discovery, model pembelajaran berbasis masalah, dan model pembelajaran proyek. Kemudian metode pembelajaran yang berlaku untuk mensukseskan model pembelajaran adalah ceramah, diskusi kelompok, proyek, simulasi, dan praktikum. Simulasi dilakukan dengan berbantuan infokus.

MA Nurul Ihsan Pangkal Niur juga memberikan siswa dua penugasan, yaitu Penugasan Terstruktur (PT) dan Penugasan Kegiatan Mandiri Tidak Terstruktur (KMTT). Penetapan alokasi waktu kedua penugasan maksimal 40% dari waktu kegiatan tatap muka per minggu mata pelajaran yang bersangkutan. Kedua penugasan juga tidak tertera dalam jadwal mata pelajaran sebagaimana halnya yang berlaku di kegiatan tatap muka. Kedua penugasan dirancang terlebih dahulu oleh guru dan dimuat dalam silabus maupun RPP. Perbedaan dari kedua penugasan adalah dari segi waktu. Waktu penugasan terstruktur dikumpulkan telah ditetapkan oleh guru setelah memberikan penugasan tersebut kepada siswa. Sedangkan waktu penugasan KMTT tidak seperti itu, Guru hanya menetapkan durasi maksimal waktu pengumpulan tugas. Siswa diberikan kebebasan untuk mengumpulkan tugas kapanpun dengan catatan waktu pengumpulan masih dalam rentang pengumpulan tugas yang telah ditetapkan oleh guru.

Jumlah jam pelajaran per minggu, sebagai berikut:

  1. Kelas X           : 51 jam pelajaran;
  2. Kelas XI          : 51 jam pelajaran; dan
  3. Kelas XII         : 51 jam pelajaran

Jumlah jam pelajaran ini sudah disesuaikan dengan acuan standar isi sebagaimana yang telah ditetapkan.

  1. Waktu Peminatan dan Lintas Minat untuk Kelas X
  1. Pemetaan dan pendataan peminatan dan lintas minat dilaksanakan pada saat pendaftaran peserta didik baru melalui penelusuran minat, bakat, dan potensi peserta didik, dengan memperhatikan nilai raport SMP/MTs semester 1-5, nilai tes penempatan dan SKHUN.
  2. Lintas minat pada jurusan MIPA adalah sebagai berikut:
    1. Kelas X IPA diisi dengan mata pelajaran ekonomi 3 (tiga) jam pelajaran, geografi 3 (tiga) jam pelajaran.
    2. Kelas XI IPA diisi dengan mata pelajaran ekonomi 2 (dua) jam pelajaran dan mata pelajaran Geografi 2 (dua) jam pelajaran.
    3. Kelas XII IPA diisi dengan mata pelajaran Geografi 2 (dua) jam pelajaran dan mata pelajaran ekonomi 2 (dua) jam pelajaran.
  3. Lintas minat pada jurusan IPS adalah sebagai berikut:
  1. Kelas X IPS diisi dengan mata pelajaran biologi dan fisika yang masing-masing 3 (tiga) jam pelajaran.
  2. Kelas XII IPS didisi dengan mata pelajaran biologi dan fisika yang masing-masing 3 (tiga) jam pelajaran.
  1. Jumlah Peserta Didik untuk setiap rombongan belajar minimal 15 orang dan maksimal 30 orang.
  2. Pelaksanaan peminatan dan lintas minat mulai di semester1.

 

  1. LintasMinat

Lintas minat disediakan dengan cara masing-masing peserta didik memilih 2 mata pelajaran yang ditawarkan melalui angket yang dibagikan pada saat mendaftar. Lintas minat ditentukan

  1. Pengolahan nilai rapor, dan SHUN: Untuk peminatan MIPA yang diutamakan adalah nilai mata pelajarana Matematika, IPA, dan Bahasa Indonesia, dan untuk peminatan IPS diutamakan nilai mata pelajaran Matematika, IPS, dan Bahasa Indonesia.
  2. Pertimbangan minat melalui angket peserta didik yang disetujui oleh orang tua
  3. Penelusuran minat, bakat, dan potensi peserta didik melalui Tess IQ dan tes tulis penempatan.
  4. Bagi peserta didik yang “ragu”, atau tidak memilih baik peminatan ataupun lintas minat, maka dilakukan wawancara dengan guru BP/BK dan hasilnya disetujui oleh orang tua.

KALENDER PENDIDIKAN:  PERMULAAN TAHUN PELAJARAN, KEGIATAN SEMESTER LIBUR MADRASAH, RENCANA KALENDER PENDIDIKAN

Kalender pendidikan adalah pengaturan waktu untuk kegiatan pembelajaran peserta didik selama satu tahun efektif, efektif fakultatif dan hari libur. Kalender pendidikan disusun dan disesuikan setiap tahun oleh madrasah untuk mengatur waktu kegiatan pembelajaran. Pengaturan waktu belajar mengacu kepada Standar Isi dan disesuaikan dengan kebutuhan daerah, karakteristik madrasah, kebutuhan peserta didik dan masyarakat, serta ketentuan dari pemerintah/pemerintah daerah. Pengaturan waktu untuk kegiatan pembelajaran peserta didik selama satu tahun ajaran adalah sebagi berikut:

A. Permulaan Tahun Pelajaran

Untuk kelas X hari-hari pertama masuk Madrasah, langsung melaksanakan Masa Ta’aruf Siswa Madrasah (MATSAMA), yaitu mulai tanggal 11 Juli sampai dengan 16 Juli Di waktu yang sama permulaan tahun pelajaran efektif untuk kelas XI dan XII dimulai pada hari Senin tanggal 18 Juli 2022.

B. Waktu Belajar, Pekan Efektif Belajar, dan Waktu Pembelajaran Efektif

Waktu belajar menggunakan sistem semester dengan membagi 1 tahun pelajaran menjadi semester ganjil dan semester genap dengan waktu pembelajaran dari hari senin-jumat. Untuk hari Senin-Rabu waktu belajar dimulai dari pukul 07.00 WIB sampai 14.20 WIB. Hari Kamis waktu belajar dimulai dari pukul 12.45 WIB sampai 17.45 WIB. Sedangkan hari Jumat waktu belajar dimulai dari pukul 13.30-17.30 WIB

Sesuai dengan keadaan dan kebutuhan madrasah, waktu pembelajaran efektif belajar untuk tahun ajaran 2022/2023 dari bulan Juli 2022 sampai Juni 2023 adalah sebanyak 45 minggu. 

C. Libur Madrasah

Hari libur madrasah adalah hari yang ditetapkan oleh madrasah, pemerintah pusat, provinsi, dan kabupaten untuk tidak diadakan proses pembelajaran di madrasah. Penentuan hari libur memperhatikan ketentuan berikut ini.:

  1. Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, dan/atau Menteri Agama dalam hal yang terkait dengan hari raya keagamaan.
  2. Peraturan Pemerintah Pusat/Provinsi/Kabupaten dalam hal penentuan hari libur umum/nasional atau penetapan hari libur serentak untuk setiap jenjang dan jenis Pendidikan. Hari libur yang ditentukan oleh Peraturan Pemerintah Pusat antara lain:
  • Tahun Baru
  • Idul Fitri dan Cuti Bersama
  • Idul Adha
  • Tahun Baru Imlek
  • Tahun Baru Hijriah
  • Hari Raya Nyepi
  • Maulid Nabi Muhammad saw.
  • Tahun Baru Imlek
  • Wafat Isa Al masih
  • Hari Raya Waisak
  • Kenaikan Isa Al Masih
  • Hari Kemerdekaan RI
  • Isra Mi’raj Nabi Muhammad saw.
  • Hari Raya Natal
  1. Rencana Kegiatan Madrasah

Rencana kegiatan madrasah tahun pelajaran 2022/2023 adalah sebagaimana tertera pada Tabel 1.

            Tabel 1. Rencana Kegiatan Madrasah Tahun Pelajaran 2022/2023

NO

JENIS KEGIATAN

PELAKSANAAN

  1.  

Workshop pengembangan kurikulum.

16 Maret 2022

  1.  

Peringatan Tahun Baru Islam 1442 H.

30 Juli 2022

  1.  

Peringatan maulid Nabi Muhammad SAW.

08 Oktober 2022

  1.  

Penilaian Akhir Semester (PAS) ganjil.

28 Nov - 10 Des 2022

  1.  

Peringatan Isro’ Mi’roj Nabi Muhammad SAW.

18 Februari 2023

  1.  

Pesantren kilat

3 – 8 April 2023

  1.  

Penilaian Akhir Tahun (PAT)

29 Mei - 10 Juni 2023

 

PENGEMBANGAN DIRI

Kegiatan Pengembangan Diri siswa yang ada di MA Nurul Ihsan Pangkal niur terdiri dari dua kegiatan, yaitu kegiatan ekstrakulikuluer dan kegiatan intrakulikuler (OSIS). Kegiatan Ekstrakulikuler di bawah naungan wakil kepala bidang kesiswaan (Negi, S. Pd). Kegiatan ekstrakulikuler yang ada di MA Nurul Ihsan Pangkal Niur terdiri dari 3, yaitu kegiatan pramuka dengan pembina pramuka, yaitu Diana, kegiatan Muhadharah dengan pembinanya yaitu Mintarja, S. Ag, dan kegiatan Shalawat dengan pembinanya yaitu Lailatul Atiah, S. Pd. I. Ketiga kegiatan ini wajib dilaksanakan oleh seluruh siswa dengan frekuensi 1 kali setiap minggu. Jadwal ketiga kegiatan terdiri dari kegiatan sholawat pada setiap hari Rabu pukul 07.00-07.45 WIB. Kegiatan Muhadharah dilaksanakan setiap hari Jum'at pukul 17.05-17.35 WIB. Sedangkan kegiatan pramuka dilaksanakan pada hari Kamis dari pukul 17.35-18.00 WIB

Kegiatan perlombaan yang setiap tahun selalu diikuti oleh siswa MA Nurul Ihsan Pangkal Niur, meliputi

  1. Kegiatan Pramuka
  2. Lomba Kompetensi Sains Madrasah (KSM)
  3. Lomba PHBN, berupa baris berbaris tingkat kecamatan dan desa dan karnaval tingkat desa
  4. Lomba MTQ

Sistem evaluasi pembelajaran dan program[edit]

KRITERIA KETUNTASAN BELAJAR

Tujuan pembelajaran adalah terwujudnya kompetensi dasar pada diri peserta didik. Untuk mengetahui ketercapaian Kompetensi Dasar (KD), guru merumuskan sejumlah indikator sebagai acuan penilaian. Pada saat yang sama Madrasah Aliyah Nurul Ihsan Pangkal Niur juga menentukan ketuntasan belajar untuk memutuskan seorang peserta didik sudah tuntas atau belum tuntas.

Ketuntasan Belajar terdiri atas ketuntasan penguasaan substansi secara teori dan praktik dan ketuntasan belajar dalam konteks kurun waktu belajar. Ketuntasan penguasaan substansi yaitu ketuntasan belajar pada KD yang merupakan tingkat penguasaan peserta didik atas KD tertentu pada tingkat penguasaan minimal atau di atasnya. Sedangkan ketuntasan belajar dalam konteks kurun waktu belajar terdiri atas ketuntasan dalam setiap semester, setiap tahun atau pada suatu tingkat satuan pendidikan.

Ketuntasan Belajar dalam satu semester adalah keberhasilan peserta didik menguasai kompetensi dari sejumlah mata pelajaran yang diikutinya dalam satu semester. Ketuntasan Belajar dalam setiap tahun adalah keberhasilan peserta didik pada semester ganjil dan genap dalam satu tahun ajaran. Ketuntasan dalam tingkat satuan pendidikan adalah keberhasilan peserta didik menguasai kompetensi seluruh mata pelajaran pada Madrasah Aliyah Nurul Ihsan Pangkal Niur untuk menentukan kelulusan peserta didik dari satuan pendidikan. Nilai ketuntasan kompetensi sikap dituangkan dalam bentuk predikat, yakni predikat Sangat Baik (A), Baik (B), Cukup (C), dan Kurang (D). Ketuntasan belajar untuk sikap ditetapkan dengan predikat minimal Baik (B).

Nilai ketuntasan kompetensi pengetahuan dan keterampilan dituangkan dalam bentuk angka dengan rentang nilai 0 (nol) -100 (seratus).Penentuan substansi materi dan waktu yang diperlukan untuk mencapaiketuntasan belajar ditentukan oleh guru dan Madrasah Aliyah Nurul Ihsan Pangkal Niur dengan mengacu pada perkembangan kompetensi peserta didik dan ketentuan yang berlaku. Nilai ketuntasan kompetensi pengetahuan Madrasah Aliyah Nurul Ihsan Pangkal Niur adalah 75 dan ketuntasan kompetensi keterampilan adalah 75.

Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) ditentukan oleh Madrasah Aliyah Nurul Ihsan Pangkal Niur mengacu pada Standar Kompetensi Lulusan (SKL) dengan mempertimbangkan karakteristik peserta didik,  karakteristik mata pelajaran, dan kondisi satuan pendidikan. KKM dirumuskan dengan memperhatikan 3 (tiga) aspek, yaitu kompleksitas materi/kompetensi, intake (kualitas peserta didik), serta daya dukung satuan pendidikan.

Aspek kompleksitas materi/kompetensi yaitu memperhatikan kompleksitas KD dengan mencermati kata kerja yang terdapat pada KD tersebut dan berdasarkan data empiris dari pengalaman guru dalam membelajarkan KD tersebut pada waktu sebelumnya. Semakin tinggi aspek kompleksitas materi/kompetensi, semakin menantang guru untukmeningkatkan kompetensinya.

Aspek daya dukung antara lain memperhatikan ketersediaan guru,kesesuaian latar belakang pendidikan guru dengan mata pelajaranyang diampu, kompetensi guru, rasio jumlah peserta didik dalam satukelas, sarana prasarana pembelajaran, dukungan dana, dan kebijakanmadrasah. Semakin tinggi aspek daya dukung, semakin tinggi pulanilainya.

Aspek intake yaitu memperhatikan kualitas peserta didik yang dapatdiidentifikasi antara lain berdasarkan hasil ujian nasional pada jenjangpendidikan sebelumnya, hasil tes awal yang dilakukan oleh madrasah,atau nilai rapor sebelumnya. Semakin tinggi aspek intake, semakintinggi pula nilainya.

Secara teknis prosedur penentuan KKM pada Madrasah Aliyah Nurul Ihsan Pangkal Niur adalah (1) Menetapkan KKM per KD, (2) Menetapkan KKM mata pelajaran, (3) Menetapkan KKM tingkatan kelas pada satuan pendidikan.

PENENTUAN RAPORT AKHIR SEMESTER

Madrasah Aliyah Nurul Ihsan Pangkal Niur menentukan nilai raport akhir semester, sebagai berikut:

  1. Menyelesaikan seluruh program pembelajaran pada semester  ganjil.
  2. Predikat sikap minimal BAIK yaitu memenuhi indikator kompetensi sesuai dengan kriteria yang ditetapkan oleh Madrasah Aliyah Nurul Ihsan Pangkal Niur.
  3. Predikat kegiatan ekstrakurikuler wajib pendidikan kepramukaan minimal BAIK sesuai dengan kriteria yang ditetapkan oleh Madrasah Aliyah Nurul Ihsan Pangkal Niur. 

Apabila ada mata pelajaran yang tidak mencapai KKM pada semester ganjil maka perlu dilakukan remedial sebelum dilaksanakan pembelajaran pada semester berikutnya.

PENENTUAN KRITERIA KENAIKAN KELAS

Dengan Keputusan Direktur Jenderal Pendidikan Islam Nomor 3751 Tahun 2018 Tentang Petunjuk Teknis Penilaian Hasil Belajar Pada Madrasah Aliyah. Madrasah Aliyah Nurul Ihsan Pangkal Niur menentukan kriteria kenaikan kelas sebagai berikut:

Peserta Didik dinyatakan naik kelas apabila memenuhi persyaratan:

  1. Menyelesaikan seluruh program pembelajaran dalam dua semester pada tahun pelajaran yang diikuti.
  2. Predikat sikap minimal BAIK yaitu memenuhi indikator kompetensi sesuai dengan kriteria yang ditetapkan oleh Madrasah Aliyah Nurul Ihsan Pangkal Niur.
  3. Predikat kegiatan ekstrakurikuler wajib pendidikan kepramukaan minimal BAIK sesuai dengan kriteria yang ditetapkan oleh Madrasah Aliyah Nurul Ihsan Pangkal Niur. 

Tidak memiliki lebih dari 2 (dua) mata pelajaran yang masing-masing capaian pengetahuan dan keterampilan di bawah KKM. Apabila ada mata pelajaran yang tidak mencapai KKM pada semester ganjil dan semester genap, maka nilai akhir mata pelajaran diambil dari rata-rata nilai mata pelajaran pada semester ganjil dan genap untuk aspek yang sama.

PENENTUAN KELULUSAN

Dengan Keputusan Direktur Jenderal Pendidikan Islam Nomor 3751 Tahun 2018 Tentang Petunjuk Teknis Penilaian Hasil Belajar Pada Madrasah Aliyah. Peserta didik dinyatakan lulus dari Satuan Pendidikan setelah memenuhi kriteria:

  1. Menyelesaikan seluruh program pembelajaran;
  2. Memperoleh nilai sikap/perilaku minimal BAIK;
  3. Lulus Ujian Madrasah (UM)

Sedangkan untuk kriteria kelulusan peserta didik Madrasah Aliyah Nurul Ihsan Pangkal Niur ditentukan sebagai berikut :

  1. Menyelesaikan seluruh program pembelajaran di madrasah Madrasah Aliyah Nurul Ihsan Pangkal Niur Bagi peserta didik pindahan memiliki rapot dari sekolah/madrasah sebelumnya yang menunjukkan peserta didik telah mengikuti program pembelajaran di kelas sebelum melakukan pindah.
  2. Memperoleh nilai sikap/perilaku minimal baik;
  3. Mengikuti Ujian yang diselenggarakan oleh Madrasah Aliyah Nurul Ihsan Pangkal Niur.

Bila terdapat peserta didik yang tidak lulus, harus diadakan pendekatan kepada peserta didik dan agar peserta didik yang bersangkutan dapat mengulang di kelas XII Tahun Pelajaran berikutnya, atau dapat mengikuti alternative pendidikan lain.

 

Sumber: Dokumen 1 Kurikulum MA Nurul Ihsan Pangkal Niur TP 2022/2023

Organisasi dan manajemen[edit]

Kepala Madrasah                          : Sumirlan, S. Hum

Ketua Komite                                 : Ahyarani

Wakamad Kurikulum                      : Ziya, S. Pd

Wakamad Sarpras                         : Abdullah, S. Ag

Wakamad Kesiswaan                    : Negi, S. Pd

Ka. Perpustakaan                          : Wiwik Indriyani, M. Pd

Koor. Tata  Usaha                          : Juraida, S. Pd

Koor. Lab Komputer                      : Sri Hartati, S. H.

Pembina OSIS                               : Ristianuari, S. Sos

Pembina Muhadharah                   : Mintarja, S. Ag

Pembina Pramuka                         : Diana

Pembina Shalawat                         : Lailatul Atiah, S. Pd. I

Guru BP-BK                                     : Ratmi, S. Sos

Wali Kelas X IPA                             : Negi, S. Pd

Wali Kelas X IPS                              : Firdian, M. Pd.

Wali Kelas XI IPS                             : Lailatul Atiah, S. Pd. I

Wali Kelas XII IPA                           : Sri Hartati, S. H.

Wali Kelas XII IPS                            : Ristianuari, S. Sos

Foto - Foto Madrasah

Surat Rekomendasi

Pemda Provinsi Lihat
Kemenag Kab/Kota Lihat
Pemda Kab/Kota Lihat
Kemenag Provinsi Lihat

RTTPM

Pelaksanaan Kurikulum Lihat
Jumlah Peserta Didik Lihat
Jumlah dan kualifikasi GTK Lihat
Sarana dan Prasarana pendidikan Lihat
Rencana pembiayaan pendidikan Lihat
Proses pembelajaran Lihat
Sistem evaluasi pembelajaran dan program Lihat
Organisasi dan manajemen Lihat

Data Tanah

Data Tanah Lihat